SCHOOL CRISIS : BAB V (RAHASIA BAPAK RIDHO) #22

52 7 0
                                    

          Bpk. Ridho mulai menceritakan awal mula kenapa ia yang bersalah atas kasus terinveksinya zombie tersebut.

"sekitar dua bulan yang lalu aku dan istriku serta anak semata wayangku masih bahagia dengan kehidupan kami. Sampai pada akhirnya dr. Irpan mengajakku untuk menciptakan suatu formula yang dapat mengubah virus rabies dari anjing menjadi virus zombie yang mematikan. Awal mulanya aku tidk tertarik dengan ajakan dari dr.Irpan"

"siapa Dr. Irpan yang tega melakukan hal itu pak?" sanggah buk Rita.

"dia adalah dokter yang ahli dalam bidang virus rabies ia sudah beberapa kali mengembangkan virus itu. Tapi, tak pernah berhasil. Untuk itulah ia mengajakku bergabung dengan tujuan untuk menyeimbangkan dunia dan membuat kejahatan di bumi Indonesia ini menjadi punah. Ambisinya sangat tinggi. Aku terayu bujuknya. Ia menawarkan akan memberikan harta serta kekayaan yang berlimpah jika aku mengikuti proyek itu. Bekerja sama dengan wanita bertopeng, yang memiliki akses tinggi dengan dunia luar"

"siapa wanita bertopeng itu?" Tanya ibuk Rita kembali.

"Sampai sekarang aku tak mengenalinya, ia selalu mengenakan topeng saat kami bekerja"

"ooh, setelah bergabung apa yang terjadi pak?"

"Aku diajak oleh dr. Irpan dan wanita bertopeng itu ke laboratoriumnya, disana aku mengembangkan virus tersebut dan sebulan kami mempesiapkan hal tersebut. Yang akhirnya berhasil"

"sesudah itu, apa bpk tidak menyesal?" Tanyanya lagi.

"sangat menyesal. Aku sengaja pada malam itu mengambil formula tersebut dan sengaja akan membuangnya. Sayangnya tak berhasil, rencana ku diketahui dr.Irpan. Ia menyekap istriku dan anakku di sebuah pondok kecil. Aku disuruhnya untuk menukar formula tersebut dengan Istri dan anak ku"

"lalu apa yang terjadi selanjutnya?"

"akupun menukarnya dan dr. Irpan pun melepaskan istri dan anakku. Ia tak mengetahui sebenarnya aku telah mengambil sedikit formula tersebut. Akupun membawa istri dan anakku kerumah"

"Lantas, apa hubunganya dengan marmut?" Tanya ibuk rita kembali.

"ooh, marmut itu aku sengaja menyuntiknya dan membawanya ke ruangan ku. Untuk kuselidiki penawar dari virus tersebut"

"kenapa bpk sangat penasaran dengan hal itu?"

Bpk Ridho mulai meneteskan air matanya.

"sebenarnya saat aku membawa istri dan anakku tersebut ia sudah di inveksi oleh kepala sekolah dengan virus zombie. Aku baru menyadarinya seminggu sejak disutikkannya virus zombie tersebut. Saat iu formula dari virusnya belum berjalan dengan sempurna sehingga gejalanya seminggu baru diketahui. Saat mengetahui mata istri dan anakku berubah menjadi merah aku langsung mengikat tangan dan kaki mereka agar tidak membahayakan"

"untuk itu bpk menyuntikkan virus itu ke marmut agar mencari penawarnya di sekolah?" Tanya buk Rita kembali.

"ya, tapi sehari berselang kuletakkan marmut itu. Ada siswi yang mendekat dan menggigit jarinya"

"dan kejadiannya sampai sekarang.." buk Rita menyanggah ucapan bpk Ridho.

"ya.. begitulah.. sebenarnya ada penawar di ruanganku itu. Tapi aku sengaja mengikatnya dan tidak menyuntikkan penawar itu agar melihat reaksi nya di hari ini dan ternyata ia sudah berhasil meloloskan diri dari kursinya sebelum sempat ku suntikkan penawar itu"

"lalu apa langkah bpk selanjutnya" Tanya ibuk Rita.

"aku ingin membawa penawar itu ke kantor polisi dan ingin menyelamatkan istri dan akak ku yang masih terikat dirumahku. Maukah kalian membantuku?" ucap bpk Ridho.

SCHOOL CRISISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang