12

6.4K 654 58
                                    

Renjun hanya duduk melamun, dia tidak tau gimana hubungan jeno dan renjun nanti kedepannya. Orang tuanya tak merestui hubungannya.

"Sayang." panggil jeno yg membuat renjun terkejut.

"lu lg mikirin apa?" tanya jeno.

"Gue gk boleh bilang soal papanya yg nemuin gue tadi." Batin renjun.

"Gue gpp kok jen, gue laper hehe. Cari makan yuk." manja renjun.

"Sayangnya jeno mau makan apa hmm?" ucap jeno.

"Mau tteobokki. Kayaknya enak dimakan siang siang gini." Jawab renjun.

"Se toko toko nya gue beliin buat lu." balas jeno.

"Sama abang abangnya sekalian yah, siapa tau ganteng, kan bisa dijadiin suami haha." Renjun sengaja menggoda jeno.

"Kalau gitu abangnya harus siap gue kirim ke rumah sakit." Jawab jeno sinis.

"Hahaha jeno ih, sadis bnget." ucap renjun.

"Yaudah ayo makan." ajak jeno.

setelah mereka berdua sampai ditempat makan, mereka pun mencari tempat duduk yg strategis dan terkesan romantis.

Saat renjun terlalu fokus makan, jeno pergi menghampiri pemilik kafe dan meminta izin untuk meminjam panggung kafe.

"Selamar siang semuanya, maaf mengganggu waktu kalian sebentar, saya ingin menyanyikan sebuah lagu untuk orang yang paling ku sayang. Huang renjun," ucap jeno.

Renjun dia hanya bisa tersenyum dan tersipu malu.

Cantik
Ingin rasa hati berbisik
untuk melepas keresahan
Dirimu..

Oo cantik
bukan ku ingin mengganggumu
tp apa arti merindu
Selal

Walau mentari terbit di utara
Hatiku hanya untukmu

Ada hati yang termanis dan penuh cinta
tentu saja kan ku balas seisi jiwa
tiada lagi
tiada lagi yang ganggu kita
ini kesungguhan
sungguh aku sayang kamu

Cantik
bukan ku ingin mengganggumu
tp apa arti merindu
selalu

Walau mentari terbit di utara
hatiku hanya untukmu

Ada hati yang termanis dan penuh cinta
tentu saja kan kubalas seisi jiwa
Tiada lagi
tiada lagi yang ganggu kita
ini kesungguhan
sungguh aku sayang kamu

ooo sungguh aku sayang kamu...

Selama bernyanyi tak sekalipun jeno berpaling dari renjun.

"terima kasih." ucap jeno setelah selesai menyanyikan lagunya.

Prokk prokk prookkk suara gemuruh tepuk tangan memenuhi seisi kafe.

"Renjun, gue akan selalu berusaha jadi yg terbaik buat lu." ucap jeno tulus.

Renjun pun berlari menghampiri jeno dan memeluknya erat.

"Hey kenapa menangis." jeno menghapus air mata di pipi renjun,

"Jeno, terima kasih. Aku mencintaimu hiks." ucap renjun sesegukkan.

"Aku lebih lebih mencintaimu. Kau tau itu." ucap jeno dan mencium kening renjun singkat.

"Sweet banget sih mereka."

beautifull heart ✔✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang