Seusai menjemput Shihyun di sekolahnya Joohyun menjalankan mobilnya menuju kantor Kyuhyun, mereka berdua sama - sama tidak sibuk siang ini jadi memutuskan untuk makan siang bersama.
Sudah cukup terbiasa akan perhatian para pegawai disana terutama pada Shihyun jika putranya itu ikut dengannya dan Joohyun hanya tersenyum menanggapi jika ada yang menyapanya.
Dilorong menuju ruangan Kyuhyun, Joohyun menyipitkan matanya ketika sosok tidak asing berjalan berlawanan arah dengannya dan ketika sudah dekat Joohyun membeku melihat siapa yeoja itu.
"Lee Yeonhee." Lirih Joohyun membuat banyak pertanyaan hinggap di benaknya.
"Selamat siang Seo Joohyun." Sapa Yeonhee dengan senyumnya.
"Apa yang lakukan disini?" Tanya Joohyun dingin.
"Aku ada urusan dengan Kyuhyun-ssi." Jawab Yeonhee membuat Joohyun menatap yeoja itu cukup tajam.
"Ah tidak seharusnya aku memangginya Kyuhyun-ssi tapi aku ada pekerjaan dengan presdir Cho." Lanjut Yeonhee mengerti tatapan menyelidik Joohyun.
"Kau sudah besar Shihyun-ah." Ucap Yeonhee setelah mengalihkan tatapannya pada Shihyun yang berada digandengan Joohyun setelahnya Joohyun segera menarik Shihyun dibelakang tubuhnya dan hal tersebut membuat Yeonhee tersenyum kecut.
"Kau pasti ada janji dengan suamimu, kalau begitu aku pergi dulu, sampai jumpa Shihyun-ah." Ucap Yeonhee sebelum beranjak terlebih dahulu dari sana sembari memberikan senyumannya pada Shihyun.
Selama makan siang Joohyun lebih banyak diam, dia terlalu memikirkan tentang pertemuan Yeonhee dan Kyuhyun, selama ini Joohyun tidak pernah menceritakan secara detail mengenai kekasih Seunghyun dulu bahkan namanya pun tidak pernah Joohyun sebutkan pada Kyuhyun.
Kyuhyun tahu jika Joohyun sedang memikirkan sesuatu namun ia memilih diam, akhir - akhir ini Joohyun lebih banyak diam dan jika ditanya ia pasti akan menjawab baik - baik saja dan jika Kyuhyun memaksa Joohyun akan marah dan berakhir dengan pertengkaran jadi Kyuhyun memilih diam agar tidak bertengkar didepan Shihyun.
***
"Andwaeeee." Teriak Joohyun lalu terbangun dari tidurnya, nafasnya tersengal dan keringat nampak menghiasi keningnya, Kyuhyun juga terbangun dan cukup khawatir melihat keadaan istrinya, ia mengambil air putih diatas nakas dan memberikannya pada Joohyun.
"Gwaenchana?" Khawatir Kyuhyun setelah meletakkan kembali gelas pada nakas.
Nafas Joohyun masih memburu dan ia menatap suaminya berkaca - kaca lalu memeluknya erat, ada isakan kecil menghiasi membuat Kyuhyun mengelus lembut punggung sang istri.
"Jangan tinggalkan aku oppa." Gumam Joohyun disela isakannya.
"Oppa tidak akan meninggalkanmu." Kyuhyun mencoba menenangkan Joohyun masih dengan mengelus punggung sang istri.
Mimpi Joohyun benar - benar mengacaukan pikirannya, ia bermimpi jika Kyuhyun dan Shihyun meninggalkannya, pertemuannya dengan Yeonhee dikantor Kyuhyun membuat Joohyun takut suaminya akan berpaling pada yeoja lain, sudah cukup ia ditinggalkan selama ini, ia akan mati jika sampai ditinggalkan oleh dua orang yang berharga dalam hidupnya kini.
***
Changmin baru saja menutup panggilan dari Kyuhyun dan menatap tajam Yeonhee yang duduk santai disalah satu sofa ruangannya.
"Kita tidak jadi ke perusahaan Kyuhyun." Ujar Changmin pada Yeonhee.
"Waeyo?" Tanya Yeonhee penasaran karena mereka seharusnya merampungkan proposal proyek baru mereka hari ini.
"Kyuhyun tidak ke kantor, Joohyun sakit." Jawab Changmin membuat Yeonhee mendengus.
"Kau tidak menemui Joohyun kan? Jangan - jangan kau berbuat macam - macam dengan Joohyun." Selidik Changmin.
KAMU SEDANG MEMBACA
AFTER A LONG TIMES
Fanfiction"Melepasmu adalah caraku mencintaimu" Seo Joohyun "Jika kita tidak berjodoh sekarang, kuharap kita berjodoh di kehidupan yang akan datang" Cho Kyuhyun