Hi 👋
Chap. 14 sudah update..
Semoga suka ya..
Enjoy 😎
LET'S GET IT
Author POV
"Bagaimana penyelidikannya?" Ratu Taeyong menatap dayang Choi gusar.
"Maaf Yang Mulia, mereka bilang Putri Mahkota terlihat keluar sekolah bersama seorang namja." Mata Ratu Taeyong membulat kaget.
"Kau bilang seorang namja?" Entah mengapa firasat Ratu Taeyong mengatakan kalau namja yang sedang bersama Jaemin itu adalah Jeno.
Benar saja firasat Ratu Taeyong terbukti saat Jaemin tiba di Istana bersama Jeno. Ratu Taeyong terlihat sangat marah.
"Sebenarnya apa yang kau pikirkan Putri Mahkota? Pergi tanpa sepengetahuan pengawal dan membuat khawatir banyak orang." Jaemin menunduk takut. Ratu Taeyong benar-benar marah, bahkan nada suaranya lebih tinggi dari biasanya.
"Kau tahukan Istana memiliki peraturan. Apa peraturan itu dibuat untuk dilanggar?" Tanya Ratu Taeyong dengan nada tegas.
"Tidak Yang Mulia." Jaemin semakin menunduk. Ia benar-benar tidak menyangka akan seperti ini. Sejak tadi Jeno ingin menyela Ratu Taeyong, namun ia belum menemukan celah. Jeno menatap sendu Jaemin yang tertunduk. Dari tempatnya ia bisa melihat wajah Jaemin begitu pucat.
"Mengapa kau selalu membuatku khawatir setiap hari?"
"Maafkan aku Yang Mulia. Ini memang salahku." Ujar Jaemin dengan nada bergetar.
"Yang Mulia Ratu, Putri Mahkota dia.." Belum selesai Jeno berbicara Ratu Taeyong memotong ucapannya.
"Pangeran Jeno, kau tidak usah membela Putri Mahkota." Jeno telihat tidak suka. Menurutnya Ratu Taeyong terlalu menyudutkan Jaemin tanpa mau tau alasannya.
"Aku yang mengajak Putri Mahkota pergi Ratu." Ratu Taeyong menatap sengit Jeno.
"Putri Mahkota ingin ijin lebih dulu pada pengawal, tapi aku mengatakan itu tidak perlu." Ucapan Jeno membuat Jaemin mengangkat kepalanya. Yang dikatakan Jeno itu tidak benar. Ia sendiri yang meminta Jeno untuk membawanya pergi.
"Pangeran Jeno, bagaimanapun Putri Mahkota harus mengikuti peraturan yang dimiliki Istana saat ia masuk sebagai Keluarga Istana." Ucap Ratu Taeyong dengan nada sinis.
"Apa kau mengerti?" Jaemin menjawab dengan nada bergetarnya. Ia menahan diri agar tidak menangis di depan Ibu mertuanya.
"Ya, Yang Mulia."
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not a Princess
RomanceBerawal dari keluarga Na dan keluarga Lee yang berjanji satu sama lain untuk menikahkan cucu mereka dikemudian hari..