Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Author POV
"Selamat atas pembukaan studiomu Doyoung Eonni." Jihyo memberikan sebuket bunga untuk Doyoung.
"Terima kasih Jihyo." Doyoung tersenyum hangat pada Jihyo. Hari ini pembukaan studio yoga miliknya. Cukup banyak yang hadir ke acara pembukaannya.
"Aku kira studiomu akan besar, ternyata cukup kecil." Doyoung hanya tersenyum mendengar penuturan Jihyo. Ia membuka studio yoga hanya untuk menyalurkan hobi saja.
"Omong-omong siapa itu?" Jihyo langsung melirik kesebelahnya. Ia sampai lupa kalau Renjun ada disana untuk menemaninya.
"Aah benar, ini Huang Renjun murid kesayanganku. Waktu itu kita bertemu dia ada disampingku." Doyoung mengingat yeoja cantik yang berdiri disamping juniornya ini. Dia juga teman Jeno kalau tidak salah.
"Renjun ini sangat berbakat dalam menari balet sama sepertimu. Kemarin ia memenangkan kompetisi internasional sebagai juara pertama. Sama sepertimu dulu." Doyoung jadi ingat jaman dulu, saat ia masih aktif sebagai penari balet.
"Senang sekali bisa bertemu orang berbakat sepertimu Nona." Renjun tersipu malu saat Doyoung memujinya.
"Terima kasih Doyoung-ssi." Ucap Renjun.
Doyoung mempersilahkan Jihyo dan Renjun untuk menikmati hidangan yang ia sediakan. Ia undur diri dari hadapan mereka karena masih harus menemui tamu yang lain.
Tuan Jung sejak tadi memperhatikan Renjun dari kejauhan. Wajah yeoja itu nampak tidak asing untuknya.
"Aah itu dia?" Wajah Tuan Jung menyeringai saat ia ingat siapa yeoja muda itu. Ia segera menghubungi asistennya untuk membawakan apa yang ia minta.
Acara pembukaan studio yoga milik Kim Doyoung sudah selesai. Semua tamu undangan sudah pulang. Hanya tinggal Doyoung dan Tuan Jung disana.
"Apa kau kenal dengan Nona Huang Renjun?" Tanya Tuan Jung pada Doyoung.
"Ya tentu. Dia adalah murid kesayangan juniorku dan juga teman Jeno. Ada apa?" Tuan Jung menyerahkan amplop cokelat lumayan tebal. Namja itu menyuruh Doyoung untuk membukanya.
"Kau dapat ini dari mana?" Doyoung cukup terkejut melihat isinya yang ternyata lembaran foto. Doyoung begitu fokus memperhatikan satu persatu lembaran foto yang Tuan Jung berikan.
"Anak buahku. Aku menyuruh mereka untuk menguntit pesta ulang tahun Putra Mahkota. Dan ini yang mereka dapatkan." Ujar Tuan Jung santai.
"Sepanjang acara bukan Putri Mahkota yang mendampingi, tapi nona Huang yang selalu bersama Putra Mahkota." Doyoung tersenyum kecil mendengar penjelasan Tuan Jung. Mungkin Renjun bisa membantu untuk kedepannya.
