Mr. You, Please Dote on Me

Ch 31

I am Gonna Take My Wife Home

Shiyao mengangkat minuman kerasnya dan menelan seteguk demi seteguk.

"Oh, my dear. Bagaimana kamu bisa minum seperti itu?"

Qiao Fei mengayunkan pinggangnya ke samping Shiyao dan mengambil semua minuman keras.

"Apa yang sedang kamu lakukan? Berikan padaku!"

Merona, Shiyao cegukan ketika dia mencoba mengambil kembali gelas dari tangan Qiao Fei.

"Berikan padaku!"

Shiyao dengan mata memerah, ingin berteriak padanya. Tapi berakhir dengan suara seksi dan menggoda dari Qio Fei.

"Lanjutkan. Minumlah sendiri sampai mati."

Qiao Fei dengan cemberut memberikan gelas padanya. Lagi pula tidak ada banyak minuman keras di dalamnya, jadi Qiao Fei mungkin mengirimnya pulang setelah gadis itu mabuk.

"Apa yang terjadi? Adakah sesuatu yang tidak menyenangkan? Katakan padaku, aku bisa menghiburmu.”

Qiao Fei memegang dagunya dengan satu tangan, menatap wajah cantik Shiyao yang lebih mempesona setelah mabuk.

"Kesal! Aku difitnah. Mereka bilang aku membunuh seseorang..." Shiyao bergumam. Rahang Qiao Fei terjatuh.

"Membunuh orang? Apa mereka bercanda? Kamu yang bahkan tidak berani membunuh lalat. Bagaimana kamu bisa membunuh seseorang?"

"Hehe, Tuhan tahu itu. Ji Manqing jatuh dan menuduhku mendorongnya. Aku bahkan tidak menyentuhnya. Siapa tahu dia akan kehilangan bayinya?”

Shiyao mengisi cangkir. Meneguk anggur dan tanpa sengaja tersedak air mata.

"Qin Wen, yeah, perempuan jalang itu. Dia juga mempermainkanku dan membenci kopi yang aku buat."

Shiyao menangis keras sambil memegang botol kosong.

“Baiklah, Yaoyao. Berhentilah menangis. Itu semua salah wanita jahat itu, bukan milikmu."

Qiao Fei mengambil tisu untuk menyeka air mata Shiyao. Menepuk punggungnya dengan lembut seolah dia memanjakan seorang anak.

Dia merasa sangat melindungi Shiyao. Gadis yang keras kepala ini, yang menderita keluhan tak berujung di mana tidak ada orang lain dapat melihat. Gadis ini sangat baik dan lembut, tapi tidak pernah diperlakukan dengan baik oleh dunia.

Melihat Shiyao mabuk berat, Qiao Fei membantunya berdiri dan ingin mengirimnya pulang. Takut ia akan dimanfaatkan di tempat yang ramai seperti ini.

"Tinggalkan aku sendiri!"

Shiyao mendorong Qiao Fei menjauh dan terhuyung mundur beberapa langkah sebelum tubuh lembutnya jatuh dalam pelukan yang kuat.

"Oh kamu…."

Qiao Fei tiba-tiba mendongak dan bertemu dengan mata gelap You Ze.

"Aku akan membawanya pulang."

You Ze melepas mantel. Melilitkannya di sekitar Shiyao dan menggendong gadis itu di lengan.

Qiao Fei mengerutkan kening, masih sedikit gelisah. Meski You Ze sangat baik, dia tidak bisa mengambil keuntungan dari Shiyao berkali-kali.

"Cukup!"

You Ze mengangkat alisnya, menatap gadis di lengannya dengan suara lembut.

"Aku membawa pulang istriku sendiri, ada masalah?"

Dengan ini, You Ze pergi melalui pintu keluar dengan Shiyao di tangannya. Tidak memberi kesempatan bagi Qiao Fei untuk merespon.

"Dia adalah istrimu?"