Lima Belas

22 3 22
                                    

Raina turun dari motor yang ditumpanginya. Membuka kaca helmnya lalu berkata, "Makasih udah dianter pulang. Mau mampir?".

"Masama, gak usah, udah mau maghrib." Balas Marvel.

Marvel menyalakan motornya lalu tangannya melambai pada Raina. Raina yang melihatnya juga ikut melambai pada Marvel yang mulai menjauh.

Raina membuka pagar rumahnya, lalu melepas helm yang masih di kenakan, kemudian di letakkan di atas rak tempat menyimpan helm.

"Assalammualaikum." Ucap Raina setelah membuka pintu rumahnya.

"Waalaikumsalam." Balas Juan yang sedang menonton tv.

"Rain kok baru pulang?" Tanya ibu yang baru saja dari kamarnya menyambut pulangnya Raina.

"Tadi ke kafe dulu."

"Udah makan?"

"Nanti ya, habis solat, Raina mandi dulu."

Ibu mengangguk membiarkan Raina naik ke lantai atas menuju kamarnya.

Raina membuka pintu kamar yang terdapat tulisan 'Raina's Room' disertai stiker-stiker yang menempel.

Merebahkan dirinya di kasur sebentar lalu beranjak menuju kamar mandi karena 10 menit lagi adzan maghrib berkumandang.

15 menit kemudian

Raina mengeringkan rambutnya menggunakan handuk. Lalu mengambil mukena dan sajadah untuk melaksanakan kewajibannya sebagai umat muslim.

"Assalammualaikum warahmatullah... Assalammualaikum warahmatullah..."

Setelah berdzikir dan berdoa, Raina membereskan mukena dan sajadahnya lalu turun ke bawah menuju dapur untuk mengambil makanan.

"Bu, gak ada susu?" Teriak Raina pada ibunya yang ada di ruang keluarga.

"Gak ada, habis." Balas teriak ibunya.

Raina mengerucutkan bibirnya. Ia segera memakan makan malamnya. Setelah selesai, Raina membawa piring kotornya ke wastafel.

Raina memasuki kamarnya lalu tak lama keluar dengan cardigan crem lengan panjang dan celana jeans hitamnya. Menuruni tangga menuju pintu rumah untuk ke minimarket.

"Mau kemana?" Tanya ayah.

"Beli susu di minimarket." Jawab Raina.

"Udah malem loh. Naik apa kamu?"

"Jalan kaki aja lah, cuma depan gang doang kok."

"Ya udah, hati-hati."

"Yaa, assalammualaikum." Pamit Raina.

⏳⏳⏳⏳

Raina berjalan menuju minimarket yang ada di depan gang rumahnya, kira-kira jaraknya 1 km lah dari rumahnya.

Raina memasangkan headset yang ia bawa. Lalu memutar lagu 'Chewing Gum - NCT Dream'.

Raina bersenandung sambil berjalan menikmati angin malam dan langit malam yang berwarna hitam kebiruan yang dihiasi bintang dan bulan.

Raina sampai di minimarket tepat lagu yang ia putar telah usai. Ia mencabut headsetnya dan memasuki minimarket.

Raina berjalan menuju rak berisi susu. Raina mengambil satu box susu coklat kesukaannya. Lalu berjalan menuju lemari pendingin yang berisi minuman kaleng. Mengambil satu kaleng minuman bernama olatte.

Beranjak menuju kasir untuk membayar jajanannya. Setelah pembayaran selesai, Raina keluar minimarket menuju tempat duduk yang tersedia di depannya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 15, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RAINATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang