1.0

252 48 178
                                    

Flashback

Tzuyu menghela napas kemudian menatap intens lelaki di hadapannya,
"Kenapa kakak melakukannya? Jika dari awal kakak hanya ingin berteman, kakak harusnya mengatakannya langsung"

Terlihat Minho meremat gelas minuman di hadapannya, sepertinya ia tengah bimbang.

"Kalau kakak tidak mau jujur, aku tidak akan memaafkan kakak" lirih Tzuyu.

Minho menghela napas,
"Baiklah, aku cerita..."

Tzuyu mengangguk, memantapkan hati untuk mendengarnya meskipun menyakitkan.

"Aku melakukannya karena Kyung, aku menyukainya, sejak dulu. Tapi dia terus-terusan menolakku karena merasa aku terlalu baik baginya. Aku mulai mengencani para wanita saat duduk di bangku SMA dengan harapan Kyung akan sadar bahwa aku juga punya kekurangan, aku harap dia jadi cemburu, tapi tak pernah berhasil"

Minho bercerita dengan nada frustasi yang amat kentara, membuat Tzuyu akhirnya merasa iba.

"Seharusnya kakak bilang dari awal padaku, agar aku bisa membantumu tanpa harus menaruh harapan padamu"

"Kyung benar, kau orang baik Tzuyu. Maafkan aku, sungguh"

Gadis berlesung pipi itu menghela napasnya, kemudian tersenyum tulus,
"Kejar Kak Kyung, setelah itu aku akan memaafkan kakak. Jangan pernah menyerah kalau kakak memang serius, perjuangkan dia"

Minho masih terdiam menunggu kalimat selanjutnya yang akan dilontarkan gadis itu.

"Kakak harus bergerak cepat, tadi aku dengar Kak Eunwoo berencana akan menyatakan perasaan pada Kak Hyokyung. Mereka ada di Cafe Un.forget sekarang. Cepat temui dia sebelum terlambat"

IN YOUR EYES [Lee Know]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang