Ada apa kau kemari?

3.2K 119 0
                                    

Ini adalah hari minggu dimana seluruh kota sydney cuti berlibur dan ada sebagianya melanjutkan aktivitas seperti biasanya. alea bersemangat bangun pagi karena akan membuat kue bersama nyonya berlina, yaitu orang terkaya se australia. ia tak mengaharapkan sepeser uang dari berlina, yang ia harapkan keseruannya didapur seharian bersama berlina.

Hari ini dia menggunakan Tank top berwarna putih selengan dengan dibaluti dress berwarna creamm. yang membuatnya semangkin cantik jika kaum adam melihatnya.

"Bibi, hari ini aku akan meninggalkan toko apakah bibi bisa menjaganya, soalnya cellyn sedang mengambil cuti berlibur?" ucap alea dengan tergesa gesa dan mengikikat sepatu warna black and green itu

"Umm, baiklah memangnya kau mau pergi kemana nak? "

"Aku akan pergi kerumah nyonya berlina bibi"

"Nyonya berlina? Kau jangan bercanda nak."

"Bibi apakah raut wajahku terlihat sedang bercanda?!"

"Tidak. "

"Yasudah bi, kalau begitu aku pergi dulu.bibi tolong jagakan toko kue alea ya" ucap alea sambil mencium pipi kiri dan kanan bibinya. kemudian ia keluar dan menelusuri kota sydney.

"Ya, baiklah hati hati" teriak elisha dan segera ia akan pergi menuju toko sederhana milik keluarga fester.

"Mengapa semua orang terlihat sangat sibuk.bahkan kakak dan bibi yang dulu sering mengajaku berlibur kini disibukan dengan pekerjaan mereka masing masing!" gumam eline

"Aku sungguh bosan sekali, aku harus menelfon black"

"Hallo black, kau ada dimana apakah kau bisa menjemputku?"

"Oke aku akan kesana ya baiklah"

****

Eline segera menutup pintu dan mengunci pintu rumahnya, ia segera menghampiri kekasihnya ditepi taman.

"Haii black, apa kau sudah lama menungguku? "

"Hallo nona kecilku, tidak terlalu lama" ujar black sambil memegang pipi eline

"Ada apa kau memanggilku sayang? "sambung black

"Black aku sungguh bosan kakak dan bibiku terlalu sibuk dengan pekerjaan mereka sehingga aku terlupakan" ucap eline sambil mendaratkan punggungnya di kursi taman kota sydney.

"Mengapa kau berbicara seperti itu?kakak dan bibimu sedang mencari uang buat dirimu juga sayang" sahut black dan ia pun terikut duduk.

"Tetapi aku sungguh tidak menyukainya black! "seru eline

"Suttt,,, sudahlah lupakan, mari kita bersenang senang.apa kau mau nona manis? "

"Baiklah."eline pun mengangguk dan meninggalkan taman kota dan ia menuju bar.

*****

"Apakah benar ini alamatnya? "gumam alea sambil sedikit ragu melangkahkan kakinya

"Rumahnya besar sekali,andai saja aku mempunyai rumah seperti ini pasti bibi dan eline sangat bahagia "batin alea sambil sedikit ada ukiran tersirat dibibir tipisnya itu.

"Nona, apa ada yang bisa saya bantu? "ucap penjaga rumah besar itu.

"Ak,..aku sedang mencari alamat ini."ujar alea dengan gugup dan menyodorkan sebuah lembar kertas putih yang diberi berlina kemarin.

"Oh, nona alea, silahkan masuk. Nyonya berlina sedang menunggumu didalam" sahut penjaga satpam itu

"Ba.. Baiklah"

Alea berjalan menusuri rumah milik keluarga alcantara yang sangat sepi itu.

"Dimana nyonya berlina? "ia pun bergumam dan bertanya tanya pada dirinya sendiri.

Tiba tiba terdengar suara teriakan wanita.

"Nona alea,kau sudah datang ternyata?kau sangat cantik sekali.Ayo masuklah" ucap berlina dengan girang dan menuntut alea berjalan menuju ruang tamunya.

"Ahh,,terima kasih nyonya atas pujian anda. nyonya jangan memanggil saya nona panggil saja alea "alea tersipu malu atas sanjungan berlina.

"Umm, kalau begitu kau jangan memanggilku nyonya?! "

"Panggil aku mama ya" ujar berlina dan tersenyum kearah alea.

"Hah, ma,,mamaa? "pekik alea dengan sedikit terkejut akan apa yang dikatakan oleh berlina,ia sedikit senang karna sudah 15 tahun ia tak pernah menyebut nama mama. terkecuali dengan orang tua cellyn dan richard itu pun jarang bertemu.

"Iya,,apa kau sedikit terganggu alea dengan sebutan mama? " ujar berlina.

"Ti,, tidak nyonya,, mak,, maksudnya mama" ucap alea dengan sedikit terbata dan menelan ludahnya yang tengah sedikit kering ditenggorokannya itu.

"Haha,, baiklah sayang, ayo kita masuk dan mama perkenalkan ke keluarga mama" berlina menarik tangan kanan mulus alea dengan pelan, dan menuju ruangan makannya yang terputus tadi ditengah jalan akibat sedikit mengobrol.

***

Keluarga alcantara sedang menikmati sarapan paginya dan hanya keheningan yang mereka dapatkan dimeja makan itu. Karena keluarga alcantara mempunyai adat,jika makan jangan ada yang berbicara dan hanya suara sendok dan garpu saja yang boleh bersuara. Selesai makan baru boleh bicara apa yang ingin mereka bicarakan.

"Papa, alex lihatlah siapa yang mama bawa kemari" ucap berlina dengan girang.

Alex dan josh berlirik kehadapan alea, alea menundukkan kepalanya akibat sedikit malu, ia tak tahu anak dari nyonya berlina adalah alex tuan muda gila yang slalu saja ia sebut.

"Alea perkenalkan dirimu sayang. " ujar berlina

"Ak-" pembicaraan alea terpotong akibat melihat anak dari nyonya berlina.

"Kau! " seru alex.

"Kau! "pekik alea.

"Ada apa kau kemari! " ucap alex sambil menatap tajam kearah alea.

"Alex! Bertingkahlah sedikit dewasa, kau tidak lihat ada tamu mama mu! " teriak josh sehingga membuat alex sedikit ciut.

"Mama siapa dia? " ucap josh kearah berlina.

"Papa, dia alea.dia sangat pintar sekali memasak kue dan apa papa tau buatan kue alea sangat lezat dan nikmat diseluruh kota sydney " sanjung berlina kepada alea.

"Benarkah? Nak apa kau bisa membuat kue lamington untuku? " ucap josh dengan sedikit tersenyum

"Ten,, tentu saja bisa tuan" ujar alea dan sedikit ada rasa takut pada keluarga itu.

"Alex berangkat dulu,dan kau jangan coba coba memperdayai orang tuaku" unjuk alex dengan jari telunjuknya kearah alea.

"Alex! "teriak josh.

Akhhh.. Alex pergi begitu saja tanpa pamit josh dan berlina.

"Maafkan tingkah anak mama ya sayang" ujar berlina karena tak enak akan apa sikap alex kepada alea.

"Tidak apa apa ma"sahut alea dengan tersenyum.

"Ingat ya alea buatkan saya, kue itu jika lezat saya akan semangkin ketangihan menikmati buatanmu itu" ucap josh dengan tersenyum dan meninggal kan ruang makan.

"Baiklah tuan"

"Ayo nak kita menuju dapur dan buatkan kue untuk papa alex serta alex" Ujar berlina dan menuju dapur alea hanya mengangguk pelan dan mengikutinya dari belakang.

***

MAAF SAYA UPNYA LAMA KARENA SAYA SEDIKIT ADA TUGAS. MUNGKIN INI SAYA TAK SELALU UP.

JANGAN LUPA LIKE,VOTE,KOMEN.

AUTHOR SAYANG KALIAN SEMUA 😘🤗😁

Terpaksa menikahi tuan mudaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang