Bab : 9

852 73 0
                                    

Bangun pagi-pagi, mandi duluan dan menyapu ruang tamu, serta membuang sampah sudah menjadi rutinitas sehari-hari Shima di asrama Twice.

Hari ini hari Minggu, para anggota Twice tidak memiliki jadwal. Sebagai gantinya mereka menonton film seharian.

Sedangkan Shima meneruskan bacaan novelnya di kamar. Ucapan Jihyo terus terngiang-ngiang di kepalanya, membuatnya tidak fokus membaca dan malah membuat huruf-huruf berterbangan ke sana kemari.

Shima melempar novelnya sembarangan. Ia frustasi dan memejamkan matanya. Gadis itu lalu mengambil kembali novelnya.

Terdengar suara dering ponsel, Shima mengambil ponselnya dan mendapat pesan teks. 'Shima, keluar yuk ! Temani aku 😘'

Jihyo dan teman-temannya melihat Shima menuruni tangga, dengan mengenakan jaket denim.

"Mau kemana ?"

"Keluar.."

"Sendirian ?"

"Ya, iyalah.." balasnya sambil berlalu dan pergi begitu saja tanpa banyak bicara.

Jihyo terkejut dengan sikap Shima yang cuek.

Shima jalan-jalan ke Mall dengan sahabat baiknya, Kim Yerim, atau lebih dikenal dengan nama panggungnya Yeri Red Velvet.

"Bagaimana keadaanmu ?" Yeri bertanya, saat ini mereka berada di restoran.

Shima menarik nafas. "Menurut Unnie, bagaimana ?"

"Kamu tambah kurusan sekarang. Pipimu tidak chubby seperti pertama kali aku melihatmu..." katanya.

"Terus ?"

"Kamu kelihatan lelah. Apa kamu cukup beristirahat ?"

Shima tidak menjawab, melainkan meminum Coffee Americano. Kini giliran Yeri yang menarik nafas.

Yeri terus menggandeng tangan Shima dan membawanya keliling Mall. Gadis cantik itu adalah kakak kelas dua di sekolahnya.

Yeri sudah menganggap Shima seperti adiknya sendiri. Bahkan Shima juga seumuran dengan adik pertamanya.

Shima kembali ke asrama Twice pada pukul tiga sore. Jihyo dan teman-temannya masih asyik nonton film.

Jihyo menyadari bahwa Shima sudah kembali, "Habis dari mana ?"

"Jalan-jalan.." balasnya pergi ke kamar mandi.

10th Twice memberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang