ZIDAN✔

24.tanggung jawab

"Ya tuhan itu ngelayaat apa jin sih ,kok hitam semua" gumamnya

Tanpa sadar lelaki yang ia teriaki dengan sebutan 'setan' udah tepat di depan nya sekarang

"Lo bilangi gue setan" ucap lelaki itu dengan nada yang terbilang cukup kaku dan dingin

"Eh emm a-nu" gugupnya bukan karna lelaki di depannya ini keren tetapi ia takut terjadi apa apa udah disini sepi lagi

"Ya lo lah ,gara gara lo baju gue kotor"sambunya sedikit meninggikan suaranya

"Tinggal beli kok susah" ucap lelaki tadi

'Tunggu kok gue macem kenal sama suaranya'

'Sumpeh baru ngeh'

Dan saat ia bergelaut  dalam pikirannya di saat itu lelaki yang di cap oleh nya seperti ngelayat pun membuka hlem full face nya yang sedari tadi masih mehinggap di atas kepalanya

Aina pun siap siap untuk melihat siapa sebenarnya lelaki ngelayat ini

Dan,

"Yaelah kak kak...,kebiasan nih" ledek nya dengn wajah yang semulanya tegang sekarang menjadi sedikit lega ingat itu cuman sedikit lega

Zidan pun hanya menaikan sebelah alisnya sebenarnya ia mau mendatangi aayah nya reno yang tadi memohon untuk memebicarakan hal yang penting

Tapi ia sampai lupa tujuannya untuk balek kerumah karna gadis cerewet ini

Tunggu dulu balek ke topik awal

"Tengok ni" tunjuknya mengarah ke baju putih nya yang kotor kotor seperti air got yang sengaja di siramkan ke bajunya saat ini

"Trus"

"Astagfirullah,subhanallah walhamdulillah walailahaillah allahuakbar" ucapnya dengan nada akhit sedikit bernyanyi gk sanggup pikir dengan apa yang di lontarkan oleh mulut lelaki itu sekarang

"Baju gue kotor karna kak zidan" sambil menekan kata kotor

"Siapa suruh di situ" balas zifan dengan nada entengnya

"Tanggung jawab la yaelah"

"Mls"

"Ihhh tanggung jawab gk"

"3mang nya gue ngapain lo"

"Pokok nya lo harus tanggung jawab" ucap nya geram sampai ia males menggunakan embel embel 'kak'

Males mendengar rocosan yang keluar dari mulut gadis pendek di depannya langsung menarik nya kasar dan membawanya menuju motor ninjanya

Ia yang mendapat perlakuan seperti itu pun langsung meronta ronta minta di lepas cekalan tanggany nya yang semakin menguat

Huh.apa daya nya tetap saja tenaga nya kalah oleh orang yang berbadan tegap dan besar di depannya

"Iss lo mau bawak gue kemana cobak" ucap nya kesal sekarang ia sudah terduduk di motor ninja lelaki itu dan segera melaju kencang

Spontan membuat aina memeluknya erat langsung si pengendara mengerem mendadak sehingga membuat keningnya terbentur punggung kokoh yang membelakangi nya "duhhh kenapa si lo"

"Gk osah modus" ucap zidan menekan kata modus aina yang mendengar itu langsung melepas tangganya yang tadi melingkar di perut pass pack lelaki itu

"Widdihh ke G R ran lo siapa juga yang modus" ucap aina memalingkan wajah nya ke arah lain

"Gk sopan lo sama kakel" balas zidan

"Nih ya perlu di catat mulai sekarang gue yang note tobenya sebagai adkel lo mulai sekarang gue malas manggil lo dengan embel embel kakak lagi camkan tu"

"Oke" balasnya santai sumpah demi apa pun aina kira kakel (kakak kelas) yang di depannya ini akan marah ternyata lihat balas nya cukup membuat orang takjup.woii hebat

***

🎵kulihat senyum manis mu ada cinta yang ku rasa menyapa hati ini

Tak ingin ku menunggu jadikanlah aku oh cinta kekasih pilihan di hati mu...

Ku percaya dirimu satu cintaku..

Tuhan tolong aku katakan padanya aku cinta dia bukan salah jodoh

Dia untuk aku dan bukan lainnya satu yang ku ra-

"AINAAAAA PELANIN GK ADUHH SAKIT TELINGA GUEE"teriak gara yang menerobos masuk kedalam kamar adiknya sambil menutup telinga nya yang sudah memerah kin dengan kedua telapak tangannya

Aina  yang lagi asik asik meloncat loncat di atas kasurnya pun memberhentikan aksinya saat melihat kakak nya udah teriak teriak gk jelas ia pun langsung mematikan musik nya.iss padahal lagi asik asik pun ganggu aja hidop lo kak kak eh maksdunya bang bang entahla sama aja batinnya

"Apasih bang lagi seru ni" ucap nya kesal sambil mengerucut binirnya yang mungil

Gara sebenar nya udah gk marah tapi dia mau memarahi adik nya ini karna ulah adiknya ia sampai gk konsen membuat makalah nya

"Ya lo lah ribut kali,gk bisa di kecilin volume nya" kalau kalian tanya orang tua mereka mana,orang tua mereka saat ini sedang di malang mengurus suatu proyek makannya aina dengan senang hati ia langsung memasang musik dengan menaikan tinggi volumenya menjadi 28

"Yeee kamar kamar aina kok
Situ kok sewot"

"Astagfirullah dosa apa hamba mu ini ya allah sampai punya adik kandung macem gini tingkahnya" ia pun hanya tertawa melijat abang nya seperti pasrah oleh nasib.wkwkwk

"Diem gk lo,sekarang tidur dah malam misalnya lo bangkong tidurnya besok pagi malas gue bangunin lo kurang kerjaan"

"Ihhh ABNGGG kok gituuuu"

"Biarin wleeee"sambil menjulurkan lidahnya ke depan

Aina yang melihat itu kesal dengan tingkah abang nya

"Pokok nya abang bangunin aina besok"

"Gkk"

"Ihhh harus"

"Mualesss"

"Wajib pokoknya"

"Gue mau nya sunah"

"Abangggg"

Bukannya merespon ucapan aina gara malah keluar dari kamarnya dan menutup nya kuat

Brak

Aina yang di buat begitu hanya bisa melengo

"Tengok aja lo bang" desis nya

****

Giman?

Vote teruss yaa😋