[1] Jisoo One Shoot Story✔

11

Jisoo tak henti-hentinya tersenyum, mengingat bahwa di comeback kali ini grubnya banyak memenangkan tropi di acara music.

“Jisoo, sedari tadi ponselmu terus saja berdering. Apakah ada sesuatu yang penting?”

“Ah, benarkah? Terima kasih telah memberitahu, Eonnie,” ucap Jisoo.

Jisoo mengambil ponsel yang berada di dalam tasnya itu.

“Aish, sudah ku bilang jangan hubungi aku dulu, tapi dia tetap saja,” gerutu Jisoo pelan.

Jisoo menjauh dari para staff dan member.

“Halo, kenapa kau baru menjawab teleponku?”

“Apa kau lupa, aku sedang promosi, oppa.”

“Oh, astaga, aku lupa, Jisoo-ya. Maafkan aku mengganggumu.”

“Tak apa, tapi lain kali, aku takkan memaafkanmu.”

“Jadi, apa ada hal yang perlu di bicarakan?”

“Sebenarnya aku ingin mengajakmu dinner nanti malam, tapi sepertinya kau tak bisa, yasudahlah.”

“No, no, aku bisa, oppa.”

“Ah, jinjja?”

“Nde, oppa.”

“Arraseo, semoga harimu menyenangkan.”

“Nde, gomawoyo, oppa.”

Tut

Sambungan telepon itu terputus sepihak.

Jisoo kembali mendekat kearah staff dan member.

“Ada apa, Eonnie? Sepertinya telepon penting?” tanya Lisa.

“Ah, tadi itu Jiyoon eonnie menelpon, katanya keponakanku merindukan bibinya,” ucap Jisoo.

“Woah, apa kau akan kesana, Eonnie?” tanya Rosé.

“Mungkin,” jawab Jisoo.

“Apa kami boleh ikut?” tanya Lisa.

“A-ah, tentu saja, tapi mungkin nanti,” ucap Jisoo.

—————

“Kau ingin pergi kemana, Eonnie?” tanya Jennie.

“Aku akan pergi keluar, ada beberapa barang yang harus aku beli,” ucap Jisoo.

“Kalau begitu hati-hati, Eonnie,” ucap Jennie.

“Nde, Jennie-ya,” ucapnya.

Jisoo berjalan keluar dari dorm Blackpink.

Jisoo berjalan menuju restaurant yang akan menjadi tempat tujuannya.

Restaurant itu tidak terlalu jauh, so, Jisoo memutuskan untuk berjalan.

Kalian tahu bukan, mayoritas orang Korea Selatan itu berjalan kaki.

Jisoo memasuki Restaurant itu.

Jisoo menuju kasir, ia bertanya, “Dimana private room pesanan PJY?”

“Kau nona KJS?” tanya pelayan itu.

“Ya, apa boleh kau tunjukkan?”

“Nde, mari,” ungkapnya.

Pelayan itu mengantar Jisoo kesebuah private room.

“Kamsahamnida,” ucap Jisoo.

Jisoo masuk ke dalam ruangan itu. Terlihat seorang pria yang sudah duduk disebuah kursi dengan makanan yang sudah tertata rapi diatas meja itu.

“Nyeongan, Oppa,” sapa Jisoo.

“Oh, nyeongan, Jisoo-ya,” jawab Jinyoung.

“Ada apa Oppa mengajakku dinner, tumben sekali,” ucap Jisoo.

“Ah, aku hanya rindu padamu, Jisoo-ya,” ucap Jinyoung.

“Benarkah?”

“Nde, duduklah,” ucap Jinyoung.

“Nde, gomawoyo, Oppa.”

Jisoo duduk di hadapan Jinyoung.

“Bagaimana comeback mu. Ku dengar kalian memenangkan banyak tropi,” tutur Jinyoung.

“Aku bahagia, Oppa ... sangat bahagia,” seru Jisoo.

“Aku bahagia jika kau bahagia, Jisoo.”

“Bagaimana jika kita menyiapkan liburan untuk kita berdua?” tawar Jinyoung.

“Aku tak yakin, Oppa, tapi akan ku coba,” ucap Jisoo.

Jinyoung mengusap rambut Jisoo.

“Yak, Oppa jangan di rusak,” gerutu Jisoo kesal.

“Ah, neomu kyeopta, Chagi-ya,” ucap Jinyoung.

—————

Jinyoung GOT7 and Jisoo BLACKPINK dating scandal.

—end—