Happy reading!
★★★
Setelah Al menghantarkan lexa pulang ia kembali ke warjok tidak langusng pulang ke rumahnya karna ia lebih memilih kumpul bersama Anggota dan teman-temannya.
Warjok lumayan sepi , belum banyak yang berdatangan termasuk Arsel dan Gilang hanya ada beberapa orang yang sedang mengumpul itu pun hanya adik kelas yang sedang mabar PUGB.
"Woy Al tumben udah datang?" Tanya arka yang sedang duduk di pos,sambil memperhatikan Al yang sedang memarkirkan motor.
"Lah tuh bocah ditanya malah senyum-senyum bae" ucap Arka melihat Al yang sedang tersenyum-senyum sendiri.
"Kasmaran dia" ucap gavin yang tiba-tiba saja datang dan duduk di samping Arka sambil memainkan gitar.
"Sama siapa? Haha bisa bucin juga dia" ucap Arka melihat Al sambil terkekeh.
"Mana gw tau" ucap gavin menatap Arka datar.
Tak lama Al lalu menghampiri Arka dan Gavin ke pos,"ga ada yang lagi kasmaran dan gw ga bucin" ucap Al datar sambil mengisap rokok yang baru saja ia nyalakan.
"Terus kenapa lo senyum-senyum sendiri? Ga usah bohong lah nyet sama kita mah" tanya Arka kepada Al.
Al membuang asap rokok yang ada dimulutnya "Ga" ucap Al datar.
"Sampe kapan lu tertutup sama kita?" Tanya Arka bingung pasalnya Al jarang sekali bercerita tentang hidupnya.
"Udah lah biarin aja si Al begitu"ucap Gavin sambil memainkan gitarnya.
"Cewe tadi siapa?" Tanya Al kepada temannya.
Arka yang sedang asik bernyanyi dengan Gavin langsung menoleh ke arah Al "cewe mana njir?" Tanya Arka bingung.
"Kantin" ucap Al singkat.
Arka hanya melongo ketika mendengar ucapan Al yang begitu singkat "heh nyet ngomong tuh ga pake kuota irit bangat si"
"Ada apa si ini? Gw datang udah pada ngegas aja" tanya Gilang yang baru saja datang bersama Arsel.
"Tanya aja lah sama orangnya gw juga pusing" ucap Arka malas.
Gilang lalu melirik Al "ada apa?" Tanya Gilang mendekat pada Al.
"Cewe yang lo antar tadi siapa?" Tanya Al datar kepada Gilang.
"Nama nya Lexa,kenapa lo suka?"ucap Gilang memberitahu dan berbalik nanya.
"Oh,ga"ucap Al singkat.
"Njir singkat bener"ucap Gilang kesal.
"Heh lu belum dikasih makan berapa bulan sama emak lu tong" tanya Arka ketika melihat Arsel mebawa 2 mangkok soto 2 bungkus nasi dan 3 air mineral.
"Bodo amat gw laper"ucap Arsel tidak memperdulikan temannya,lalu melahap makanannya sendiri.
"Setan lewat,keselek mampus lu" ucap Gavin memperhatika Arsel yang sangat rakus.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVARO (On Going Revisi)
Teen Fiction[TAHAP REVISI,ALUR MASIH SUKA BERUBAH UBAH]. HIATUS -Biasakan follow sebelum membaca- Ini cerita tentang Alvaro alexsander william. ialah seorang pria tampan bak dewa yunani yang memiliki sikap yang penuh dengan intimidasi. Dia adalah seorang ketua...
