Five

154 28 7
                                    

"What bulan merah, ini sebenernya dimana?" kaget Jack. Seumur hidupnya ia tak pernah sekalipun melihat bulan berwarna merah ya walaupun ada yang bilang ada tetapi warnanya tidak semerah ini dan jika berada di dunianya pasti sudah banyak orang yang melihatnya sedangkan di sini seperti sudah biasa. Bahkan sekarang sangat sepi disini, semua sibuk dengan urusan masing-masing sepertinya.

.
.
.

Tak terasa sudah seminggu Jack berada di sana dan ia sudah dapat beradaptasi dengan keadaan sekitar. Seperti warna bulan yang berubah setiap bulannya dan latihan ujian pada sore menjelang malam hari yang Jack ketahui hanya untuk anka tahun terakhir. Belum lagi fakta yang mengatakan bahwa orang-orang di sini hanya memilih sekolah satu kali dari usia 6 tahun sampai 17 tahun, entah bagaimana rasanya.

Hidup selama 11 tahun di asrama ini dengan peraturan yang menurut Jack sangat ketat. Baru-baru ini ia mendapat fakta bahwa sekolah ini merupakan salah satu sekolah unggul. Apalagi fakta setelah sehari ia berada di sini bahwa dia berada di dunia sihir. Ia tidak dapat berfikir jernih sekarang. Hah perlu kalian tahu bahwa Jack di sini hanya memiliki 5 buah baju yang dibelikan oleh Nat, pemiliknya bukan dalam kontek asmara tetapi dalam konteks peliharaan ingat PELIHARAAN loh.

Arghhh Jack rasanya belum sepenuhnya menerima semua hal yang tiba-tiba ini. Jack sekarang berada di sebuah taman yang cukup sepi. Taman yang menjadi tempatnya merenung setelah ia berada disini.

Flashback on

Jack sedang bingung, ia tidak tahu harus kemana. Saat ini ia sedang menunggu Nat yang sedang latihan. Jack tak sadar  bahwa ia berjalan ke arah yang belum pernah ia lalui, alhasil ia tersesat belum lagi sekolah dan asrama ini sangat luas. Membuat Jack merasa bingung.

Sudah 2 hari ia berada di dunia ini yang Jack hafal hanya pintu keluar, kantin mini, kamar mandi, dan kamar. Itu saja selebihnya ia masih belum dapat ia jelajahi sampai kini ia menjadi tersesat.

"Ya ampun cantik sekali" kagum Jack melihat pemandangan didepannya.

"Rasanya berada di duniaku sendiri" gumam Jack.

Semenjak hari itu ia menjadikan tempat itu sebagai tempat dikala jenuh dan kembali sebelum kelas Nat berakhir.

Flashback off

DORR

"YA AMPUN!!" kaget Jack.

"Ishh, kamu itu, Nat!!" kesal Jack.

"Hehehheheh, sudahlah Jack jangan ngambek."

"Owh, iya, Jack, penentuan elemen sihir diadakan 2 minggu dari sekarang dan aku harap kamu bisa berlatih pedang, yah!" pinta Nat.

"Berlatih pedang?" bingung Jack.

"Iyah, kamukan sudah tahu bahwa sebentar lagi aku tidak akan berada disini, aku akan hidup diluar sana yang mungkin akan menghadapi musuh, jadi aku mau kamu berlatih pedang untuk berjaga-jaga," jelas Nat.

"Dimana aku dapat berlatih pedang?" tanya Jack.

"Mari ikut aku," ajak Nat dan Jack hanya mengikuti dari belakang.

🔮🔮🔮

"Ini dia tempatnya, pelatihan pedang yang dipandu oleh guru MARIETA QUIERKE walau perempuan dia adalah salah satu perempuan tangguh di bidang seni bela diri," papar Nat. Mereka berdua melangkah mendekati guru MARIE. Ia biasa  dipanggil begitu.

"Sore guru Marie, maaf saya mengganggu apakah kami dapat berbicara dengan guru?" pinta Nat.

"Baiklah, mari kita bicarakan di luar," jawab Marie.

"Jadi, apa yang akan kalian bicarakan?"

"Begini guru, apa Jack dapar mengikuti pelatihan pedang dari guru? Guru tau bahwa saya sebentar lagi akan lulus dan menurut saya Jack perlu melakukan pelatihan ini untuk dapat melawan musuh sewaktu-waktu," sahut Nat.

"Begitu, yah, saya mengerti apa yang kamu khawatirkan Nat, tetapi bagaimana yah, kamu tahu sendiri bagaimana jadwal saya dan saya hanya ada waktu saat sore dan malam saja," bimbang Marie.

"Bagaimana kalau guru menjawabnya besok saja?"

"Baiklah saya akan menjawa besok, saya permisi mau menutup kelas dulu," ucap Marie dan meninggalkan keduanya.

"Baiklah, ayo sekarang kita kekamar dulu, Jack." yang hanya diangguki oleh Jack.

"Nata!!" panggil Jack.

"Yah, kenapa?" sahut Nat sambil terus memperhatikan jalan.

"Aku penasaran kenapa kamu menjadi menerimaku padahal saat pertama tidak begitu?"ucapan itu membuat Nat berhenti berjalan dan menghadapkan badannya ke arah Jack.

"Aku merasa itu bukan salahmu mungkin ini sudah di tentukan dan kedatangan kamu membawa cerita baru dalam hidup aku atau kedatangan kamu memang untuk mengubah dunia ini," jawab Nat.

"Lagi pun, sekarang kamu adalah tanggung jawabku, jadi kamu tidak usah dipikirkan yah, aku tahu kalau kamu masih terkejut dengan suasana baru ini, tapi kamu harus menerimanya karena inilah hidup baru kamu, ayok sekarang kita jalan lagi, " tutur Nat, lalu mereka berjalan lagi setelah berhenti beberapa saat tadi.











































Bagaimana alurnya? Komennya yah + Vote juga hehehehe dan baca cerita Arissa yang lain. Okey👌.
Gimana?
👇👇👇👇👇👇

The Weasley Family Secret (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang