Thirteen

50 8 1
                                    

"Iya, itu memang bisa menjadi kemungkinan, sebaiknya kalian kembali dulu, jika ada perkembangan kami akan segera menghubungi kalian," ucap komandan.

"Baik, komandan, kami permisi," pamit Nat dan pergi kembali ke akademi sihir.

.
.
.

"Apakah ini akan menjadi kasus yang serius Nat?" tanya sambil duduk di kasur miliknya.

"Iya, ini sudah tergolong dalam serius, kita belum tahu apakah prajurit itu sudah mengambil energi negeri ini atau belum atau apakah queen mereka sudah bangkit, kita harus waspada akan hal itu," ucap serius Nat.

"Jadi apa yang harus dilakukan?"

"Jack aku tahu bahwa kamu baru di sini tapi situasi seperti ini bukan pertama kalinya bagi aku walau masalah ini jauh lebih serius."

"Jadi kasus ini baru kali ini?"

"Iya, biasanya hanya masalah dari dalam negeri dan aku juga bahwa bangkitnya queen mereka ada suatu alasan yang mendasari," duga Nat membuat Jack bingung.

"Maksudnya?"

"Kamu tahukan siapa yang mengalahkan queen kegelapan?"

"Iya, keturunan dari weasley," jawab Jack pasti.

"Benar sekali, dia memang berhasil mengambil kekuatannya tapi belum bisa membunuhnya dan aku curiga bahwa keturunan weasley yang membuat queen kegelapan ini mengambil energi kota karena ia takut kejadian beberapa tahun lalu terulang kembali," duga Nat.

"Apa kita harus melapor ke komandan?" tanya Jack.

"Aku rasa nanti dulu, ini juga masih dugaan aku, kita harus memastikan apa tujuan yang sebenarnya, sebaiknya kita istirahat dulu." yang di setujui oleh Jack. Mereka berdua akhirnya memejamkan matanya di kasur masing-masing.

🔮🔮🔮

"Kamu yakin Nat?" ragu Jack. Sekarang mereka ada di depan ruang kepala sekolah. Nat berniat menjelaskan apa yang dia duga tanpa tahu apa yang akan terjadi.

"Iya, walau masih dugaan ini bisa menjadi kenyataan," yakin Nat.

"Ayok masuk!"

"Permisi!" izin Nat.

"Masuk!!" Nat dan Jack pun perlahan masuk ke dalam ruangan itu dan ternyata ada seorang pria dan guru Marie.

"Owh, Nat, ada apa Nat?" tanya sang kepala sekolah.

"Begini saya menduga bahwa kejadian ini ada sangkut pautnya dengan keturunan dari weasley ...."

Nat pov

Setelah aku sampai di ruangan kepala sekolah ternyata di sana tidak hanya ada kepala sekolah ada seorang pria asing dan guru Marie. Mereka seperti bicara suatu hal yang serius.

Setelah kepala sekolah mempersilahlan aku pun menyampaikan pendapatku tentang kejadian ini dan yang ku lihat respon dari mereka termasuk pria aaing itu menegang.

Ada apa sebenarnya ini? kenapa semua orang yang ada di sini seperti terkejut?

Kalian ingin tahu kenapa aku berada di sini dari bayi? aku tidak tahu detailnya yang aku tahu aku di temukan di depan asrama saat aku masih baru lahir. Kenapa bisa tahu? karena di lihat dari warna kulitku saat itu.

Jadi kesimpulannya aku tidak mengenal kedua orang tuaku ataupun kerabatku 17 tahun ini. Bagaimana jika itu kalian? tapi aku tetap bersyukur masih banyak orang yang sayang dengan aku.

Author pov

"Begini Nat, kami juga menduga seperti itu, oh iya kita akan mengenalkan kamu dengan pria ini."

"Perkenalkan nama saya Petter Higgs, saya di sini bertugas untuk mengawasi jalannua ujian akhir tahun ini yang akan di adakan," ucap Petter.

"Salam kenal, perkenalkan saya Nathalie Vaisey, saya murid tahun terakhir," sahut Nat.

"Perkenalkan saya Jack Brown, saya asisten nona Nat," ucap Jack.

"Baiklah, Nat, kalau begitu kamu bisa keluar, kami ada yang ingin di bicarakan!!" titah kepala sekolah. Mat dan Jack pun pamit tanpa memperhatikan bahwa ada sepasang mata yang memperhatikannya.


























Makasih yang udah mau baca+Vote.
Jangan lupa Vote N Komen dan baca cerita Arissa yang lain.
👇👇👇👇👇👇

The Weasley Family Secret (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang