"Hahaha. Ini yang kemarin kalah itu, Jun?"
"Ya, begitulah."
"Kau bisa kalah juga, Won."
Yang dibicarakan mereka sedari tadi sedang diam, membaca buku. Wonwoo pura-pura tidak mendengar pembicaraan Jun, Hanbin dan Daniel. Mereka semua adalah teman sekelas Wonwoo di kampus. Dia berteman baik dengan temannya walau terkadang temannya itu suka sekali meledeknya.
"Apa kalian tidak ada waktu yang berguna selain membicarakan orang?"
Daniel tepuk tangan.
"Won, sejak kapan jadi begitu omonganmu?"
"Sejak kalian membicarakanku."
Jun menghampiri Wonwoo yang duduk sembari membaca. Dia ikut duduk di kursi sebelah Wonwoo.
"Hei, santai saja, Won. Kami hanya bercanda." ucap Jun sambil merangkul Wonwoo yang kemudian dilepas oleh Wonwoo sendiri.
"JEON WONWOO!"
Seorang gadis berteriak kencang memanggil namanya di depan pintu. Wajahnya terlihat murka. Dia bahkan menggebrak meja Wonwoo.
"Apa yang kau lakukan ke Eunha?!"
Melihat tidak ada jawaban dari lawan bicaranya, gadis tadi kembali menggebrak meja Wonwoo.
"Won?! Jawab! Dia nangis gara-gara kamu!"
Wonwoo menghela nafas kecil. Dia tahu cepat atau lambat teman cerewetnya ini pasti akan memarahinya. Wonwoo menceritakan semuanya kepada gadis tadi dan ekspresi terkejut dia lihat dari gadis itu. Dia bernama Jung Yerin, yang akrab disapa Yerin oleh teman-temannya termasuk Wonwoo sendiri. Wonwoo berteman akrab dengan Yerin walau gadis itu sangat cerewet dan suka menceramahinya terutama soal percintaan Wonwoo.
Dulu sekali, Yerin sering bertanya kepada Wonwoo kenapa dia betah menjomblo. Semakin lama dia pun semakin dekat dengan teman lelakinya hingga dia tahu kebiasaan apa yang dilakukan Wonwoo. Bermain video games entah itu di ponselnya, komputer, bahkan konsol permainan seperti playstation. Wonwoo betah berjam-jam di rumahnya hanya untuk bermain video games yang entah apa bagusnya, menurut Yerin.
"Ya ampun, Won! Gak heran kamu jomblo terus! Emang apa enaknya main ginian, sih?!" komentar Yerin saat itu.
"Berisik! Jangan sentuh! Nanti permainan yang sudah kusimpan terhapus olehmu."
Yerin meletakkan kembali playstation portable milik Wonwoo.
Sekarang Wonwoo sudah berubah. Tambah parah. Semenjak setahun yang lalu, Yerin suka menjodohkan dirinya dengan teman-teman perempuannya. Dari yang umurnya lebih muda bahkan sampai lebih tua dari Wonwoo. Wonwoo awalnya menolak ide gila Yerin, tapi saat gadis itu bilang ingin membantunya menemukan gadis impiannya yang mungkin saja seorang gamer, Wonwoo pun mengiyakan ide Yerin. Yerin tentu saja merasa senang dan berguna untuk temannya. Wonwoo mulai melakukan pendekatan dengan teman Yerin yang bernama Yeonwoo. Selama sebulan terlihat berjalan baik tapi itu tidaklah lama. Di bulan kedua, mereka akhirnya putus karena Wonwoo tak pernah mengabari dan mengontak Yeonwoo.
Teman Yerin yang kedua, Mina. Adik junior Wonwoo dan Yerin di kampus. Yerin dengar sendiri ada yang mengatakan Mina naksir dengan Wonwoo dan itu sebuah kesempatan untuknya mengenalkan Mina pada Wonwoo.
Mina dengan senang hati menerima permintaan Yerin sedangkan Wonwoo mengiyakan dengan malas. Seperti biasa, awalnya masih baik-baik saja hingga akhirnya sebulan kemudian Mina memutuskan Wonwoo karena lelaki itu seperti tidak menganggap Mina ada. Kala itu Yerin kesal dan memarahi Wonwoo tapi niatnya tidak berubah. Dia masih mengenalkan beberapa temannya hingga Wonwoo sudah mempunyai mantan berjumlah 14, oh iya 15 dengan Eunha.
"Eunha suka sama Jungkook? Adikmu? Aisssh! Dia tidak bilang apa-apa padaku."
"Sudah sana. Jangan ganggu waktuku membaca buku."
Wonwoo bernafas lega. Setidaknya kenyataan bahwa Eunha suka dengan adiknya membuat kemarahan Yerin padanya mereda--atau menghilang?
———
hebat wonu mantannya banyak huehehehe apa kalian salah satunya? hehe
20 August 2020
———
KAMU SEDANG MEMBACA
a gamer and his future
FanficJeon Wonwoo, seseorang yang menggilai video games tiba-tiba dikejutkan dengan datangnya seseorang yang tidak dia duga. Siapakah dia?