Who Is This Kid? (Stony Editions)

Story Behind The Story - Part 4

Jam sudah menunjukan pukul 15.06. Sesuai janji, Harley berkunjung ke Stark Tower. Akhirnya Peter dan Harley mengobrol bersama di kamar Peter.

"Senang bertemu lagi denganmu Peter. Ngomong-ngomong kau mau curhat apa sampai-sampai mengajakku kemari?" tanya Harley.

"Semenjak kembali dari debu, aku kira aku akan bahagia kembali karena melihat kedua orangtuaku. Tapi kenyataannya berbeda. Aku malah dilupakan oleh mereka" -Peter

"You-- what?" -Harley

"Aku hilang dari ingat mereka. Orangtuaku hilang ingatan" -Peter

"What? Bagaimana bisa?" -Harley

"Jadi singkatnya, mereka kecelakaan. Lalu mereka hilang ingatan dan lupa tentang aku" -Peter

"Jadi mereka tidak menganggapmu anak?" -Harley

"Sepertinya begitu. Kini aku memanggil mereka dengan nama belakang mereka... Lagi..." -Peter

"Huh.. Aku ikut sedih mendengarnya. Aku harap mereka akan mengingatmu kembali Peter" -Harley

"Thanks Harley. Ngomong-ngomong bagaimana orangtua asuhmu?" tanya Peter penasaran.

"Mereka baik. Kini umur ibuku lebih tua 5 tahun dari ayahku. Aneh melihatnya, tapi kemarin kami bertiga sudah saling melepas rindu. Senang rasanya bisa bertemu mereka lagi" -Harley

"Kau beruntung. Setidaknya orangtua asuhmu tidak lupa denganmu" -Peter

"Hey sudahlah. Aku yakin orangtuamu akan mengingatmu lagi" -Harley

"Huft... Karena mereka melupakanku, aku jadi teringat kembali masa-masa dimana orangtuaku benar-benar tidak mengenalku, masa-masa dimana aku belum mengenal para Avengers." -Peter

"Pete! Cukup!.. Lupakan saja masa lalumu itu" -Harley

"Tidak semudah itu melupakan masa lalu yang sudah memberikanmu banyak sekali ingatan. Apalagi sekarang aku bergabung dengan Avengers, dan musuh Avengers adalah Hydra! Aku jadi makin tidak bisa melupakan masa laluku" -Peter

"Sekeras apapun kau mencoba, kau tidak akan bisa melupakan Hydra sepenuhnya. Orangtuamu adalah Avengers, dan kemanapun kau kabur, Hydra akan terus ada dalam bayang-bayangmu" -Harley

"Sebenarnya bisa aku melupakan masa kelam Hydra. Asalkan dengan cara aku mengundurkan diri dari Avengers dan tidak lagi jadi Spiderman. Or maybe I just kill myself, and done! I will forget about anything..." -Peter

"Peter! Bunuh diri bukanlah jalan keluar!" -Harley

"Hey hey... relax... I'm just kidding..." -Peter

"Oh yeah? Seem like you're not!" -Harley

"Chill... Ayo kita beralih topik" -Peter

***

Flashback on...
Markas SHIELD...

Richard yang mendengar kabar bahwa Peter diculik langsung panik bukan main. Mary dan Richard akhirnya meminjam salah satu Quinjet milik SHIELD dan bergegas pergi ke Sokovia, tempat markas Hydra berada. Tidak hanya mereka berdua, Nick Fury dan salah satu agen SHIELD lain yang bernama Maria Hill juga ikut naik Quinjet menuju Sokovia.

Maria Hill bertugas mengemudi Quinjet. Sedangkan sisanya sedang berada di belakang pesawat untuk memberikan perawatan untuk Mary karena luka tembak yang ia dapat. Selama Mary dirawat, Richard terus-terusan bertanya kepada istrinya apa yang sebenarnya terjadi.

"Bagaimana bisa Peter diculik?" -Richard

"Sekitar 10 menit setelah kau pergi, tiba-tiba saja Baron berada didalam kamar bermain Peter dengan keadaan ada jendela yang terbuka. Lalu singkatnya, Baron menembakku, lalu membawa kabur Peter begitu saja" jelas Mary.