Part 23

143 6 0
                                    

Setalah menempuh perjalanan selama 1 jam dari bandara, akhirnya Key dan Kelvin sampai di Mansion. Kelvin sudah menghubungi Bik Inah saat di bandara tadi jika mereka akan segera sampai dan Bik Inah sudah menyiapkan kamar untuk Key.

Para Bodyguard dan pelayan di Mansion Kelvin sudah berada di depan pintu untuk menyambut kedatangan mereka. Kelvin turun dari mobil dan diikuti oleh Key. Key sangat kagum dengan Mansion milik Kelvin, sangat besar dan mewah.

" Ayo Key " Ajak Kelvin menggenggam tangan Key dan berjalan ke pintu utama.

" Selamat datang tuan dan Nona " Sambut Bik Inah.

Dibalas anggulan kepala oleh Kelvin dan Key.

" Perkenalkan wanita di samping saya adalah Keyla Vionita. Dia adalah tamu saya jadi kalian harus memperlakukannya seperti kalian memperlakukan saya. Jika kalian membuat kesalahan sedikit saja kalian tau akibatnya " Ucap Kelvin tegas dan dingin.

" Baik tuan " Jawab mereka.

Para Bodyguard dan pelayan hanya bisa menundukkan kepala dan mengikuti semua keinginan tuannya itu. Mereka tidak mau jika membuat tuannya marah, karena saat tuannya marah maka sangat mengerikan.

Key sampai bergidik mendengar ucapan Kelvin. Ternyata benar kata orang-orang diluar sana, Kelvin itu orangnya sangat dingin dan tegas. Tapi kenapa jika bersamanya Kelvin selalu menyebabkan? Apakah Kelvin selalu dimasuki jin menyebalkan saat bersamanya? Entah lah Key tidak bisa berfikir saat ini.

" Silahkan masuk tuan, Nona " Kata Bik Inah mempersilahkan mereka masuk.

" Terima kasih Bik " Ucap Key sambil tersenyum.

Sedangkan Kelvin hanya mengangguk kan kepalanya, lalu membawa Key masuk ke Mansion.

" Bik bawa Key ke kamar yang sudah disiapkan tadi " Ucap Kelvin ke Bik Inah.

" Baik tuan. Ayo non " Ajak Bik Inah.

Key langsung menapak Kelvin dan dibalas anggukan kepala oleh Kelvin.

" Koper ku gimana? " Tanya Key ke Kelvin.

" Bodyguard yang akan mengantarkan ke kamar mu " Ucap Kelvin.

" Tapi... "

" Udah kamu ikutin saja apa yang ku katakan " Potong Kelvin.

" Baiklah " Ucap Key pasrah.

Bik Inah hanya melihat perdebatan mereka sambil tersenyum. Jarang sekali tuannya ini bersifat hangat kepada perempuan selain keluarganya. Bik Inah yakin pasti tuannya memiliki perasaan kepada wanita cantik berhijab yang dibawanya ini.

Bahkan Kelvin tidak pernah membawa wanita ke Mansion, ini adalah pertama kalinya Kelvin membawa wanita ke sini. Dan itu semakin menguatkan dugaan Bik Inah.

" Ayo Nona " Ajak Bik Inah setalah perdebatan itu selesai.

" Iya Bik " Jawab Key.

Mereka langsung menuju ke kamar yang sudah disiapkan Bik Inah. Kamar Key berada di lantai 2 tepatnya di samping kamar Kelvin, karena Kelvin sendiri yang memintanya kepada Bik Inah.

" Silahkan masuk Nona " Kata Bik Inah sambil membukakan pintu kamar yang akan ditempati Key.

" Terima kasih Bik " Kata Key.

" Sama-sama Nona " Jawab Bik Inah.

" Panggil Key saja Bik aku kan bukan Nyonya rumah ini " Kata Key tidak enak.

" Tidak bisa Nona, jika saya hanya memanggil dengan nama saja nanti tuan Kelvin akan sangat marah Nona " Ucap Bik Inah.

" Nanti biar saya saja yang menjelaskannya ke Kelvin Bik " Kata Key pantang menyerah.

" Maaf Nona tidak bisa " Kukuh Bik Inah.

Key hanya bisa menghela napas saja.

" Kalau begitu saya ke bawah dulu Nona, jika Nona membutuhkan sesuatu Nona bisa memanggil saya. Disebelah adalah kamar tuan Kelvin, jika Nona mencari tuan Kelvin " Kata Bik Inah.

" Iya Bik, Terima kasih ya Bik. Oh Iya Bik bisa suruh Bodyguard membawa Koper saya ke kamar sekarang? " Tanya Key.

" Bisa Nona. Kalau begitu saya pamit dulu Nona " Pamit Bik Inah.

" Iya Bik " Kata Key.

Setelah Bik Inah keluar, Key langsung menutup pintu dan merebahkan tubuhnya ke atas kasur karena badannya terasa sangat lelah. Tak berselang lama pintu Key diketuk dari luar

Tok Tok Tok

" Iya sebentar " Kata Key langsung beranjak membuka pintu.

" Ini Nona kopernya " Kata kata salah satu Bodyguard Kelvin yang membawakan Koper Key.

" Iya terima kasih Pak " Ucap Key mempersilahkan Bodyguard meletakkan kopernya ke dalam kamar.

Kenapa Key tidak menaruh nya sendiri? Karena badan Key sangat lelah tidak kuat menyeret kopernya itu. Jika saja badan Key tidak lelah, maka tidak akan mau Key membiarkan Bodyguard itu menaruh kopernya di dalam kamar.

" Kalau gitu saya permisi dulu Nona " Kata Bodyguard itu setelah meletakkan koper Key.

" Sekali lagi terima kasih Pak " Kata Key.

" Sama-sama Nona " Jawab nya.

Setelah Bodyguard itu keluar Key langsung mengunci pintu dan langsung merebahkan dirinya kembali. Key bahkan belum sempat menghubungi keluarganya jika dia sudah sampai. Key juga tidak sempat membersihkan dirinya, karena sangat kelelahan tidak butuh waktu lama Key langsung tertidur di atas kasur empuk itu tanpa melepaskan hijab nya terlebih dahulu.




Assalamu'alaikum guys

Maaf banget aku jarang update, tugas lagi banyak banget jadi nggak bisa sering update

Terima kasih banget sama kalian yang masing nungguin aku update

Dan Terima kasih juga yang udah vote cerita ini

Tandai kalo ada kesalahan dan penulisan

Jangan lupa vote dan coment

Salam sayang dari aku 😘😘😘😍😍😘😍😍

My Sweet CeoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang