Tok Tok Tok
" Key " Panggil Kelvin sambil mengetuk pintu kamar Key.
Kelvin tau Key pasti kelelahan makannya tidak keluar kamar sejak tadi.
Key yang mendengar ketukan dari luar langsung terbangun.
" Enggh, sebentar " Kata Key beranjak duduk sambil mengumpulkan nyawanya.
Setelah nyawanya tersadar Key langsung merapikan hijabnya.
" Iya?, ehh ada apa Kelvin? " Tanya Key.
" Kebawah Yuk makan siang dulu " Ajak Kelvin.
" Kamu duluan aja, aku mau mandi dulu " Kata Key.
" Ya udah aku tunggu di bawah Aja ya " Ucap Kelvin.
" Eh, kamu makan duluan aja aku lama mandinya " Cegah Key.
" Nggak masalah, aku tunggu di bawah " Ucap Kelvin tanpa bantahan dan langsung meninggalkan Key agar tidak bisa membantah ucapannya lagi.
Key hanya bisa menghela napasnya melihat sikap Kelvin, sekali tegas tetap tegas walaupun bersama orang yang disayanginya.
****
Kurang dari 20 menit Key sudah selesai mandi dan berpakaian, tidak lupa dengan hijab nya yang selalu menghiasi kepalanya.
Key menuruni tangga satu per satu, dapat dilihat dari tangga kedua terbawah Key bisa melihat Kelvin yang sudah menunggunya di meja makan dengan memainkan HP nya. Key yakin pasti Kelvin sedang memeriksa pekerjaan yang dikirim lewat email.
" Maaf ya Kelvin lama nunggu " Tutur Key tidak enak.
" Nggak papa Key, ya udah Yuk makan keburu makin sore " Ucap Kelvin.
" Iya " Jawab Key.
Mereka makan dengan keadaan Hening, karena Key saat makan juga jarang sekali berbicara sedangkan Kelvin memang tidak pernah memperoleh siapapun berbicara saat makan.
15 menit kemudian mereka sudah menyelesaikan kegiatan makan mereka. Disini lah mereka sekarang, duduk di sofa yang berada balkon dekat ruang kerja Kelvin.
Sebenarnya setelah makan tadi Key ingin membersihkan bekas makanan mereka, tapi dilarang oleh Kelvin. " Untuk apa ada pembantu jika kamu yang membersihkan bekas makan kita " kata Kelvin. Setelah mengatakan itu Kelvin langsung menggenggam tangan Key dan menariknya menuju balkon, dan berakhir seperti sekarang ini bahkan genggaman Kelvin masih belum lepas pada Key.
" Indah " Gumam Key melihat pemandangan dari balkon.
" Lebih indah saat melihat kamu " Ucap Kelvin sambil memandang wajah Key yang sedang tersenyum itu.
Mendengar ucapan Kelvin sontak Key langsung melihat ke arah Kelvin tanpa senyuman.
Deg
"Kenapa kalo dilihat dari deket gini ganteng banget sih " Gerutu Key.
" Key, Kenapa? " Tanya Kelvin menyadarkan Key dari lamunannya.
" Astaghfirullah " Batin Key.
" Nggak papa " Jawab Key cepat langsung melihat kembali pemandangan dari balkon.
" Kamu suka di sini Key? " Tanya Kelvin mengalihkan pandangannya dari Key.
" Iya, pemandangannya bagus banget " Jawab Key.
" Sebentar lagi juga kamu akan tinggal disini " Ucap Kelvin.
" Tinggal disini? " Tanya Key mengernyitkan keningnya.
" Iya, sebagai nyonya Dalson " Jawab Kelvin sambil tersenyum kearahnya.
Lagi, ucapan Kelvin selalu membuat sport jantung.
" Astagfirullah, kenapa jadi deg deg an sih padahal udah biasa diginiin. Sadar Key nggak boleh baper " Batin Key.
" Key " Panggil Kelvin.
" Eh, iya kenapa? " Tanya Key.
" Kenapa ngelamun? " Tanya Kelvin.
" Nggak papa " Kata Key.
" Beneran? " Selidik Kelvin.
Key hanya menganggukkan kepala sebagai jawaban.
" Ya udah, masuk yuk udah larut. Angin malam nggak bagus untuk kesehatan " Ajak Kelvin.
" Iya " Jawab Key.
Kelvin mengantar Key ke kamarnya terlebih dahulu baru masuk ke kamarnya.
" Sleep night sayang " Ucap Kelvin sebelum menuju ke kamarnya.
Key hanya membalasnya dengan senyuman manisnya saja.
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Akhirnya aku update lagi, maaf baru bisa update hari ini🙏
Semoga kalian suka sama part ini
Jangan bosen nunggu update selanjutnya
Jangan lupa vote dan comment
Salam sayang dari aku😘😘😘😘