Part 25

122 7 0
                                    

Setelah melaksanakan rutinitas seperti biasa Key langsung turun ke bawah. Pagi ini Key berencana masak untuk semua orang.

" Pagi bik " Sapa Key.

" Pagi non " Balas bik Inah.

" Key bantuin masak ya bik " Ucap Key sambil meraih sayuran yang akan dimasak.

" Eh, tidak perlu non biar bibik saja " Ucap bik Inah panik sambil meraih sayuran dari tangan Key.

" Nggak papa bik, biar Key bantu " Ucap Key.

" Jangan non, lebih baik nona duduk di meja makan saja " Cegak bik Inah.

" Biar Key aja bik " Paksa Key.

" Aduh non,, nanti tuan marah kalau tau non Key masak " Ucap bik Inah takut.

" Nanti kalau Kelvin marah biar Key yang jelasin " Key meyakinkan bik Inah.

" Tapi non..... "

" Suttt, bibik cukup liatin Key aja " Ucap Key.

Key memasak dengan sangat lincah. Key pintar dalam bidang memasak, karena memang dia adalah anak yang rajin dan saat kuliah dia dituntut hidup mandiri jadi Key selalu berusaha keras untuk memenuhi kebutuhan dan melakukan sesuatu yang bisa dilakukannya tanpa membebankan orang lain.

" Key, kamu ngapain masak? " Tanya Kelvin kaget dan langsung mengambil pisau dari tangan Key.

" Aku bosen nggak ada kerjaan " Ucap Key sedikit berbohong. Selain bosen Key juga tidak enak jika hanya numpang tidur dan tidak melakukan apa-apa.

" Kalau bosen panggil aku aja, kita bisa jalan-jalan atau belanja " Ucap Kelvin tegas.

" Tapi aku ingin masak Kelvin " Rengek Key.

" Tidak Key, itu tugas bik Inah. Ayo kamu ikut aku aja " Ucap Kelvin sambil menarik lembut tangan Key, tapi Key menahannya.

" Biarin aku masak Kelvin " Ucap Key dengan muka memelas yang justru membuat Kelvin gemas dan tidak bisa menolak keinginan Key.

" Hufft, baiklah hanya sekali " Putus Kelvin.

" Tapi.. "

" Iya atau tidak sama sekali " Tegas Kelvin memotong ucapan Key.

" Baiklah " Ucap Key pasrah.

" Kamu tunggu di meja makan saja " Sambung Key.

" Hmm " Jawab Kelvin berlalu ke meja makan.

Setelah 30 menit, akhirnya masakan Key selesai. Key dan bik Inah membawa masakan ke meja makan yang sudah ditempati Kelvin dari tadi. Sebenarnya bik Inah sudah menyuruh Key agar duluan ke meja makan dan masakannya biar bik Inah dan pembangunan lainnya membawa. Tapi karena Ke memang keras kepala jadi.... Ya begitu lah, kalian pasti tau apa yang terjadi.

" Semoga suka sama  masakannya " Ucap Ke sambil menduduki kursi yang berada di sebelah Kelvin.

" Hmm, kalian boleh ke belakang " Ucap Kelvin datar.

" Baik tuan " Jawab bik Inah mewakili.

" Kenapa? " Tanya Key.

Karena setelah mengusir para pembantu Kelvin tidak mengalihkan matanya dari Key.

" Ambilkan makanan untuk ku " Kata Kelvin.

" Kenapa harus ku ambilkan? " Tanya Key bingung.

" Anggap saja latihan sebelum menjadi istri ku " Jawab Kelvin santai. Mata Key melotot mendengar itu.

" Siapa yang akan menjadi istri mu? " Tanya Key.

" Tentu saja kamu, siapa lagi. Mulai sekarang kamu latihan jadi istri ku dimulai dari hal kecil seperti ini, siapkan makanan ku " Jawab Kelvin.

" Tapi..... "

" Ayo lah Key aku sudah lapar " Potong Kelvin.

Key hanya menghela nafas dan tetap mengambilkan makanan untuk Kelvin.

" Masakan kamu enak banget " Puji Kelvin.

" Hmm, makasih " Jawab Key.

Setelah itu tidak ada pembicaraan lagi, mereka makan dengan hening.

" Biar bik Inah dan lainnya saja yang membereskan itu " Ucap Kelvin saat Key mau membereskan meja makan.

" Tapikan..... "

" Udah lebih baik kamu siap-siap aja. Aku mau ngajak kamu jalan-jalan " Potong Kelvin.

" Bukan cuma berdua kan? " Tanya Key.

" Tidak, kita bertiga sama supir karena aku sedang malas mengemudi " Ucap Kelvin.

" Isss, kamu bilang kemarin sama sepupu kamu juga. Terus sepupu kamu sekarang dimana? " Tanya Key.

" Sepupu aku masih di Amerika. Lusa baru ke sini " Ucap Kelvin.

" Jadi kita cuma berdua aja jalan-jalan nya? " Tanya Key.

" Bertiga sama supir " Jawab Kelvin.

" Heh, aku yakin pasti pak supir kamu suruh nunggu di mobil nanti kali nggak kamu suruh nunggu di tempat lain yang pasti nggak dekat kita " Ucap Key tepat sasaran.

" Tentu saja itu akan terjadi " Ucap Kelvin terkekeh.

" Aku nggak mau kalau cuma berdua " Kata Key.

" Kita nggak cuma berdua Key. Nanti pasti ada orang lain juga di sana " Ucap Kelvin.

" Tapikan sama saja " Kata Key.

" Udah kamu siap-siap aja " Ucap Kelvin tanpa bantahan.

Karena sudah kalah Key akhirnya mengikuti ucapan Kelvin.








Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Maaf ya aku baru bisa update sekarang

Maaf juga kalau part ini sedikit

Semoga kalian masih setia nungguin cerita aku

Jangan lupa vote dan coment

Salam sayang untuk kalian😍😘😍😘😘😘😍😍😍😍

My Sweet CeoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang