Two Rings, One Love(HwangMini) Pt.19

348 34 75
                                    

Hiyaaaa... aku balek... doubel up nih xixixixi...

Hayo yunseong lupa sama mini kan pas haessal lahir.

Btw Haessal itu artinya matahari. Hwang Haessal.

Jangan lupa vote + komennya.

.
.
.

Sosok namja berperawakan kecil itu terlihat berlari saat mobilnya memasuki kawasan cafe. Disana sudah ada allen yang menunggunya.

"Dimana,kak mini kak?"

"Dia dikamar, kajja jun.."

(Jun? Hayoo siapakah itu jun? Bukan junho ya)

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Bagaimana jun?"

Namja berperawakan kecil dengan mata bulat itu tersenyum saat selesai memeriksa kondisi sosok manis yang kini terlihat hendak membuka matanya.

"Dek?"

"Engh~ kak serm? D-dimana ini?"

Minhee dengan perlahan bangkit dan bersandar pada dasboard ranjang.
Irisnya melihat ada seseorang selain kedua kakaknya tengah duduk disisi ranjang. Sahabat lamanya saat dipanti asuhan.

Song Hyeongjun.

"Juna?"

Sosok yang dipanggil juna itu spontan menunjukkan cengiran mengemaskan miliknya membuat sosok manis itu ikut tersenyum.

"Juna yaa~ kakak rindu"

Hyeongjun lantas beringsut mendekat saat simanis merentangkan kedua tangannya. Mereka berpelukan dengan erat layaknya seperti seorang kakak yang terpisah oleh adiknya selama puluhan tahun.

"Kak mini huhuhu... akhirnya kita bertemu lagi.. huhuhu"

Rengek sinamja bermata bulat itu lucu, membuat kedua orang yang berdiri disana menahan gemas oleh tingkah mereka.

"Juna.. kamu sudah jadi dokter? Jinjja, cita citamu tercapai juga"

Puji minhee saat pelukan teletabis ala ala itu terlepas (eak bayangin aja betapa gemasnya 😂)

"Hu'um.. sejak aku diadopsi oleh keluarga song, mereka menyekolahkanku dan ya, sekarang cita citaku terkabul kak mini, aku jadi dokter sekarang hehe.." jelasnya

"Huhuhu ujun rindu kak mini.. oh ya selamat ya kak.." ucapnya disela sela rengekan. Membuat ketiga orang yang ada disana menyerngit binggung. Selamat? Apa yang selamat iner mereka.

"Maksudnya apa yang..."

'Hmmpptt...howek~'

Spontas ketiganya menoleh kearah sumber suara. Disana minhee spontan menutup mulutnya dan segera bangkit dan berlari kearah kamar mandi yang berada didalam kamar itu.

Serim dan Allen spontan saling melempar pandang sebelum allen menyusul sang adik kedalam sana.

'Howek.. uhuk..uhuk.. howekk'

Minhee segera memuntahkan isi perutnya didalam washtapel. Perutnya terasa diaduk dan sangat mual.

"Mini... gwenchana?"

Mengabaikan sosok allen yang menghampirinya, rasa mual itu kembali datang menderanya.

'Hmpptt~ howek..' kembali dia memuntahkan isi perutnya yang hanya terdapat sebuah cairan berwarna kuning disana.
Dengan lembut allen memijat tengkuk sang adik.

"Sudah? Mau muntah lagi?"

Simanis menggeleng pelan dan mulai membasuh mulutnya dengan kran. Saat hendak berdiri tegak, rasa pening kembali menderanya sehingga membuatnya langsung jatuh pingsan, dan bersukurlah disana allen dengan sigap menahannya.

[2]  ✔Two Rings, One Love (HwangMini)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang