Sepuluh

395 14 2
                                    

« Happy Reading 😗 »

.
.
.


Hari ke-2 bersamamu...




Marvel Smith POV

Oh shit! ini baru hari ke-2 dan hati gue udah mulai goyah. Gak!!! Pokoknya gue gak boleh sampe menjatuhkan perasaan gue sama orang yang salah, itu cewek nerd bukan tipe gue banget anjir.

Setelah kegilaan Jojo tadi kita bertiga mulai ngobrol dimeja gue dengan topik yang gak jauh jauhlah dari cewek mwuhehehe.

Oh ya buat kalian yang nanya gimana menghentikan kegilaan Jojo tadi itu ginana? Gini yak karena gue ini tamvan dan baik hati eaakk jadi gue kasih tau, mudah kok si Arya sama gue cukup ngegaplok pala Jojo biar dia sadar dan terbebas dari roh jaat.
Lah ngapa bawa bawa roh jaat sih?! dah lah ketularan virusnya Jojo ini mah.

Pas lagi asek ghibah bareng Arya sama Jojo tiba-tiba dari arah pintu masuk ada malaikat cantik tak bersayap melangkahkan kaki masuk kedalam kelas gue beh ini mata seger bat dah rasanya ngeliat yang bening begini, beh ini keknya siswa baru dah?

Eh tapi wait... Kok mukanya familiar bat dah, tapi siapa anjir.

Gue nengok samping gue si Arya ama Jojo ampe gak bekedip kali tu yak matanya.

Author POV

Satu kelas pun ikut memperhatikan kedatangan seorang gadis yang dianggap asing namun terasa sangat familiar bagi mereka.

Namun saat langkah kaki itu berhenti tepat pada meja yang bisa diduduki oleh Nadira sontak seseorang bersuara "yakin lo mau duduk disitu? nanti satu meja sama cewek nerd lagi lo?!" celetuk salah satu siswi dengan gaya ala chili chilian.

Mereka lebih tercengang lagi ketika sang pusat perhatian membuka suaranya.

"Bukankah biasanya aku juga duduk disini?"

kembali si gadis degan gaya chili chiliannya membuka suara " heh gausah ngaco deh lo, murid baru aja belagu!"

"Murid baru? Aku Nadira Amanda yang sudah berada disekolah ini sejak masih kelas 10 dan masih kamu sebut sebagai murid baru?!"

"WHAT!!!" serempak semua terkejut.

Bagaimana bisa seorang Nadira Amanda yang dikenal dengan julukan cewek nerd itu kini terlihat sangat berbeda dengan tampilannya selama ini.

Jika biasanya ia mengenakan seragam dengan ukuran oversize atau bisa disebut kedodoran kini berganti menjadi seragam yang sangat ngepas di badan hingga mencetak dengan jelas bentuk tubuhnya, lalu kini wajah itu tak lagi dihiasi oleh kacamata bulat besar yang biasanya bertengger manis di hidung nya karena insiden kemarin kacamatanya patah dan dia belum sempat membeli kacamata baru lagi, dan yang terakhir rambut yang biasanya dikuncir dua atau paling dikepang menjadi dua kini dibiarkan tergerai indah. Semua itu membuatnya nampak sempurna jika dilihat.

Tak pernah ia sangka jika respon semua orang akan seperti ini hanya karena perubahan kecil yang ia lakukan pada dirinya.

Hingga sampai ia tak sadar jika sedari tadi ada seseorang seorang cowok dengan tatapan tajamnya melangkah kearahnya kini sudah berada tepat didepannya.

Ya dia Marvel Smith

Perlahan dia merai tangan si gadis dan berkata "Ikut gue!"





🌥🌥🌥








Duh Nadira mo dibawa kemana nih?
Kira-kira Marvel mau ngapain ?!

Monmangap makin
kesini makin gaje 😭


See u nex chapter 😗

Truth or Dare?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang