[200-New] I'm Secretly Married To a Big Shot

242

Bab 242: Aku Melahirkan Sampah, Kami Benar-benar Membuatmu Turun
Penerjemah: Editor Atlas Studios: Atlas Studios

"Kamu adalah orang favorit kedua saya di dunia, setelah saudara perempuan saya. Terima kasih, Kakak ipar! "

Paman Li tidak bisa berkata-kata.

Adik Nyonya Muda sangat pandai menyanjungnya.

Dia membuat Tuan Muda sangat bahagia.

Paman Li tiba-tiba merasa bahwa Tuan Muda lebih banyak tersenyum sejak pernikahannya daripada gabungan dekade terakhir.

Di masa lalu, Tuan Muda hampir tidak tersenyum sepanjang tahun.

Meskipun keluarga Nyonya Muda tidak begitu kaya, dan keluarganya tidak dianggap cocok dengan keluarga Mo, fakta bahwa dia mampu membuat Tuan Muda begitu bahagia sudah cukup.

Kebahagiaan Tuan Muda adalah yang terpenting.

Tapi tentu saja, ini hanya pendapat pribadinya.

Sedangkan untuk Madam, yang lebih mementingkan latar belakang menantunya, mungkin itu kasus yang berbeda.

...

Itu adalah bibi paruh baya yang keluar untuk membawa Qiao Mianmian masuk.

Sama seperti Ibu Su, bibi ini juga sangat menyukai Qiao Mianmian. Dia telah lama memperlakukan Qiao Mianmian sebagai Nyonya Muda Su.

Dia juga merasa kasihan ketika dia tahu bahwa Qiao Mianmian putus dengan Su Ze.

"Nona Qiao, kamu dan Tuan Muda benar-benar putus?" Dia terdengar agak sedih. Kalian sudah saling kenal begitu lama dan sangat dekat. Mengapa putus mendadak? "

Qiao Mianmian hanya berkata, "Kami tidak cocok. Bibi Song, apakah Su Ze ada di rumah? "

Tuan Muda ada di rumah.

Bibi Song tiba-tiba teringat sesuatu dan menambahkan, "Oh, Nona Qiao, adikmu juga ada di sini."

Bibi Song tidak tahu tentang apa yang terjadi di ruang tamu.

Dia merasa aneh bahwa Qiao Anxin datang berkunjung secara tiba-tiba.

Nona Kedua Qiao hampir tidak datang sendirian untuk berkunjung, jadi dia tidak yakin apa yang dia lakukan di sini.

Qiao Anxin menghentikan langkahnya.

1

"Qiao Anxin ada di sini?" Dia tidak bisa menahan cemberut.

Bibi Song mengangguk. "Iya. Dia baru saja berbicara dengan Tuan Muda dan Nyonya di ruang tamu. Saya tidak yakin apa yang terjadi, tetapi Nyonya berkobar dan melemparkan cangkir teh. Saya mendengar Nona Kedua Qiao takut menangis.

"Emosi Madam selalu sangat baik dan dia jarang marah. Aku ingin tahu siapa yang memprovokasi dia. "

Qiao Mianmian mengatupkan bibirnya dan tetap diam.

Dia membayangkan bahwa Ibu Su pasti sudah kehilangan kesabaran ketika dia mengetahui bahwa Su Ze dan Qiao Anxin bersama.

Meskipun Ibu Su sangat mencintai Su Ze, dia jelas bukan orang yang bisa memaafkan kesalahannya.

Dia benar-benar marah mengetahui bahwa Su Ze berselingkuh.

...

Di ruang tamu.

Qiao Anxin segera melihat Su Ze dan Qiao Anxin.

Mereka berdiri sangat dekat satu sama lain sehingga mereka seperti kembar siam.

Qiao Anxin tampak menangis sementara Su Ze dengan lembut menyeka air mata dari wajahnya.

Qiao Mianmian merasa jijik melihat bagaimana dia bertindak seperti seorang pria sejati.

Berdiri di seberang mereka adalah Bunda Su, yang ekspresinya mengerikan dan matanya masih dipenuhi api.

"Nyonya, Tuan Muda, Nona Qiao ada di sini." Bibi Song berteriak.

Ibu Su segera mendongak. Setelah melihat Qiao Mianmian, matanya berbinar sesaat sebelum menjadi merah.

"Mianmian."

Dia berjalan menuju Qiao Mianmian dan memeluknya.

Dia kemudian mulai menangis. "Keluarga Su mengecewakanmu. Aku melahirkan sampah, kami benar-benar mengecewakanmu. "

2

Qiao Mianmian sedikit terkejut pada awalnya. Tapi melihat betapa sedihnya Ibu Su menangis, dia menepuk punggungnya dengan lembut. "Bibi Su, jangan menangis. Aku tidak pernah menyalahkanmu. "