Setelah membereskan dapur,jongin bersiap untuk pergi ke kampus seperti biasa,saat ini dia sudah berada di tahun terakhir yang membuatnya jauh lebih sibuk
Jongin menghampiri mejanya dan langsung mempelajari materi yang akan dibahas,sampai akhirnya Baekhyun yang merupakan sahabat jongin datang dan duduk di sampingnya
"Hai jongin,apa kabar mu?" sapanya, Baekhyun adalah tipe gadis yang sangat berisik dan heboh untuk hal apapun."aku baik" jawabku singkat
"Apa kabar si pucat itu?" tanyanya lagi,aku tau siapa yang di maksud Baekhyun disini,kebetulan Baekhyun tau tentang cerita ku.aku hanya tersenyum menanggapi pertanyaan Baekhyun,karna sejujurnya aku pun tak tau keadaan sebenarnya si oh Sehun ituTak lama setelah itu Chanyeol yang merupakan kekasih Baekhyun datang dan langsung duduk di bangku tepat di belakang Baekhyun
Jongin sangat bersyukur diberi sahabat sebaik Baekhyun dan Chanyeol,mereka selalu mengerti keadaan jongin sehingga dengan suka rela ketika ada tugas kelompok mereka akan memasukan jongin sebagai kelompoknya saat orang lain selalu menghindari jongin
"Jongin,bisakah kau pulang agak terlambat hari ini?,kau ingat kita ada tugas membuat laporan tentang materi tempo hari itu?" pertnyaan Chanyeol membuat jongin teringat sesuatu,jongin lupa meminta izin pada Sehun tadi pagi,jongin jadi bingung dan akhirnya mengangguk
Jongin mengeluarkan ponselnya dan mencari kontak oh Sehun, kemudian mengetikan sebuah pesan
Jongin
Sehun,bisakah aku pulang agak terlambat?,aku harus mengerjakan tugas kelompok,bolehkah?Jongin mengirim pesan itu dengan cemas,takut Sehun marah dan tak mengizinkannya,tak lama oh Sehun membalas
Sehun
Terserah,tapi aku akan menjemputmu,paling lama hanya 2 jam dan saat aku menjemputmu,kau sudah harus selesai.Sehun membalasnya dan jongin bernafas lega,kelas hari ini berjalan sangat cepat dan saat ini mereka tengah berada diapartemen milik Chanyeol dan satu lagi anggota di kelompok mereka yaitu Kris
Mereka mengerjakan dengan cepat karna mereka tau jongin hanya diberi waktu sedikit oleh suaminya,tiga puluh menit lagi sebelum Sehun menjemput,mereka telah menyelesaikan tugas itu dan mereka memilih menghabiskan waktu untuk menonton film sebentar sambil menyantap makanan
Sehun tau letak apartemen Chanyeol bahkan password apartemennya,jadi Sehun tidak perlu susah-susah bertanya pada jongin dimana dia
Karna terlalu asik bercanda,jongin sampai lupa waktu dan tanpa sadar Sehun sudah berdiri di depan pintu, karna awalnya dia menekan bel dan tak ada respon apapun
Mata Sehun terlihat marah melihat jongin yang begitu dekat dengan Kris, Baekhyun yang pertama kali menyadari kehadiran Sehun dan tertunduk takut,semua langsung terdiam melihat Sehun, sementara jongin sudah bersiap-siap dengan cepat
"Terimakasih untuk semuanya,aku pamit pulang lebih dulu" jongin menunduk dan berlalu pergi mengejar langkah Sehun yang sudah menjauh, sementara Baekhyun menatap sedih langkah jongin tanpa bisa melakukan apapun
Sehun sudah duduk dibalik kursi kemudi dengan rahang tegasnya dan matanya yg merah menandakan dia sangat marah,jongin langsung masuk dan duduk di samping Sehun,sejujurnya jongin juga takut
"Aku memberimu waktu untuk mengerjakan tugas kelompok mu jongin!,bukan untuk menghabiskan waktu bermesraan dengan temanmu!" Sehun mengucapkan dengan nada marah,jongin menunduk takut
"Sehun,aku hanya menghabiskan waktu sebelum kau datang" cicit jongin,dia sangat takut dengan Sehun yang marah
Sehun mencengkram kuat rahang jongin dengan tangannya dan mengarahkan wajah jongin supaya menatapnya "kau tau Jong,kau dan kakakmu sama-sama jalang rupanya!" setelah mengatakan itu Sehun menghempaskan wajah jongin dengan kasar,jongin hanya bisa menunduk takut
Yang menjadi pertanyaan jongin,mengapa Sehun selalu marah saat jongin bersama pria lain,dan asal kalian tau,Sehun pun tak tau mengapa dia amat marah saat jongin bersama lelaki lain
Sehun mengemudikan mobilnya dengan cepat ditambah saat ini Sehun tengah marah besar pada jongin,jongin hanya terdiam dengan takut
Setelah sampai,Sehun langsung menarik tangan jongin kasar dan menyeretnya kekamar yang ada di lantai dua,Sehun menghempaskan tubuh jongin Kedinding yang ada di dalam kamar
"Apa yang akan kau jelaskan oh jongin?!" Sehun mencengkram rahang jongin dengan kuat,jongin sudah menangis saat ini,kedua tangan jongin memegang tangan Sehun yang mencengkram rahangnya kuat,jongin hanya bisa menggeleng
"Kau akan melakukan hal yang sama seperti kakakmu?!" Bentak Sehun lagi,jongin hanya bisa menggeleng "kau dan kakakmu sama saja rupanya" Sehun semakin mencengkram kuat rahang jongin
"Tidak Sehun" jawab jongin lirih,Sehun melepaskan cengkramannya "aku tidak akan melakukan hal yang sama dengan kakakku" jongin mengucapkannya sambil menangis
Sehun menarik kuat rambut jongin dan itu membuatnya mendekat kearah Sehun "aku tak percaya" ucapnya,Sehun menghempaskan jongin ke tembok dan menampar pipi kiri jongin dengan kuat
Setetes darah mengalir dari sudut bibirnya,jongin hanya tertunduk takut sambil menangis pelan "aku akan menyiksamu jika aku melihat kau kembali berdekatan dengan teman pria mu itu jongin!" Sehun menendang kaki bawah jongin dan itu membuat jongin jatuh terduduk
Oh Sehun menggaruk rambutnya kasar dan berlalu pergi keruang kerjanya yang tepat di samping kamar sehun,sebelum itu dia sempat mengatakan " berhentilah menangis dan masaklah,aku lapar,melihat mu menangis tak membuatku kenyang"setelah itu dia menutup pintu dengan kasar,jongin yang masih menangis kemudian bangkit berdiri ,benar kata Sehun,menangis tak akan membuat mu kenyang
Pergi kekamar mandi untuk sekedar membasuh muka setelah itu berlalu kedapur untuk membuat makan malam,jongin memasak dengan telaten karna tidak mau ada kesalahan dan membuat Sehun kembali marah
Hanya butuh waktu sebentar,jongin sudah menyelesaikan masakannya dan mulai menatanya dimeja makan,jongin kemudian pergi menuju ruang kerja Sehun untuk memanggil Sehun,saat jongin mengetuk pintunya,jongin melihat Sehun memaki orang yang di telponnya
Sehun menoleh kearah jongin dengan wajah kesalnya dan mengatakan akan segera turun untuk makan
Jongin mengecek ponselnya,berharap ada pesan masuk dari ibunya,Sehun melarang jongin berkontak atau berkomunikasi dengan keluarganya,tadi Baekhyun memberikan nomer ibu jongin yang berhasil didapatnya,selama ini Baekhyun yang selalu memberi tahu tentang keadaan orang tuanya
Sehun duduk dan langsung menyuruh jongin mengambilkannya makan,jongin dengan cepat berdiri dan mengambilkan apa yang Sehun mau,tapi sepertinya jongin kembali melakukan kesalahan,jongin tidak sengaja menumpahkan sedikit lauk keatas meja,Sehun kembali menampilkan raut murkanya
"Sehun maaf,aku akan segera membereskannya" jongin berucap panik,sementara Sehun mencengkram tangan jongin "mengapa kau terus melakukan kesalahan?,bisakah kau melakukannya dengan benar?!"
Saat itu juga, notifikasi dari telpon jongin terus bermunculan,Sehun langsung mengambil ponsel jongin yang ada di meja depannya dan membacanya,pesan itu dari ibu jongin dan membuat Sehun kembali marah
"Alasan apa lagi yang akan kau buat oh jongin!?" Sehun menatap murka jongin yang masih bingung, kemudian Sehun menunjukkan semua pesan itu dan membuat wajah jongin memucat
"Sehun,aku bisa jelaskan" tanpa menunggu penjelasan jongin lebih lanjut,Sehun langsung menyingkirkan dengan kasar semua makanan yang ada di meja dan membuatnya berantakan di lantai,Sehun langsung menyeretnya jongin menuju kamarnya.
*Halooo
Makasih yang udah mau baca
Kemaren ada yg vote dan seneng bgt terimakasih yaa❤️
Maaf juga nih,kalo ceritanya gak jelasSee u di chap selanjutnya
Bye bye
KAMU SEDANG MEMBACA
it's my mistake? [✓]
General Fiction✨Sudah tamat✨ saat kau membuka mata hanya untuk menjadi sasaran amarah di kemudian hari. hanya berharap pada angan seperti apa hidup itu sebenarnya. meyakinkan dan mengharapkan sesuatu pada sang angan jauh lebih sakit ternyata. Hunkai! gs for kai...