F O U R T E E N

570 72 0
                                    

Sena POV

Aku menghempaskan tubuhku sesaat setelah sampai dirumah sedangkan kedua anak itu langsung berlarian keatas...

Hhh... kenapa rasanya tubuhku sangat sakit

KRIIINGG

"Halo? Ada apa?"

"Bisakah kau kekantor sekarang?"

"Ada apa?"

"Aku tidak bisa menahannya untuk tidak masuk kedalam lagi"

"Dia siapa?"

"PJM Group"

"Hhh... kau tahu Mingyu?"

"Sekretaris CEO Wen?"

"Hmm"

"Kenapa?"

"Telepon dia, urusan pekerjaanku kini berada ditangan CEO Wen"

"Kalian berkencan"

"Perjanjian"

"Kontrak?"

"Tidak"

"Hmm... baiklah, tapi kalau dia ti-"

"Aku akan langsung menghubungi CEO Wen nya"

"Baiklah, fokus pada komikmu, bukannya seharusnya sudah selesai tenggatnya ya?"

"Aku akan memohon pada Editorku"

"Baiklah semangat, sampai jumpa"

Tuut...

Kenapa Jimin batu sekali sih?!

Jun POV

Besok... aku harus menemui perempuan yang Mama pilihkan untukku... aku ingin menolak tapi Mamaku batu...

KRIIINGG...

"Hmm?"

"Datanglah ke PARK Group"

"Tidak mau"

"Jimin berusaha masuk"

"Kenapa bukan dia yang datang" Helaan nafas panjang terdengar dari ujung sana

"Kau mau membiarkan Juna dan Sena sendirian disana? Kau tahu sendiri Minghao sedang sibuk"

"Baiklah aku kesana, apa semuanya baik baik saja disana?"

"Tidak ada yang tidak baik saat nyonya Wen datang, sudah sana pergi!"

"Kau mengusirku?! Heol!"

"Jangan banyak bawel! Sana!"

"Iya aku otw"

Aku mematikan sambungannya lalu memutar balik mobilku menuju perusahaannya Sena

Mereka menatapku aneh... mungkin mereka berpikir sedang apa aku disini...

Apa aku nyasar atau salah jalan...

"Hey" panggil Vera, sekretaris Sena

"Apa yang harus aku urus?" Aku berjalan lebih dulu dan dia membuntutiku

"Aku tidak tahu apa yang dia lakukan disini"

"Maaf sedang apa kau disini?" Tanyaku

"Ahh! Suami Sena... aku mau memberi surat"

"Surat?"

"Surat pemutus hubungan kerja"

"Sena menolak"

❝Young❞ Dad ● Wen JunhuiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang