Nungguin ga?
Happy Reading
__________
Waktu berlalu begitu cepat, sampai akhirnya hari ini pun tiba. Hari dimana keduanya harus mengurus persiapan untuk acara pernikahannya.
"Hehh lama ya!" Gerutu Chanyeol, Y/n mendengus kesal. Kenapa pria ini sangat tidak sabaran?
"Bawel dah lo! Jalan sono sendiri."
"Berani berani ama calon suami." Ucapnya sambil melototkan matanya. Sedangkan Y/n hanya memutar malas bola matanya, dan kembali melanjutkan aktivitasnya.
"Byy cepet!"
"Duh sabar kek Yeol, udah tau rambut gue belom kering."
"Ya lagian pake keramas."
"Dih emangnya gue lo jorok!"
"Sumpah ya! Dari rumah gue ke rumah lo aja 40 menit terus gue sampe sini lo belom selesai, lo ngapain aja?"
"Bodo Yeol brisik! Mending lo bantuin gue deh biar cepet, dari pada ngomel-ngomel ga jelas."
"Yaudah sini! Bantuin apa?"
"Keringin rambut gue, terus gue makeup."
"Ribet lo tuh! Padahal ga dandan juga cantik."
Blush!
"Apaan si gombal banget!"
"Duh ga ada waktu gombal-gombal, emang lo tuh cantik apa adanya." Tanpa sadar gadis itu menarik lengkungan senyumnya.
Setelah menyelesaikan aktivitasnya, kini keduanya mulai beranjak keluar rumah. "Mamah udah sampe?" Tanya Y/n.
"Udah dari tadi."
"Tumben banget bawa motor."
"Biar di peluk lo!"
"Idih ga bakal gue peluk lo."
"Yaudah coba aja!"
"Nih pake helm!" Sambungnya. Gadis itu hanya diam dan mengikuti permintaan Chanyeol.
Chanyeol yang sudah menggunakan helmnya terus memperhatikan Y/n, karena gadis itu begitu lama. "Ga becus dah lo!" Chanyeol yang merasa gemas langsung mengambil alih kegiatan gadis itu.
"Yeuu emang helm lo aja jelek!"
"Lo yang ga becus!"
"Tuh susah kan?"
Ceklek.
"Tuh bisa kan?"
"Ya tapi kan lama!"
Chup!
Satu kecupan berhasil mendarat di bibir tipis milik Y/n, membuat gadis itu benar-benar terdiam. Entah kenapa ini tidak biasa baginya, bahkan jantungnya terus berdegup cepat!
"Brisik!"
Bug!
"Aww! Ko dipukul sih?"
"Ya lagian lo nya, cium tiba-tiba terus!" Pria itu terkekeh gemas dan mulai naik kemotornya.
"Yaudah naik!"
"Iya! Jangan ngebut-ngebut lo!"
"Bodo."
"Awas lo ya!" Tanpa basa basi lagi Chanyeol langsung mengendarai motornya, namun bukan Chanyeol kalau pria itu hanya melajukan motornya dengan kecepatan pelan.
"Akhhhh Chanyeol!" Pekik gadis itu, pasalnya dirinya ingin terjungkal kebelakang.
"HUAAHAHA ANJIR MUKA KAGET LO KOCAK BANGET." Ucapnya sambil tertawa begitu puas, sedangkan gadis itu hanya bisa mendengus kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
ENEMY - PARK CHANYEOL
Fiksi PenggemarKita, Seperti ketidaksengajaan yang diatur baik oleh Tuhan