12- Bad day

31 23 1
                                    

Sekarang Reynand berada di kantin. Ia melihat kiri kanan untuk mencari keberadaan Zhella.

Tak lama kemudian, pencarian nya selesai saat menemukan Zhella dan kawan-kawan nya yang sedang duduk di meja ujung kantin.

Reynand berjalan menghampiri Zhella

"Hai Zhella"
Ucap nya sambil menyunggingkan senyuman khas goodboy nya.

"Eh ada kak Rey. Kakak ngapain disini? "
Jawab Yera langsung. Namun Rey tidak menghiraukanya. Tujuan ia kesini adalah untuk mendekati Zhella.

"Hm gimana keadaanya Zhel?

"Baik"
Ucap Zhela sambil tersenyum canggung.
"Hm gue ke toilet dulu ya"
Lanjut Zhella. Ia merasa ada sesuatu yang mengganjal dari Reynand yang selalu berusaha mendekatinya.

"Aku temenin ya Zhel"
Ucap Vissa yang juga ikut berdiri dengan Zhella.

Keduanya meninggalkan kantin. Sekarang, hanya tersisa Nindi, Yera Lean dan Reynand.

"Kak! Lo ngapain kesini?"
Tanya Yera lagi.

"Bukan urusan lo"
Ucap Reynand ketus kemudian pergi meninggalkan Yera dan Lean. Ia merasa sedikit kecewa karena usahanya untuk mendekati Zhella sia-sia.

"Tampangnya aja yang goodboy tapi aslinya gak!"
Umpat Yera yang merasa sebal dengan perlakuan Reynand kepadanya.

"Iya lo bener Yer"
Ujar Lean setuju.

🌻🌻🌻

"Zhel?"
Vissa memanggil Zhella dengan suara lembutnya.

"Hm kenapa Vis?"
Zhella tidak menoleh, Zhella hanya sibuk mencuci tanganya di wastafel.

"Lo ketoilet cuma buat cuci tangan doang? Lo gak lagi ngindarin kak Rey kan?"
Tanya Vissa dengan lagak curiga.

Zhella menegapkan badanya yang semula membungkuk sambil mengelap tanganya lalu berkata
"iya itu lo tau Vis, gue males liatnya"
Ucap Zhella lalu membuang tissunya.

"Kok gituu?"

"Gue ngerasa gak enak sama dia. Soalnya akhir-akhir ini dia kek aneh gitu"
Ucap Zhella lalu berjalan melangkah keluar sambil di ikuti oleh Vissa yang masih berfikir alasan kenapa Zhella menghindar dari cowok setampan Reynand. 'Apa Zhella menyukai Leo?' pikiran Vissa.

Vissa dan Zhella berjalan di koridor sekolahnya untuk kembali menyusul temanya yang ada di kantin.

Di sepanjang perjalanan mereka terus bercerita tentang hal-hal yang kurang penting. Namun, saat Zhella dan Vissa berjalan di tepi lapangan untuk memperdekat jarak antara mereka ke kantin, tiba-tiba saja...

'Byurrr'

Benda cair itu tumpah dari atas sana dan mengenai Zhella dan Vissa.
Sepertinya bukan air mineral biasa, tapi ini adalah air bekas pel-an yang entah di sengaja atau tidak di tuangkan dari lantai atas kebawah sehingga tepat mengenai Zhella.

Zhella dan Vissa spontan berteriak saat merasa ada sesuatu yang menimpa mereka.

"Ya ampun! Lo basah Zhel"
Ucap Vissa yang berdiri di samping Zhella saat melihat sahabatnya basah lebih parah darinya.

Zhella tak menggubris pertanyaan dari Vissa. Zhella merasa ada yang sengaja melakukanya, lalu ia melihat ke arah atas untuk memastikan siapa yang menyiramnya, namun ia tak melihat siapapun disana.

Semua orang berkumpul melihat keadaan Zhella yang sudah basah kuyup.

Zhella yang menyadari bahwa dirinya sedang menjadi pusat perhatian pun menatap mereka satu-satu dengan tatapan tajamnya.

HanszhellaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang