OH MY FRANS ✓ (selesai - lengkap - terbit)

Bab 13 [Miss Angela Vattari]

  Siang ini Skyla berkeliling di Zuperindo Supermarket untuk berbelanja sayuran dan kebutuhan untuk masak makan malam nanti, troli belanjanya penuh dengan berbagai macam buah. Belanja siang ini adalah atas inisiatifnya sendiri karena sepulang kuliah siang ini memang ia tak punya kegiatan, semua barang endorsan sudah ia eksekusi, tinggal upload foto atau videonya saja sesuai jadwal upload agar feed Instagramnya tetap ramai.

  Um, brokoli udah, kentang udah, buah-buahan udah juga, apalagi ya? batinnya yang mendorong troli di deretan rak minuman kaleng. Oh iya, beli minuman lemongrass aja ah, buat seger-seger kalau nonton TV sama Mas Frans, lanjutnya bersemangat seraya mendekati setumpuk kaleng minuman itu.

  Siang ini Skyla tampak tampil luwes walau pakaian andalannya selalunya dress, kali ini dress bermotif floral selutut, sepatu yang dikenakannya merupakan sneakers hitam, rambutnya dikuncir ekor kuda dan seperti biasa, sebuah goodie dicangklongnya sehingga menambah kesan fashionable bagi dirinya.

  Ketika sedang mengambil beberapa kaleng lemongrass itu, tiba-tiba di sampingnya ada tangan wanita berkulit putih yang mengambil minuman serupa, Skyla pun menoleh. "Miss Angela?"

  "Selamat siang, Skyla."

🦋🦋🦋

  Dorino Pizza bukan tempat yang buruk bagi Skyla dan Miss Angela untuk makan siang bersama dan mengobrol, usai keduanya selesai belanja, mereka mengunjungi restoran cepat saji yang berada satu gedung dengan Zuperindo Supermarket tersebut.

  Satu hotplate dengan tinderloin steak berbumbu asam manis terhidang di hadapan Skyla, sementara di depan Miss Angela sendiri ada medium pizza bertopping paperoni dan daging tuna.

  "Apakah keadaannya baik-baik saja, Skie?" tanya Miss Angela sehabis meminum sesuatu dari tumbler kacanya.

  "All is well, Miss," jawab Skyla seraya memotong steaknya dan melahapnya bersama french fries.

  Miss Angela mengangguk-angguk, wanita dengan mantel putih berbulu dan kaca mata hitam itu lalu menanyakan hal soal Revalina. "Anak buah saya masih terus mengawasi keadaan Reva di RSJ sana."

  "Gimana keadaannya, Miss?"

  "Keadaan psikisnya diperkirakan membaik dalam beberapa minggu ke depan, sehingga setelahnya siap dimasukkan ke dalam sel tahanan."

  Waw! batin Skyla senang. Ia pun mengangguk-angguk paham ke arah Miss Angela.

  "Lalu bagaimana dengan ancaman kaleng yang saya dapatkan, Miss?"

  "Um, Krisna sudah cerita ke saya, dan saya yakin itu dilakukan oleh orang suruhan Revalina sendiri, tapi posisi kamu tetap masih kuat dan aman, Skie."

  "Astaga, dia punya orang suruhan juga bahkan dalam keadaannya yang seperti ini, benar-benar licik ya Miss?"

  "Ya, dia memang licik dan penuh tipu daya, pasalnya dalam penyelidikan saya, anak buah saya kerap menemukan orang yang membesuk si Revalina ini di RSJ."

  "Waw!"

  "Saya rasa tujuan utama dan terbesarnya adalah kabur, walau itu sangat impossible, Skie."

  "Lalu, apa yang harus saya lakukan, Miss?"

  "Kamu masih dalam lingkup keamanan dan perlindungan dari saya, Skie. Jadi tenanglah. Saya masih akan terus mengawasi si Reva ini, serta mewaspadai kaburnya dia."

  "Apakah orang-orang suruhannya tidak berkemungkinan mencelakai saya saat berada di luar rumah, Miss?"

  Miss Angela yang baru melahap sepucuk pizzanya tersenyum. "Everything gonna be alright, justru semakin kamu beraktivitas di luar rumah, itu semakin bagus, Skie?"