(COMPLETED) WARNING 21+ Meleper pergi ya yang belum sampe umurnya!! LIL BIT BDSM!!!
Kau tahu? Berhadapan dengannya sama dengan kau bermimpi buruk tetapi tak dapat terbangun, sampai titik dimana kau mungkin tak bernyawa (lagi).
Setiap chapter disisip...
Angin kosong semakin berbunyi Dan semakin ribut- 카이
Suara langkah dari beberapa orang menggema panik.
Setelah sampai di halaman panthouse, Luhan dibantu Suho yang telah menunggu lama dengan cemas bersama bawahannya membawa tubuh yang bahkan tidak berkutik disana menggunakan brangkar.
Kamar sang pimpinan adalah tujuan.
Ini bukan hal semacam rumah sakit dapat mengatasi.
Akan sericuh apa jadinya jika khalayak umum tahu bahwa Oh Sehun adalah seorang pembelot.
Penyakit ini bukan seperti kau keracunan makanan terus yang lain tak ambil pusing.
Tapi keadaan yang genting pun begitu berbahaya.
Ketika dokter biasa mengetahui tentang apa yang bersarang ditubuh ketua mafia disana, maka polisi tidak akan tinggal diam.
Sekalipun itu rumah sakit milik lelaki Oh, menjadi hati-hati lebih diutamakan.
Karena tidak ada yang tahu seberapa banyak mata yang mengawasi secara sembunyi.
Racun dari getah tumbuhan langka yang disebut evil rose adalah jawaban.
Hanya orang-orang kacau yang mengetahui rumor tentang bagaimana racun ini bekerja.
Ternyata bukan isapan jempol belaka, ketika bahkan kelompok terbesarpun tidak tahu bagaimana mengatasinya.
Tidak ada penenang yang pasti, kecuali pembuatnya yang tahu apa penawarnya.
Pengobatan medis biasa tidak akan berdampak banyak.
Penawar racun yang terbaik sekalipun tidak bisa membangunkan seorang disana.
Kemeja putih masih membalut tubuhnya dengan bercak darah menemani.
Luhan masih begitu khawatir dengan saling menggenggam tangan, juga berjalan cemas kesana kemari berharap jadi penawar risaunya walau tidak berakibat banyak.
Suho selaku dokter terbaik dan anggota medis milik Eigle masih melakukan yang terbaik.
Bagian analis kesehatan berusaha mencari penawar bahkan sekalipun mereka tidak akan tidur berhari-hari, itu tidak masalah.
Bad Dream
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Berjalan tergesa dengan tubuh yang menjulang juga raut wajah dingin adalah andalan seorang Park Chanyeol.
Berbanding terbalik dengan Kai disampingnya yang tidak bisa menyembunyikan kekhawatirannya.
