Sorry for typo
- - - - - - -"Si... Siapa kau?" tanya anak kecil berumur 10 tahun itu, tapi jangan lupakan paras tampan diwajah kecil nan imutnya itu.
"Aku.. Uhuk... Aku menemukanmu dihutan.. Jadi aku menolongmu nak... Uhuk... Siapa namamu?" tanya kakek tua itu sambil duduk ditepian ranjang.
Beberapa hari lalu... kakek itu pergi ke hutan untuk mencari kayu bakar, dan ia tak sengaja menemukan anak kecil itu sedang tak sadarkan diri dengan beberapa bagian tubuhnya yang terluka, jadi kakek itu yang merasa kasian pun menolongnya.
"Aku... Yeosang!" jawab anak kecil bernama yeosang itu sambil mengedarkan pandangannya keseluruh sudut rumah, ralat.. Tempat yang ia tinggali bukan seperti rumah, melainkan seperti sebuah gubuk? Yeosang seperti mencari sesosok seseorang?, tapi ia tidak menemukannya.
"Uhuk... Kau... Kau sedang mencari siapa yeosang?" tanya kakek itu sambil mengikuti arah pandang yeosang.
"Ibuku dimana?" tanya yeosang.
"Tapi... Aku hanya menemukanmu..."
_________________________________________
12 tahun kemudian....
"Aku tidak akan mengampuni mu... Aku akan membuat keluarga serta hidupmu hancur... Camkan kata-kataku itu!" yeosang memegangi secarik foto keluarga harmonis itu, ia berjanji setelah ini keluarga itu tidak akan ada lagi, itu janjinya...
Yeosang kecil yang dulunya sangat ceria, ramah, dan baik hati ini telah berubah 180 derajat, satu yang yeosang pendam dari dulu sampai kini, yaitu dendamnya atas kematian ibunya.
"Aku akan balaskan semua dendamku pada kalian... Karena kalian... Ibuku telah meninggal..!" yeosang beranjak dari tempatnya, mengambil ponselnya, lalu menelpon seseorang.
Tak lama akhirnya telpon terputus, senyuman evil terukir diwajahnya saat setelah menutup sambungan telpon. Segera yeosang meraih pistol didalam laci dan beranjak menggunakan mobilnya untuk pergi, entah kemana ia akan pergi dan apa yang akan ia lakukan, tak ada yang tahu.
- - -
DORR DOOR...
"TIDAK!!! IBU? AYAH?" seorang pria manis menutup matanya kala melihat ayah dan ibunya ditembak dengan cara yang tidak manusiawi atau kejam. Darah mulai mengalir dari kepala kedua orang tuanya, kini pria manis itu menangis sejadi-jadinya.
"Ke... Hiks... Kenapa kau lakukan ini? Hiks... Kenapa kau... Hiks... Bunuh kedua orang tuaku...hiks..?"
"Karena kedua orang tuamu, ibuku sampai meninggal... Dan aku ingin membalaskan semua penderitaan yang aku alami selama ini! Dan kau?" Pria yang dengan kejam membunuh kedua pasangan itu adalah yeosang. Yeosang menarik dagu pria manis itu dengan kasar.
"Kupastikan kau tidak akan hidup bahagia seperti dulu... Kau harus merasakan apa yang telah kurasakan waktu itu.. Kau harus merasakannya, Jongho!" pria manis bernama jongho itu terus saja menangis, kenapa pria didepannya ini sangat kejam kepadanya? Apa salahnya? Kenapa ia harus mengalami kejadian ini? Dan kenapa ia bisa dihadapkan takdir seperti ini?
_________________________________________
Skip→ 1 minggu kemudian....
"Aw... Kenapa kak yeosang kasar sekali?" ringis jongho saat yeosang menarik kasar tangannya.
"Apa yang kau lakukan huh? Sudahku bilang, kerjakan semua pekerjaan rumah sampai selesai! Setelah itu kau boleh istirahat! Apa kau ingin aku hukum huh?" suara yeosang mulai meninggi, jongho hanya menunduk takut.
"Maaf kak yeo... Tapi jongho sudah sangat lelah kak..." bagaimana jongho tidak merasa lelah jika harus membersihkan rumah besar-mewah bak istana itu seorang diri? Bahkan yeosang tak mengijinkan para maid membantu jongho sedikitpun.
KAMU SEDANG MEMBACA
ATEEZ ONESHOOT
FanfictionStart: 20 juni 2020 End: ..... Cerita one shoot, two shoot, three shoot seputar couple ateez Joonghwa Yungi Yeojong Woosan Tak ada yang salah dengan CINTA. Karena ia hanyalah sebuah kata dan kita sendirilah yang memaknainya.