Kisah Baru dimulai (Bagian Satu)

15 0 1
                                    

12 April 2019

"Hati yang rapuh tak terbuka semudah itu, hati memerlukan waktu yang cukup lama untuk menerima orang baru. Kali ini rasanya berbeda, hati ini terbuka dengan cepat setelah melihatnya"

Inilah kutipan yang bisa aku jelaskan saat ini, sejujurnya aku bukan orang yang menerima seseorang dengan mudah. Dia sudah membuka hati kecil ini, perasaan lembutnya membuatku luluh seketika.

Dia tak pernah memikirkan sesuatu yang kurang dalam hidupnya, tapi aku tahu apa yang sebetulnya dia butuhkan.

Aku banyak belajar darinya, aku berharap dia juga mempelajari sesuatu dariku. Ketika kedua orang saling diciptakan untuk bersatu, pasti akan ada banyak cara untuk menyatukan kedua orang itu.

Sandaran yang terkadang kita tak tahu dimana kita bisa menemukannya, sandaran yang siap menemani, menenangkan, dan membuka pintu hati yang masih tertutup.

"Aku tahu apa yang kau butuhkan

Aku tahu hatimu hampa

Aku tahu kau membutuhkan pendamping

Aku tahu kau hanya membutuhkan orang yang sederhana

...

Jika kedua orang saling berbagi

Jika kedua orang saling membutuhkan

Mereka akan saling mencari

Mereka akan berlayar kemanapun sampai mereka saling bertemu"

Iya, kedua sejoli ini pasti akan berlayar sampai mereka bisa bertemu. Tak tahu apakah ini benar atau salah, tapi aku percaya suatu saat hal ini akan terjadi pada diriku.

Aku bukan orang yang bisa menjelaskan sesuatu dengan mudah, aku terlalu bodoh untuk menerima kenyataan bahwa aku akan menjadi miliknya. Dia terlalu pintar, tapi aku merasa aku masih memiliki banyak kekurangan. Bahkan aku dan dia memiliki minat yang berbeda, aku tak yakin sama sekali dengan pilihanku akan mungkin bersamanya.

Aku tahu kesempatan tak datang dua kali,tapi aku selalu merasa bahwa diri ini tak pantas berada dengannya. Hanya wanita cerdas yang bisa bersamanya, dan aku bukan salah satu dari kelompok wanita itu. Aku yakin itu, karena aku sendiri tak pernah bisa memahami materi dengan baik. Aku bahkan tak mempunyai kelebihan yang bisa aku banggakan.

"Tidak, aku orang yang tak berguna, aku bukan orang yang dia inginkan. akhiri semua dunia penuh halusinasi ini. Aku tak pantas dengannya. Aku bodoh, aku hanya wanita bodoh yang tak tahu kemana aku harus berjalan, aku tak tahu kemana aku harus melangkah"

Aku memikirkan hal ini sejak pagi, aku tak nafsu makan bahkan untuk melakukan hal yang aku suka saja aku merasa tak ada gunanya. Dunia begitu kejam sehingga aku harus menahan semua rasa sakit ini.

Mungkin orang yang akan bersamaku adalah orang yang sesama memiliki otak bodoh, mereka setara denganku. Aku sangat yakin kalau persepsi ini benar.

Ternyata dunia sedang menguji, dunia ingin melihatku seberapa kuat aku bertahan, dunia ingin melihatku memaparkan senyuman bahagia. Iya, dunia ingin melihatku menjadi wanita tangguh, mungkin ini sebabnya aku diuji.

"Mengapa ujian ini terus terjadi? Apa yang salah pada diriku? Apa aku harus terus begini?"

Pernah terlintas di kepalaku seperti ini, tapi aku tak terlalu menghiraukan apa yang ada didalam pikiranku. Begitulah jalannya kehidupan, aku harus kuat menghadapi hal seperti ini.

aku yakin cinta ini bukan cinta yang dibuat main-main, aku yakin tuhan mempertemukan dia namun dengan cara sendiri. Jika kita memang ditakdirkan bersama, aku yakin tuhan akan mempertemukan kita. Aku yakin itu, aku yakin bahwa keajaiban akan datang pada aku dan dirinya.

Dear YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang