"Mau ngumpul di markas nanti?" Mashiho bertanya
"Bolehlah udah lama gak ngumpul gara-gara kalian pulang kampung sih" Jihoon meminum es jeruknya
Sepulang sekolah mereka mampir ke tempat makan dekat sekolah, kebetulan anak kuliah juga udah pulang jadi semua makanan di bayar oleh rich boy Choi Hyunsuk.
"Tapi gue mau ke toko buku dulu" Yedam memakan kentang gorengnya.
"Buku mulu yang lo beli, sekali-sekali parfum kek mumpung lagi ada diskon 17%" Junkyu meletakkan buku parfumnya di meja.
"Mending beli vitamin biar gak gampang sakit" Doyoung mengeluarkan contoh vitamin yang selalu dia bawa.
"Lo jualan vitamin sekarang?" Jihoon menatap Doyoung
"Iya dong, biar dapet duit banyak ngalahin ucuk hyung" Doyoung mengedipkan matanya sebelah
"Ngapa mata lo kelilipan?" Jihoon memasang ekspresi datar.
"Wink ini namanya, lagi buming nih katanya kalau cewek di wink langsung pada nyantol" Doyoung tersenyum.
"Yaelah anak kecil sok mikirin cewek" Jihoon mencubit pipi Doyoung.
"Sakit Hyung!" Doyoung melepaskan tangan Jihoon dan langsung mengelus pipinya.
"Ini parfum terbaru, wanginya campuran bunga melati sama daun pandan wanginya tahan lama" Junkyu membuka lembar buku parfumnya.
"Bilang aja wangi kuburan" Junghwan yang lagi makan kentang.
"Anjay!" Jihoon teriak
"Hahahaha" Semua orang disitu tertawa kecuali Hyunsuk yang lagi nahan malu.
"Huss diem malu cuy" Hyunsuk menutup matanya.
"Gak seru ah Hyunsuk hyung makin tua makin gak asik" Doyoung
"Mulut ya, bayar sendiri tuh makanan" Hyunsuk
"Gak deh bercanda hyung, hyung kan yang paling ganteng disini paling kaya paling tinggi paling paling deh" Doyoung tersenyum
"Kita ke toko buku dulu aja baru ke markas" Hyunsuk mengalihkan pembicaraan membuat Doyoung menekuk wajahnya.
"Gue nggak deh, markas belum diberesin" Mashiho
"Yaudah sama Jaehyuk beresinnya" Hyunsuk
"Yah kok gue" Jaehyuk yang lagi nyuap nasi gak jadi gara-gara disebut namanya.
"Biar hwan aja" Junghwan menawarkan diri.
"Yaudah Hwan sama Asahi pesan go-car aja nih" Hyunsuk memberi uang 50rb ke Asahi dan hanya mendapat anggukan.
"Hyung aja kenapa sih?" Doyoung menunjuk Hyunsuk.
"Kalau gue yang ke markas siapa yang nyetir mobil sayangku? Gue gak mau ya mobil kesayangan gue kenapa-napa" Hyunsuk
"Dasar pelit" Doyoung
"Yaudah siap-siap ayo" Hyunsuk berdiri lalu berjalan ke arah parkiran diikuti yang lainnya.
Di parkiran masih ada perdebatan kecil untuk pembagian mobil, karena hanya Hyunsuk dan Junkyu yang bawa mobil jadi harus dibagi dua. Akhirnya Dobby, Jihoon, Jaehyuk dan Yedam naik mobil Hyunsuk sedangkan sisanya si Yoshi, Haruto dan Jeongwoo naik mobil Junkyu.
Setelah 20 menit perjalanan mereka akhirnya sampai di toko buku.
"Woo liat komik yuk" Haruto menarik tangan Jeongwoo.
"Jangan jauh-jauh ntar ilang!" Hyunsuk sedikit berteriak ke HaJeongwoo.
"Iya!" HaJeongwoo
Mereka pun berpencar, Hyunsuk hanya mengikuti Yedam mencari buku kebutuhannya. Memang sudah jadi rutinitas mereka setiap kenaikan kelas menemani Yedam belanja buku sekalian beli buku untuk diri sendiri juga.
