Part 7 [Pertama Kali Bisa Merasakannya]

561 42 3
                                    

💞Happy Reading💞

Sarada yang terjatuh dengan wajah menghadap lurus ke atas dan Boruto wajahnya ke samping membuat bibir Sarada tidak sengaja bersentuhan dengan pipinya Boruto.

Cup!😳

Sarada langsung melebarkan kedua matanya karena terkejut lalu mendorong Boruto dengan kencang hingga terjatuh ke bawah samping kasur Sarada.

Brukkk!

"Aduh sakit sekali-ttebasa!" Memegang tubuh yang terjatuh kebawah duluan.

"Ehhh! Ma-maaf Boruto aku tidak sengaja melakukan itu semua" menundukkan kepalanya dan sangat menyesal.

Boruto yang mendengar penjelasan tulus dari Sarada hanya tersenyum melihatnya dan memegang pipinya yang barusan tercium oleh Sarada.

Ini bukan mimpi kan! Baru kali ini aku merasakan ciuman hangat dari seorang perempuan selain ibuku-ttebasa, dalam hati Boruto dengan perasaan senang.

Boruto terbangun dari tempat jatuhnya dan berjalan ke arah sarada yang sedang duduk di atas kasur.

Puk!!

Boruto menepuk pundak Sarada yang perlahan wajah Sarada terangkat dan menatap Boruto yang sedang berdiri dihadapannya.

"Aku tahu! Jadi kamu tidak perlu mencemaskan itu semua-ttebasa"

"Hiks! Maaf aku sudah lancang melakukan Hiks! Hal itu kepadamu"

"Sarada kamu kenapa?" Langsung duduk di atas kasur Sarada tepat disamping Sarada yang sedang terduduk sambil menangis.

"Tidak! Aku Hiks maafkan aku Boruto padahal aku sama kamu baru berteman tapi aku sudah melakukan hal yang tidak baik kepadamu aku merasa sangat bersalah"

"Sudah Sarada tidak perlu dipikirkan lagi aku tahu kamu melakukan itu semua karena tidak sengaja dan aku sangat mempercayaimu" sambil mengusap air mata Sarada dengan tangannya lalu memberikan pelukan hangat kepada Sarada agar berhenti menangis.

"Hiks! Apa yang kamu lakukan Boruto cepat lepaskan" memberontak ingin keluar dari pelukan Boruto.

"Tidak! Aku tidak akan melepaskan pelukannya sebelum kamu berhenti menangis-ttebasa"

"Baiklah aku akan mencoba berhenti! Tapi kamu tolong lepaskan pelukannya sekarang"

"Nanti sebentar lagi! Aku masih menginginkannya seperti ini" Sarada terkejut mendengar penjelasan dari Boruto membuatnya seketika blushing dan yang tadinya memberontak jadi berhenti lalu membalas pelukan Boruto.

Sarada kenapa saat aku berada di dekatmu tiba-tiba saja merasa sangat nyaman! Pelukan ini terasa hangat seperti pelukan ibuku tetapi beda saat berpelukan denganmu jantungku seketika berdegup tidak karuan, dalam hati Boruto.

Mengapa Boruto tiba-tiba melakukan hal seperti ini sudah ku pastikan bahwa wajahku memerah dan oh tidak detak jantungku berdegup sangat kencang! Apa mungkin aku menyukainya tapi jika iya aku akan menyembunyikan dari dirinya karena aku tidak ingin merusak hubungan pertemanan kita dengan menyatakan perasaanku kepadanya, dalam hati Sarada.

Boruto sudah tidak mendengar isak tangis dari Sarada membuatnya melepaskan perlahan pelukannya.

"Karena kamu sudah berhenti menangis aku punya banyak pertanyaan yang ingin kutanyakan padamu" Sarada yang mendengarnya menaikkan satu alisnya karena bingung.

"Silahkan! Apa yang ingin kamu tanyakan Boruto"

"Kenapa kemarin ketika kita pulang dari book store kamu bertingkah laku aneh?" Tanyanya dengan serius.

Konoha University [BoruSara]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang