10

311 32 6
                                    

Diruangan kerja taehyung,

Taehyung dari semalam memikirkan keputusan yang mana yang ia ambil.semalam ia tidak bisa tidur alhasil sekarang ia sedikit mengantuk.

Tadi pagi taehyung dan Jungkook tidak saling tegur sapa,diruang makan hanya ada keheningan dan suara sendok dan garpu.

Mungkin memang Jungkook marah dengan taehyung.sedangkan taehyung belum berani menegur duluan.ia takut mengganggu mood pagi jungkook.

Taehyung berulang kali menghela nafasnya kasar,bagaimana bisa ia ceroboh begini,

Jungkook pasti kecewa sekali dengan nya,tapi taehyung juga tidak bisa memberitahu Jungkook waktu itu ia benar-benar takut kehilangan keduanya.

Tapi sekarang sudah terbongkar ketakutan nya makin besar.jungkook sudah tahu,mungkin dia sekarang membenci taehyung.

Taehyung menelpon seseorang,ia butuh kawan curhat.

Setelah janjian ia segera bangkit dan keluar dari ruangan menuju tempat janjian tersebut.

Sekitar 15menit taehyung sampai disebuah kafe dekat universitas,disana soobin sedang menunggu nya dengan teman nya.

Taehyung yang melihat soobin segera menghampirinya.

Soobin yang sedang asyik berbincang dengan teman nya mengetahui ada yang mendekat mengalihkan pandangan nya ya ternyata taehyung sudah sampai.

Orang yang diajak bertemu oleh taehyung itu adalah soobin.

"Ah,soobin maaf kau apa menunggu lama?"ujar taehyung duduk didepan nya.sebelah teman soobin.

"Kau datang Hyung,tidak aku memang sudah disini lama,jam pelajaran ku sudah habis."

"Ah begitu,kukira aku mengganggumu."ujar taehyung.

"Tidak sama sekali Hyung."

Taehyung menganggukkan kepalanya,soobin memanggil pelayan dan memesan kan minuman untuk taehyung.

"Ngomong-ngomong ada apa Hyung kau ingin bertemu denganku?"tanya soobin.

Taehyung terdiam,ia ingin berbicara tapi ia melirik teman soobin yang sudah pindah di samping soobin.

Soobin mengerti,ia bersuara.
"Renjun,kau bisa kembali terlebih dahulu nanti aku menyusul kerumah mu.",soobin mengerti taehyung sedikit tak nyaman dengan teman nya tadephyung bukan apa-apa ia hanya ingin berbicara empat mata dengan soobin.

"Ah baiklah,kalau begitu aku duluan.oh Hyung sampai ketemu kembali."ujar teman soobin yang bernama renjun itu.

Taehyung menganggukkan kepala nya dan tersenyum kearah renjun.

Setelah renjun pergi
"Jadi ada apa Hyung?"ulang soobin.

Taehyung menghela nafas berat beberapa kali sebelum menjawab.

"Jungkook sudah tau."

"Tau apa?"

"Seokjin dan aku dulu.."

"Apa?bagaimana bisa,Hyung kau memberitahunya?"

"Tidak,aku tidak sengaja mabuk dia mengantarku ke kamarku dan bodohnya aku tak menyimpan kembali foto seokjin jadi ya dia tau."

"Ah Hyung,wae kenapa kau bodoh sekali."ujar soobin.

"Apa kau mengatakan apa aku bodoh?"taehyung tak terima.

"Ya memang bodoh"ucap soobin tanpa takut.

"Ah,soobin aku harus bagaimana?Jungkook mendiami ku pasti dia marah padaku."

because i love youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang