7

8.9K 635 56
                                    

Keesokan harinya Yn sudah memakai gaun dan riasan tipis untuk pergi kerumah Eomma Ten.

"John...Aku pergi dulu." Yn berpamitan

"Hmm...Kau sangat cantik." Johnny mengecup dahi Yn

Yn langsung menuju mobil Ten.

"Sudah siap." Ten

"Hmm..." Yn

Ten menancap Gas, sepanjang perjalanan Yn dan Ten hanya diam, keadaan di mobil hening,hingga Ten tak sengaja menabrak seseorang.

Brakk....

"Ya tuhan..." Yn langsung keluar mobil untuk melihat siapa yang di tabrak

"Kau tak apa-apa?" Yn membantu laki-laki itu untuk berdiri

"Kakiku agak sakit...tapi tidak apa-apa."

"Kita antar kau kerumah sakit, ayo kemari." Yn membantu Laki-laki itu berjalan

"Ten...antar dia ke rumah sakit dulu." Yn

"Siapa dia?" Ten

"Apa salahnya membantu dia, ini juga salahmu." Yn

Ten lalu melaju ke rumah sakit.

Yn membawa laki-laki itu ke UGD sedangkan Ten menunggu di mobil agar identitasnya tidak terbongkar.

"Kakinya hanya keseleo, ini resepnya." Dokter

"Terimakasih dok." Yn "siapa namamu?"

"Liu Yangyang." Yangyang

"Yangyang kau tinggal dimana?" Yn

"Aku baru saja di usir dari rumah,karena tidak membayar uang sewa." Yangyang

"Baiklah...Kau ikut saja dengan kita." Yn

"Benarkah?..." Matanya berbinar seperti Puppy

"Kau sangat imut...tentu boleh." Yn

"Terimakasih." Yangyang

Yn masuk ke mobil bersama Yangyang.

"Ten mulai sekarang dia akan tinggal bersama kita." Yn

"Siapa dia, kita tidak tahu asal usulnya." Ten

"Kumohon...." Yn

"Baiklah dia tidur di Kamar bekas Kamar Tessi." Ten

"Horey..." Yn memeluk Ten

"Sekarang kita kerumah Eomma." Ten

Didepan rumah Eomma Ten Yn tetap membantu Yangyang untuk berjalan.

"Ten...ada apa kau kemari?" Tanya Eomma Ten ketus

"Aku membawa pacarku kemari." Ten

"Si Tessi itu?" Eomma Ten

"Bukan... Yn kemarilah." Ten

"Omo...dia sangat cantik." Eomma Ten " Hi... Siapa namamu?"

"Nama saya Lee Yn." Yn

"Siapa disampingmu?" Eomma Ten

"Oh...dia, tadi kami tidak sengaja menabraknya, namanya Liu Yangyang." Yn

"Bagaimana keadaanmu, kau tidak apa-apa kan?" Eomma Ten khawatir

"Tenang saja Aunty, kakiku hanya keseleo." Yangyang

"Masuklah akan kubuatkan kamu minum, dan air hangat untuk kakimu." Eomma Ten " Yn...kau keliling saja dengan Ten."

Ten menggandeng Yn untuk berjalan-jalan.

MAFIA - c h i t t a p o n ✨ [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang