Part 16

64 9 5
                                    

HAYHAYHAY AUTHOR COMEBACK NIH
BUDAYAKAN VOTE OKE🙃

Beberapa tahun kemudian

"Kakak yakin mau berangkat ke Inggris lusa?" Tanya seorang gadis menatap depan dengan tatapan kosong

"Iya" Jawab seorang laki-laki dengan singkat

"Berapa lama?" Tanya gadis itu

"Ya sampai kuliah selesai" Jawab laki-laki itu

"Emm Kakak gak mau cancel aja? Kuliah di Indonesia gitu?" Tanya gadis itu lagi

"Gak Van. Itu cita-cita gue dari kecil" Jawab laki-laki itu

Van? Yap mereka berdua adalah Vannya dan Satya. Mereka berdua saat ini berada di taman. Lusa Satya akan berangkat ke Inggris. Dia akan melanjutkan kuliah disalah satu universitas disana yaitu di universitas Oxford. Sedangkan Vannya? Dia naik ke kelas 12.

"Kak Satya" Panggil Vannya

"Ya?" Tanya Satya

"Kakak janji kan bakal selalu ngabarin Vannya?" Tanya Vannya ragu

Satya menatap Vannya dengan tatapan dingin. Sudah berkali-kali Vannya menanyakan hal itu. Kalau begini Satya jadi tak tega untuk meninggalkan gadisnya ini. Tunggu, apa tadi? Gadisnya? Sejak kapan?. Bahkan menyatakan perasaannya ke Vannya saja belum pernah.Selama 2 tahun hubungan mereka berdua ya hanya begitu-begitu saja. Dibilang pacar tidak, Dibilang teman biasa juga tidak. Satya pun belum ada niatan untuk menyatakan perasaannya.

"Udah sore ayok pulang" Ajak Satya

"Iya" Jawab Vannya

Sesampainya di rumah Vannya, Mereka berdua langsung masuk ke dalam rumah Vannya. Ternyata di ruang keluarga ada Ayah dan Bundanya serta kedua abang somvlaknya.

"Eh anak Bunda udah pulang" Ucap Vava

"Assalamualaikum" Ucap Vannya dan Satya

"Waalaikumsalam" Jawab semuanya

"Cielah yang dua hari lagi LDR" Ledek Satria

"Hah?" Beo Vannya

"Iya LDR kan?" Tanya Nandrian

"Ngaco!" Ketus Vannya

"Lah kok ngaco sih Van?" Tanya Satria

"Ya orang gue sama Kak Satya cuma temen. Yakalik LDR" Protes Vannya

"Heh bocil! LDR bukan cuma buat orang pacaran!" Ucap Satria membuat Vannya berdecak. Ia paling tak suka jika ada yang memanggilnya bocil. Dia kan juga sudah besar.

"Bocil bocil apa Lo hah? Gue udah gede!" Sinis Vannya

"Yaelah sans ae kali Cil" Kekeh Satria

"Semerdeka Lo!" Akhirnya Vannya memilih mengalah

"Oh iya Sat kamu ganti baju saja sana di kamar biasanya ya" Ucap Vava

SANNYA(Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang