part 10

11.1K 1K 19
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






"Yang mulia sebentar lagi akan terjadi bulan purnama, kita harus segera membawa gadis itu" salah seorang laki laki berbicara dengan seorang pria yang duduk di singgasana

"Tenang saja" pria tersebut menyeringai ia telah memikirkan sebuah rencana

lain tempat

"Tuan kami ingin melapor"

"Ada apa" laki laki itu menatap malas bawahannya

"Tuan, saya merasa jika tuan putri itu bukan tuan putri"

"Maksudmu"

"Apa Tuan tidak ingat bahwa dulu err maaf sebelumnya, tuan putri tidak bisa menggunakan element dan ia bahkan tidak bisa bernyanyi
"Kau benar terus perhatikan dia, jika itu bukan adikku sungguh bagus sekali" laki laki itu tersenyum miring, seketika di pikirannya dipenuhi oleh gadis tersebut

"Baik pangeran"

Di lain tempat

"Hari yang membosankan" Ceyelyna menatap keluar jendela, sedangkan An ia sedang membersihkan kamar Ceyelyna

"Ah An apakah pemilihan putri mahkota masih berlanjut"

"Tidak ceye sepertinya dibatalkan setahu ku, pangeran mahkota Qiang menolak semua gadis, ia mengatakan ingin mencari sendiri"

"APA"

"benar dia..." Ceyelyna bergidik ngeri ia mengusap tekuknya

"Tidak tidak" Ceyelyna menggelengkan kepala itu membuatnya terasa pusing

"Kau kenapa ceye"

"Ah tidak, An aku punya cerita untukmu, kau dengar kan ya”

"Tentu saja ceye”

Ceyelyna mulai menarik napas dan bercerita
Ceyelyna menceritakan kisah cinta Romeo dan Juliet

“begitu lah akhirnya”

"Hiks kisah yang menyedihkan huwa" An menangis ia memeluk ceyelyna, ceyelyna terkejut ia langsung membalas pelukan An

"Hei hei aku hanya cerita"

"Tapi itu sedih sekali"

"Sudahlah lebih baik kau ambilkan aku beberapa cemilan"

"Hiks baik ceye" An berlalu pergi tapi ia masih terisak

"Kau membuatku semakin penasaran mei mei”

"Istriku sangat hebat" laki laki bertopeng, segera melesat dan pergi.

An datang membawa beberapa cemilan, Ceyelyna menyuruh An duduk untuk menikmati cemilan bersama dirinya

“Ceye apa kau tidak berniat mencari pasangan, emm maksudku kekasih” An menatap gadis di depannya dengan penasaran

ceyelyna transmigration✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang