FOREVERMORE

PART 22 : MEET YOUR PARENT

Annyeonghaseyo, aku balik lagi nih dengan part terbaru
Cuss lah langsung baca aja
Semoga suka yaa
Selamat membaca
Maafkan kalo banyak typo yaa

Hari demi hari di lalui bersama oleh sepasang kekasih ini, siapa lagi kalau bukan tokoh utama dari cerita ini, Mr. Jeon Jungkook dan Mrs. Bae Joohyun. Kini keduanya sama-sama sibuk dengan pekerjaan masing-masing. Joohyun bekerja seperti biasanya dan Jungkook sudah sekitar 2 minggu lalu mulai bekerja di salah satu kontraktor besar di Korea Selatan. Hal tersebut Jungkook dapatkan bukan secara tiba-tiba, karena usahanya selama beberapa tahun ini Jungkook akhirnya mendapatkan impiannya.

Jelas saja, Jungkook adalah mahasiswa berprestasi, serta dia juga salah satu lulusan terbaik di Univestitas ternama di Korea. Jadi tidak heran kalau Jungkook menjadi incaran banyak kontraktor. Pribadi Jungkook juga sangat baik, jadi apa lagi kekurangannya?

Dua kata untuk seorang Jeon Jungkook.
Terlalu sempurna.

Baru beberapa hari bekerja, sudah banyak project yang harus dia kerjakan. Salah satunya yaitu mendesain gedung apartment mewah di pusat kota Seoul. Bukankah sangat menakjubkan, umurnya memang masih sangat muda namun jangan ragukan keahlian dari seorang Jeon Jungkook.

Joohyun yang mengetahui  project yang di tangani Jungkook merasa kagum serta heran. Apakah semua ini benar-benar terjadi? Tanya Joohyun dalam hati. Dalam otaknya Jungkook itu adalah namja posesif, menggemaskan, manja serta kekanakan. Namun, pikiran dalam otaknya terbantah secara mutlak dalam sekejap karena pencapaian Jungkook yang sangat luar biasa.

“Jung, kau yakin mengambil project sebesar ini?”
Jungkook yang di ajak bicara masih memandang layar PC nya yang berisi berkas-berkas kantor tanpa menoleh barang se-centi pun pada Joohyun.

“Ya, kenapa tidak, toh ini juga bisa jadi batu loncatan bagiku untuk menjadi seorang arsitek besar? Bukan kah begitu.”

Mendengar hal itu Joohyun hanya mengangguk-anggukan kepalanya.

“Memang sih, namun bukan kah itu juga memiliki resiko yang besar?” joohyun kembali menimpali.
“Suatu hal yang besar tentunya juga memiliki resiko yang besar pula. Kau tidak tidur?”
“Tidak, besok aku libur. Saatnya aku menemani kekasihku ini.” senyum manis Joohyun mengembang di wajah putih miliknya.

Jungkook tidak menjawab dan kembali fokus pada PC di depannya.

01.30 KST

Indera penglihatan Jungkook terasa semakin berat, sejak kemarin dia belum tidur lagi hingga dini hari. Sejenak Jungkook menatap ke arah sofa di sampingnya, dan dia mendapati Joohyun  masih memegang ponsel.

“Kau masih bermain game, sayang?” suara Jungkook memecah fokus Joohyun pada layar ponselnya.
“Ya, aku bosan menunggumu menyelesaikan pekerjaan.”
“Tunggu sebentar lagi, aku selesai.”

Tidak ada jawaban lagi dari Joohyun karena perempuan cantik ini sudah kembali fokus pada layar ponselnya.

Setengah jam berlalu, Jungkook telah menyelesaikan pekerjaannya. “Noona, aku sudah selesai. Ayo istirahat.”
“Kau duluan saja, aku tidak jadi mengantuk dan ingin tinggal disini dulu.”

Sang kekasih hanya bisa menggelengkan kepala melihat kelakuan Joohyun yang masih asik memegang ponselnya. Karena penolakan barusan Jungkook memilih untuk beristirahat di kamarnya.

©©©©©

Kala sang fajar sudah kembali menyinari bumi dan banyak orang telah memulai aktivitasnya. Namun ada dua insan yang masih asik mengarungi mimpi indah. Akibat semalam mereka terjaga hingga dini hari. Belum ada salah satu dari mereka yang ingin beranjak memulai aktivitas.