Chap 03.

1K 107 13
                                    

🧜🏻🧜🏻🧜🏻🧜🏻🧜🏻

Keesokan harinya, Kini Sana Tzuyu dan Nayeon tengah berada di pelataran rumah mereka, membicarakan hal tentang kejadian kemarin di laut selatan.

"Maksudnya jati diri kita akan berubah apa sih? Gue g ngerti beneran dah" sarkas Sana. "Lo ajh g ngerti apalagi gue, lagian apa urusannya gelang kek gini sama jati diri kita?" tanya Nayeon lagi dengan nada ketusnya.

"Mau tanya lagi ke ratu mermaid itu? Ratu saha namanya gue lupa" tanya Tzuyu. "Ratu ambar, seriusan mau kesono lagi?" tanya Sana tak yakin. "Tapi menurut gue sih okey² ajh kesono, yodah yu kesono" ajak Nayeon dan langsung berdiri.

"Naik apa?" tanya Sana kepada Nayeon. "Nyewa speed boad ajh disono, kn kemaren banyak tuh, ayo buruan" ucap Nayeon menarik kedua saudaranya itu.

****

Setelah sampai di pelabuhan, mereka pun berangkat menuju laut selatan menemui istana Ratu mermaid itu.

"Lo masih inget jalannya Tzu?" tanya Sana kepada Tzuyu. "Gue masih muda jadi gue masih inget" jawab Tzuyu enteng sembari mengemudiakan speed boad itu.

"Nah kita dah sampe, ayo nyebut, nay karena lo yang paling tua di antara kita, lo duluan deh" ucap Tzuyu kepada Nayeon. "Cemen lo semua" ucap Nayeon dan langsung nyebur, diikuti Sana dan Nayeon.

Saat sudah di dalam laut, Sana terkejut melihat kedua saudaranya yang sangat berbeda, begitu sebaliknya Tzuyu terkejut melihat kedua saudaranya, dan Nayeon pun sama

"Kaki lo?" tanya mereka serempak. Mereka bertiga pun memandang kaki mereka masing masing dan terkejut.

"Apaan ini? Ekor?" tanya Sana yang butuh penjelasan. "Apa jangan jangan ini ada hubungannya sama jati diri kita?" tanya Tzuyu kepada kedua saudaranya.

"Lo bener Tzu, ayo cepet kita ke istana ratu ambar" ajak Nayeon kepada kedua saudaranya, sembari menggandeng Sana dan Tzuyu menuju istana ratu ambar

"Lo bener Tzu, ayo cepet kita ke istana ratu ambar" ajak Nayeon kepada kedua saudaranya, sembari menggandeng Sana dan Tzuyu menuju istana ratu ambar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Saat melihat foto ini, saya harap jiwa haluan kalian bangkit yah, agar bisa berhalu ria bahwa yang di foto beneran Sana, Tzuyu dan Nayeon)

Mereka pun tiba di depan pohon raksasa, dan tanpa basa basi langsung masuk begitu saja. Kini seluruh penghuni negri itu menyambut kedatangan mereka dengan berbaris layaknya seorang Ratu yang sedang berjalan di karpet merah.

"Hi putri perkenalkan aku Naeun" ucap salah seorang mermaid kecil. Sana menatap Nayeon dan Tzuyu. "Putri? Kami bukan putri, nama ju adalah Sana, ini kedua saudara ku, Nayeon dan Tzuyu" ucap Sana lembut.

"Kalian kn calon princess mermaid di negri ini, jadi kami harus memanggil kalian bertiga dengan sebutan putri" ucap nya.

Tanpa menjawab pertanyaan gadis kecil itu, Sana Nayeon dan Tzuyu langsung melesat dengan cepat menuju istana ratu ambar meminta penjelasan lebih detail. "Princess mermaid? Ekor? Jati diri? Apa apaan Ini semua sangat tak masuk di akal" celoteh Tzuyu.

Mereka pun lalu tiba di istana ratu ambar dan mulai masuk. Para pengawal di istana itu membungkuk kan badan mereka tanda memberi hormat.

"Seriusan masuk?" tanya Sana menatap Nayeon dan Tzuyu untuk masuk ke dalam aula dimana letak singgasana ratu ambar berada dan pastinha ratu ambar ada di singgasananya

Prajurit pun membukakan pintu aula untuk mereka bertiga, dan terlihat lah ratuermaid yang sedang berdiri dengan wibawanya di atas singgasana.

Ratu ambar yang sedang terdiam pun tersenyum melihat ketiga calon princess mermaid datang. "Wahh kalian terlihat lebih cantik dengan ekor itu" ucap ratu ambar tersenyum. Mereka bertiga pun mendekat ke arah Rati ambar.

"Ada apa dengan kami? Dimana kaki kami?" tanya Nayeon. "Jati diri kalian telah berubah, jika kalian ingin berubah seperti sedia kala, lakukan misi kalian" ucap ratu ambar

"Misi apa?" tanya Sana menyipitkan tangannya. "Mencari cinta sejati untuk merubah jati diri kalian, itulah hukuman kalian" ucap ratu ambar membuat mereka bertiga melongo seketika

"Apa! Cinta sejati!! Memangnya tidak ada misi yang lain?" sewot Sana tak terima. "Itu gampang, tidak perlu melakukan misi kalian, dan kalian akan selamanya menjadi seperti ini" ucap ratu ambar.

"Terima misi ini?" tanya Tzuyu berbisik. "Terima saja dari pada kita sepeti manusia tidak normal" ucap Nayeon dan di angguki Sana dan Tzuyu

"Kami terima" ucap mereka bertiga kompak. "Tapi apakah selama kami menjalankan misi, kami akan tetap berwujud seperti ini?" tanya Tzuyu.

"Gelang itulah yang membantu kalian menjadi manusia, tapi jika kalian terkena air sedikit saja maka terima lah konsekuensi nya" ucap Ratu ambar. "Apa konsekuensi nya?" tanya Sana

"Perubahan diri kalian dari kaki menjadi ekor mermaid" ucap Rati ambar.

🧜🏻🧜🏻🧜🏻🧜🏻🧜🏻

Sana, Tzuyu dan Nayeon sedang berada di ruang tamu, mereka sedang gelisah. "Emg kita bisa hidup tanpa air????" tanya Sana bimbang.

"Gue sih g yakin san, secara gue itu juga butuh minum" ucap Tzuyu. "Eh tunggu, emg kalo minum kita juga bakal berubah?" tanya Nayeon kepada Tzuyu. "

"Cba lo minum tzu" suruh Sana."lo ajh sono, gua takut" ucao tzuyu. "Yelah minum doang takut" ucap Nayeon. "Yodab kalo lo berani minum buruan" ucap Sana dan Tzuyu kompak.

"Heyy kalian ini kenapa sih? Berantem terus akur kenapa, lagian ketimbang minum air doang apa susahnya". Ucap mamah mereka yang bernama Yoona

"Kami gak haus mah" ucap Nayeon lalu membika ponselnya, Sana dan Tzuyu pun juga seperti itu. "Dasar kalian ini, eehh tunggu, apa itu mutiara asli?" tanya Yoona sembari menunjuk gelang mereka bertiga.

"Aaah ini hanya gelang mainan ko mah" ucap Sana dengan cepat mengelak. "Tapi ko yanh satunya watna hitam?" tanya Yoona lagi. Sana Tzuyu dan Nayeon pun reflek melihat gelang mereka dan benar saja, salah satu bola mutiara dari gelang mereka berubah warna menjadi hitam

"Apa?!! Kenapa cepet banget sih berubahnya sih" ucap Nayeon keceplosan. Sana dan Tzuyu pun menatap kk mereka dan memberi tatapan tajam, sedangkan yang di tatap hanya menundukkan kepala

"Berubah? Apa gelang itu ajaib sampai² bisa berubah?" tanya Yoona membuat mereka bertiga bingung harus menjawab apa.

Ting tong

Suara bel berbunyi. "Aaa Eomma kami ada kerja kelompok, kami pamit yah" ucap Tzuyu, lalu mereka bertiga pun pergi

-

-

-

-

TBC

𝐁𝐄𝐘𝐎𝐔𝐓𝐈𝐅𝐔𝐋 𝐌𝐄𝐑𝐌𝐀𝐈𝐃 [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang