Give Me Happiness || Jaelis

15. Perjanjian

Naeun dilarikan kerumah sakit bersama dengan Lisa setelah gadis itu jatuh pingsan.

Satu sekolah tentunya gempar dan panik mengetahui berita Naeun jatuh dari tangga dan mereka menuduh bahwa Lisa penyebab nya. Sayang nya berita tersebut sampai ke telinga para wali murid. Tentu mereka langsung protes dengan keamanan dan penjagaan guru terhadap siswanya yang tidak becus, menyebabkan semua guru menjadi pusing dan kelabakan mendengar telepon dikantor yang terus berbunyi tanpa henti.

Flashback

Suho POV

"Jadi hari ini ibu ingin kalian mencari solusi untuk menyelesaikan permasalah revo-"

Tok tok tok

Tok tok tok

Bu Ye Jin selaku guru sejarah korea yang lagi nerangin di kelas gue langsung berhenti setelah ada seseorang ngetuk pintu kelas. Pas dibuka ternyata itu pak Kim Bum, wakasek kurikulum.

"Iya ada apa pak?" tanya bu Ye Jin.

"I-itu apa anda sudah membaca berita di grup?" kata pak Kim Bum terengah-engah.

"Ah belum, memang nya ada apa?"

"Naeun siswi kelas 12-2 jatuh dari tangga" bisik pak Kim Bum tapi masih kedenger jelas sama kita semua.

Kita semua tentu kaget dan mendadak seisi kelas gaduh karena mereka ngomongin Naeun. Ada beberapa juga yang cari informasi di grup angkatan.

"Lalu bagaimana dengan keadaan nya sekarang?" tanya bu Yejin khawatir.

"Naeun sudah dilarikan ke rumah sakit beserta Lisa-"

"Lisa?!" spontan gue berdiri gara gara nama adik gue disebut.

Wtf! Lisa kenapa lagi?

"Lisa kenapa pak?" tanya gue menghampiri pak Kim Bum.

"Karena kondisi sekolah saat ini sudah tidak kondusif, tolong bubarkan siswa untuk pulang sekarang juga" pinta pak Kim Bum dan bu Ye Jin ngangguk.

"Pak!" panggil gue karena dia acuhin gue.

"Ck kau ini. Adik mu pingsan di tempat Naeun terjatuh" ujar pak Kim Bum sambil nunjuk gue.

"Dia dirumah sakit mana pak?" tanya gue agak nuntut.

Pak Kim Bum ngehela nafas "hankuk, saat ini kau dilarang-ya Suho! kau mau kemana?" seru nya manggil gue yang udah lari duluan menuju parkiran. Gue tau itu emang gak sopan, tapi gue terlalu panik dan khawatir sama Lisa.

Baru aja mau buka pintu mobil, tiba tiba ada yang nahan bahu gue.

"Jaehyun? ngapain lo disini?" tanya gue kaget ternyata Jaehyun ikutin gue.

"G-gue ikut ke rs Ho, pliss" mohon dia dan gue cuman bisa pasrah.

Selama perjalanan, gue gak sepenuhnya fokus nyetir. Pikiran gue kebagi bagi mikirin apa yang sebenernya terjadi, dan gue makin pusing sambil terus naikin kecepatan mobil gara gara si Jaehyun teriakin gue mulu suruh cepetin laju mobil.

Setelah sampai di rumah sakit, gue sama Jaehyun langsung lari ke UGD dan didepan ruangan itu sudah ada bu Yoona, pak Yixing, dan dua orang yang berusia paruh baya. Wanita itu nangis tersedu sedu disamping pria yang sedang merangkulnya.

Bentar, gue kayak pernah liat itu bapak bapaknya, tapi dimana?

"Loh kalian kenapa kesini?" tanya pak Yixing sadar dengan kehadiran kita berdua dan semuanya yang ada disana langsung noleh ke arah kita.