Give Me Happiness || Jaelis

4. Kesempatan

"Lisa sekolah kamu gimana kemarin?" tanya Ayu selaku mamanya lalu meletakan dua piring nasi goreng di hadapan kedua anaknya.

Bukannya menjawab, gadis itu langsung menyuapkan nasi kedalam mulutnya.

"Kok diem aja? ada masalah?" Ayu kembali bertanya, kali ini ia menatap kedua anaknya secara bergantian.

"Ma sebenernya Lisa-"

"Aku gapapa kok ma, kemarin temen-temennya pada baik. Aku seneng sekolah disana" saut Lisa segera memotong ucapan Suho.

"Wah bagus dong kalau gitu! baik-baik ya disana, Suho kamu jangan lupa jagain adik kamu"

Suho paham bahwa Lisa bermaksud ingin menyembunyikan masalah kemarin supaya mamanya itu tidak khawatir.

"Iya ma pasti Suho jagain"

Sarapan pagi ini hanya ada mereka bertiga. Sedangkan Soohyun, papanya Suho dan Lisa kemarin malam sudah kembali terbang ke US untuk menyelesaikan bisnis disana.

"Eh kemarin lo pulang sama siapa Lis? naik bus?" tanya Suho.

"Enggak, gue dianter" gumam Lisa berusaha menjaga sikap didepan keluarganya, padahal ia sangat ingin tersenyum ketika mengingat kejadian kemarin sore.

"Loh kok dianter? emang kamu kemana Ho?" tanya Ayu kebingungan.

"Aku ekskul dulu ma, terus dia gak mau nungguin sampe aku beres. Btw lo dianter siapa?" tanya Suho sambil menyenggol lengan Lisa.

"Jaehyun"

"Hah?!" seru Suho tanpa sengaja menjatuhkan sendok dan garpunya sehingga menimbulkan dentingan nyaring.

"Ck heboh amat sih?"

"Jaehyun bukannya temen Suho? kok bisa sama dia?" tanya Ayu.

"Iya ma dia yang sering main ke sini. Gimana ceritanya lo bisa bareng dia? perasaan dia jarang tuh kasih tumpangan, apalagi sama cewe"

"Ya gitu deh, dia ngajak pulang duluan" jawab Lisa sesingkat mungkin.

"Gila baru kenal udah ngajak pulang bareng, itu anak kesambet apaan?" ujar Suho sambil buru-buru melahap suapan terakhirnya "jelasin sama gue kenapa kalian bisa pulang bareng?" lanjut Suho terlanjur penasaran.

"Pake nanya! ya semuanya gara-gara lo lah yang sok sibuk itu!" sarkas Lisa mendadak kesal.

"Dih gue emang sibuk ya! lain kali kalau ada yang kasih permen di jalan jangan mau, gampang amat lu dibujuk sama orang!" saut Suho sambil menyenggol lengan Lisa.

Hening sesaat hingga ucapan yang Ayu lontarkan setelahnya membuat Lisa tertegun.

"Lis ngomong-ngomong Jaehyun anak nya baik, mama suka sikap dia yang sopan dan lemah lembut" ungkap Ayu menatap lekat anak gadisnya.

-----«◎»-----

"Sejeong!" panggil seorang siswa laki-laki menahan lengan Sejeong yang baru saja keluar dari kelas.

"Eh iya kak kenapa?" tanyanya pada laki laki itu.

"Didalem kelas ada Lisa gak?"

"Ada, mau gue panggilin?" tawar Sejeong dan siswa itu menyetujuinya.

Sejeong pun kembali masuk kedalam kelas lalu memanggil Lisa yang sudah bersiap menuju kantin "Lis Lis, itu ada yang nyariin lo diluar"

"Siapa Sej?" tanya Jennie sambil ngintip lewat jendela.

"Ketoss kita tercinta hahaha" gurau Sejeong sambil tertawa kecil, ia mengatakan itu sebab dirinya tertarik pada siswa yang baru saja ia temui.

"Oh makasih ya Sejeong! Yuk Jen sekalian keluar" Lisa berjalan ke arah pintu diikuti Jennie disampingnya. Ia bisa melihat ada siswa laki laki tengah bersandar di pintu kelas.