Circle V

11

Pemandangan hiruk-pikuk manusia sudah biasa terlihat di salah satu bandara tersibuk di dunia, Incheon.

Seorang gadis berlari-lari sambil sesekali melihat jam ditangannya, seperti sedang mengejar waktu.

"Aaaiish, Jungkook-ah tunggu aku"

Sejeong berhenti berlari, nafasnya terengah-engah. Dia melihat ke ke kanan dan ke kiri frustasi.

Kemudian pandangannya tertuju ke  layar jadwal penerbangan.

"10 menit lagi take off, ah kemana anak itu.. masa gak perpisahan dulu.. aku pasti akan merindukannya.."

Sejeong mengeluarkan handphonenya dan menuliskan pesan untuk Jungkook.

Sejeong gelisah menunggu balasan dari Jungkook. Hingga dia melihat seseorang yang dia kenali.

"Astaga....

disaat seperti ini kenapa aku berhalusinasi tentangnya.. apakah aku benar-benar bucin padanya... "

Orang itu makin mendekat pada Sejeong.

"Halusinasiku berasa sangat nyata tuhaan"

"Sejeong-ah"

"Astaga, Suaranyapun begitu nyata"

Sejeong tersenyum seperti orang bodoh.

"Sejeong-ah"

"Ne~ Taehyung Oppa"

"Sejeong-ah, kau baik-baik saja?"

.

.

Ini bukan halusinasi

Batin Sejeong.

Dia mencoba tersadar dari lamunannya.

"Oppa"

Taehyung tersenyum melihat tingkah Sejeong.

"Sedang apa kamu disini?" Tanya Taehyung pada Sejeong

Pertanyaan Taehyung membuat Sejeong tersadar tujuannya datang kesini. Sejeong mulai gelisah lagi, dia menggerakkan badannya kebingungan.

"Ah benar, hampir saja lupa.. aku.. aku.. tadi.. tadi.. mau mengantarkan temanku..."

Taehyung tidak bisa menyembunyikan senyumannya, Sejeong terlihat sangat manis saat ini.

"Sejeong-ah tenanglah.. tarik nafasmu dulu"

Sejeong menarik nafas, dan sekarang dia sedikit lebih tenang dari sebelumnya.

"Temanku akan pergi ke jepang, aku tadi terlambat... Aku ingin sekali menemuinya... Ah bodohnya aku.."

"Yaa, sudah ku bilang jangan bilang dirimu bodoh..."

Taehyung melihat layar jadwal penerbangan.

"Penerbangan ke jepang tinggal 5 menit lagi, mungkin temanmu sekarang sudah didalam pesawat."

Sejeong mem-pout-kan bibirnya, Dia terlihat sedih. Sejeong ingin sekali menyemangati Jungkook sebelum berangkat.

Sejeong melihat handphonenya, tidak ada balasan dari Jungkook.

Taehyung melihat ekspresi sedih di muka Sejeong.

"Temanmu tidak membalas pesanmu"