Saat kami tidur bersebelahan, Mew mengulurkan tangannya dibawah tengkuk leherku, aku mendekat padanya dan meletakkan kepalaku didadanya..
"Mew.... Aku tidak tahu apakah aku masih bisa jatuh cinta lagi.... Aku juga tidak tahu apakah aku masih mencintaimu... aku tidak tahu perasaan ini, apakah aku hanya merasa kesepian selama ini atau aku betul-betul membutuhkanmu sebagai pendamping hidupku....... Maafkan aku Mew...."
"Bisakah kau mencintaiku lagi Gulf....... Aku akan berusaha membuatmu jatuh cinta padamu lagi... Aku tahu ini semua sangat tiba-tiba.... Tapi aku sangat mencintaimu Gulf... Aku ingin kamu bahagia bersama anak-anak... walau tanpaku..."
"Lalu, apa gunanya melamarku jika kamu masih menginginkanku bahagia dengan orang lain?" aku bertanya dengan nada ketus karena kesal mendengar jawabannya. Seolah Mew tidak mau memperjuangkanku.
"Aku sangat mencintaimu Gulf... teramat sangat.... Sampai bahkan jika kamu menikah dihadapanku dengan orang lain dan dia membuatmu bahagia, aku akan bahagia untukmu Gulf..... aku rela menyerahkan apapun dan melakukan apapun untuk kebahagiaanmu dan anak-anak Gulf...."
"Terima kasih Mew.... Karena telah menemaniku selama ini, walau aku tidak tahu.... Terima kasih telah melindungi kami..."
Aku merasakan Mew mencium ujung kepalaku, tak lama aku pun tertidur dalam pelukan Mew.
Aku bangun dari tidurku, tapi aku tidak melihat Mew disampingku. Aku berjalan menuju kamar mandi, membersihkan diri, berganti pakaian lalu turun ke dapur untuk membuatkan sarapan.
Saat aku melewati ruang keluarga, aku mendengar suara anak-anak sedang berenang di kolam renang, aku hanya tersenyum melihat mereka lalu aku menuju ke dapur untuk menyiapkan sarapan.
Didapur aku melihat Fluke bersama dengan beberapa asistennya, aku mendekati Fluke dan bertanya,
"Apa yang bisa aku bantu untuk menyiapkan sarapan Fluke..."
"Ooh Phi, aku tidak tahu apa kesukaan Love karena dia belum mau berbicara denganku...."
"Aku akan buatkan vanilla panckace dan strawberry milkshake untuk Love...."
"Baiklah Phi, bahan-bahan ada didalam lemari atas sini.."
Aku menyiapkan sarapan untuk Love, Love memang tidak banyak berbicara dengan orang yang baru dia kenal, tapi jika sudah mengenal dengan baik Love tidak akan lepas dari mereka.
Saat sarapan sudah siap, Fluke meminta bantuan asistennya untuk menyiapkan sarapan diluar dekat kolam berenang agar ruang makan tidak basah oleh mereka.
Aku berjalan di belakang om dan mendengar anak-anakku saling tertawa..
"Daddy.... daddy.... Moon menarikku kedalam air.... Daddy help me..."
Aku terkejut mendengar suara Bella, mereka memanggil Mew dengan sebutan daddy... Aku duduk dikursi yang tak jauh dari mereka bermain air... aku melihat anak-anakku tertawa bahagia saling menggoda dan mereka memanggil Mew daddy!
KAMU SEDANG MEMBACA
∞ ∞ ∞ Bukan Cinta Biasa ∞ ∞ ∞
Fanfic"Hubungan ini tidak akan berlanjut kemana-mana Gulf, aku akan menikah 3 bulan lagi dan aku tidak bisa memperkenalkanmu pada kedua orang tuaku karena mereka tidak menyukai hubungan sesama jenis seperti ini." "Kekasihmu yang meninggalkanmu demi laki-l...