chapter 3

1.1K 138 14
                                    

Outdoor garden fakultas kedokteran - Sore
Pukul 16.00

Di area taman yang sangat sejuk sore ini, tempat favorit mahasiswa duduk bersantai ataupun mengerjakan tugas kampus.

Setelah dua kelas selesai, akhirnya Sean punya waktu untuk meluapkan semua unek-unek hati & pikiran nya kepada sahabatnya Darren Chen. Sahabat popoknya.

Sean : Dia dengan se-enaknya perintah aku ini dan itu, dia pikir dia siapa?
Ya memang, kemarin pas aku jatuh dia yang nolong aku, mana sempat ada ciuman kecelakaan sama dia pula.
tapi menurut kamu emang wajar dia perlakuan aku begini?

Sean melupakan kekesalannya.
Dia tidak berhenti berbicara sambil berjalan mondar-mandir,
Kepala Darren ikut meloleh kesana-kesini mengikuti Sean sambil mendengarkan dan mengunyah burger nya.

Sean : yaaakk Darren, jangan cuman makan aja, jawab donk.
Darren : yaaaaaa.. mana Aku tau, aku kan bukan Yibo.
Darren ikut emosi setelah diteriaki Sean.
Darren : tapi kamu kelihatan nyaman diperlakukan bak tuan Puteri sama Yibo?
Sean langsung memicingkan matanya menatap Darren.

Darren : kenapa gak tanya Yibo langsung sih? Susah banget. Dan stop mondar-mandir, kusut bola mata aku ngeliat nya.
Sean : nanya langsung? Trus ngomong nya apa?
Sean langsung menurunkan emosinya dan ikut duduk di depan Darren.

Darren : kamu kan laki, to the point aja.
tinggal tanya...
"Yibo, kamu suka aku?"
Sean langsung memukul kepala Darren dengan botol air mineral yang kosong.
Darren : yaaak!! Sakit!
kamu tuh di depan aku aja teriak-teriak, mukul, tapi di depan Yibo langsung mati kutu.
Apa kamu sudah menikmati banget jadi tuan Puteri?
Setelah ngomong dengan enaknya, Darren langsung berdiri menjauh dari Sean, sebelum mendapat serangan botol minum berikut nya.

Sean menghela nafasnya, mem-pout kan bibirnya, terlihat begitu menggemaskan.
Sean : Yibo tuh kayak gimana sih sebenarnya? kan kamu udah lama kenal dia juga.

Sean memang baru 3 semester berkuliah disini, setelah sebelumnya dia kuliah di Singapore.

Darren kemudian duduk dan mulai menjelaskan apa yang dia ketahui mengenai Yibo.

Darren : Yibo anak kedua dari dua bersaudara, IPK nya selalu luar biasa, walaupun kelihatan dingin,kaku,datar, tapi dia aktif bgt di BEM, seperti yang kamu sudah tau di leader mahasiswa karena itu orang kasih dia julukan jendral,
Yibo di peringkat kedua pria favorit di FK kita.
fans nya kamu juga udah tau banyak bgt.
Ehmm...Apalagi yaaa..
Oia Yibo itu Bi.

Sean : Bisex?
Sean langsung memotong narasi panjang sahabat nya.
Darren : Liu Xia, bintang nya anak FK Gigi, kamu tau kan, itu Ex Yibo.
Sean langsung menganga mulutnya
Sean : cwe secantik dan sebintang itu pernah jadi pacar Yibo? Trus kenapa putus?
Darren : Yibo bosen!!
Sean : whatthehell??
Darren : serius, Yibo sendiri yang bilang sama aku.
Sean : bilang ke kamu? Kok bisa? Emang kalian deket banget apa?
Darren : emang aku belum pernah bilang ya kalo Yibo sepupu aku?
Sean langsung berdiri dan menghujani Darren dengan jurus botol minum melayang.

Tak lama, icon WhatsApp Sean menunggu chat baru masuk.
Sean mendapati Yibo mengirimkan chat.
#WangYibo : saya jemput kamu jam brp?

Darren tiba-tiba ikut membaca text nya.
Darren : wuazeeeekk pangeran mau jemput.
Sean langsung mentoyor kepala sahabatnya.

Baru membalas pesan WY.
#Sean : aku sdh ada yg akan jemput, terima kasih tawaran nya.
#WangYibo : siapa?
#Sean : Kakak
#WangYibo : kakak? Siapa?
Kakak kamu gak punya nama?
Sean langsung melotot, berasa Dejavu sama pertanyaan ini, (jangan-jangan Yibo, cloningan Xixi Gaga, sama-sama posesif, tukang perintah ... astagaaaa menghadapi satu anak manusia model YunXi aja udah repot, apalagi ditambah Yibo)

#Sean : nama kakak ku YunXi.
Dia mau bawa aku Rontgen kaki aku.
#WangYibo : kamu kan bisa Rontgen di kampus. Sama saya aja.
#Sean : Ya tau, tapi kalo YunXi sudah berkehendak aku gak bisa ngelawan.
#WangYibo : ehmm

Yak dan itu chat terkahir Yibo.
Ppfff.

(Bersambung...)

Sahabat PopokSean - Darren

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sahabat Popok
Sean - Darren

aku dan mereka (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang