Jisoo memasukkan barang-barang ke dalam tote bag putih miliknya.
Hari ini ngga ada yang ngaterin dia pulang. Sebenarnya banyak sih karyawan cowo yang pengen nganterin, tapi Jisoonya takut. Jujur aja masih takut sama mahluk yang namanya cowo. Pengecualian buat Ruto dan keluarganya.
"Pulang sendiri Jis?"
"Ah? Iya hehe" Jisoo tertawa canggung.
Kaget. Perasaan daritadi dia sendiri deh disini.
"Bareng mau ngga?" Tawarnya.
"Eumh" Jisoo menggelengkan kepalanya. "Ngga usah deh hun, bisa pesan grab atau gojek kok"
"Yakin?"
"Yakin"
"Ini nolak bukan karna risih sama saya kan?"
Jisoo menggeleng. "Bukan. Ehm, anu.. saya keluar duluan ya"
➖➖
Taehyung tengah merapikan pakaiannya. Satu persatu alat yang perlu dibawa masuk kedalam kopernya.
Besok dia harus siap menemani pimpinannya ke luar kota, bertemu dengan orang-orang penting.
Emang udah sering sih bolak-balik gini. Cape. Apalagi dia nyiapin barang-barangnya sendiri. Coba aja ada yang bantu ngemasin gitu kan enak.
Setelah berkemas, Taehyung langsung merebahkan badannya di atas kasur. Tangan kekar itu mengetuk tombol keyboard yang berada di handphonenya.
Tinggal sendiri itu bosan.
Fyi, Taehyung lebih sering nginep dirumah mamanya daripada tinggal disini.Drrttt.. drrt..
Tangannya bergerak mengangkat panggilan yang masuk dari WhatsApp-nya.
"Ya?"
"Lagi apa?"
Taehyung mengerutkan dahinya.
"Jen, lo nanya mulu gue lama lama curiga nih lo suka sama gue""Dih, sok iye. Gue udah punya suami gausah ngadi ngadi"
"Trus lo nanya nanya gue mulu tuh buat apa coba?"
"Buat mastiin doang, lo masih idup apa nggak"
"Dih?"
"Eh, lo sama Hwasa jadian Tae?"
"Berita dari mana anjir, ngawur"
"Noh lo cek grup arisan kantor"
Taehyung beralih membuka grup yang tertuju. Dan benar, pada ngegosipin dia sama Hwasa.
"Dih anjir kebiasaan"
"Wkwk, dah dulu. Besok lo mau ke luar kota lagi kan ya?"
"Hm"
"Oh, tiati ketemu mantan"
"Maksud?"
"Ngga, bercanda. Siapa tau kan dia tinggal disana? Trus ketemu lo trus fall in love lagi awh lucu banget" Terdengar suara cekikan dari sana
"Ga masuk akal tapi gue aminin aja"
"Icie cie cie yang gagal mup on"
"Berisik"
"Udah dulu ya, mau masakin makanan buat suami gue"
"Hm"
Sambungan terputus.
Taehyung kembali memainkan hpnya, membuka kembali pesan pesan yang pernah membuat perutnya seperti dipenuhi oleh kupu-kupu pada saat itu.
Dia selalu nanya sama dirinya sendiri. Normal ngga sih suka sama orang dalam jangka waktu panjang? Kek ada bagian yang kosong aja gitu dalam diri kita tanpa dia.
Benar benar beda dengan kebiasaannya yang sering gonti ganti cewe dulu. Ngga ngerti juga, abis putus sama Jisoo langsung berubah jadi sadboy gini.
Taehyung cekikikan.
"Jisoo inget lo juga belum tentu. Taehyung Taehyung"

KAMU SEDANG MEMBACA
Sequoia, back? [KJS-KTH]
Fiksi PenggemarSemoga kepahitan ini akan kembali menjadi manis. Sequel of sequoia. [End] ©linbeeee, 2020