"Jika mencintaimu adalah beban,maka kau adalah beban terindahku"
_Arif saputra
Arif saputra
06:35.Nakya bangun dari tidurnya dan langsung bersiap untuk kesekolah.
Hari ini nakya tidak akan menduga sesuatu yang pernah hadir dalam hidupnya akan kembali.
"Semoga hari ini gue bahagia"ucap nakya tersenyum pada dirinya dicermain.
Nakya turun kebawah menuju ruang makan,keluarga kecilnya sedang berkumpul.
"Ayah,ibu"ucap nakya yang duduk dimeja makan.
"Bahagia banget nih,ada apa?"tanya diana
"Nggak kok,cuman lagi seneng ajah,hehe"ucap nakya tertawa
"Ayah anterin kamu kesekolah yah"ucap ahmad
"Iya yah"ucap nakya.
Diana tersenyum melihat kedua putrinya yang semakin hari semakin dewasa"ce
pet makannya biar nggak telat"ucap diana
"Iya bu,ini udah mau kelar"ucap nakya meminum airnya.
Setelah sarapan nakya dinda dan ahmad langsung naik kemobilnya.
"Bun kita pergi dulu yah"pamit nakya dan dinda dari mobil
"Iya sayang,hati²"ucap diana.
Diperjalanan nakya hanya sibuk membaca wattpad sedangkan dinda da ayahnya asik berbincang.
Nakya tipe anak yang tidak suka banyak bicara dirumah,ia lebih terbuka kepada orang lain dibanding keluarganya.ketakutan akan kejujuran membuatnya sering menutupi masalah dari orang tuanya.
Tak lama kemudian mereka sampai disekolah nakya smk wiraswasta.
Nakya turun dari mobil dan pamit pada ayahnya sambil mencium punggung tangan sang ayah.
"Aku pergi dulu yah"pamit nakya yang kemudian meninggalkan ayah dan dinda.
Rupanya sekolah sudah ramai tidak biasanya jam begini semua siswa sudah ada.nakya lupa bahwa hari ini ada seorang siswa baru tampan.
"Eh na tu siswa baru udah ada,ganteng banget tau"ucap ecaa pada nakya
"Seganteng apapun dia,kalo bukan pacar gue,gue sih oh ajah"ucap nakya mengibas rambut panjang nya.
"Iyadehh pacar lo gantengg"ucap ecaa memutar bola matanya malas."eh tapi na gue nggak bo'ong tu cowo ganteng banget plus baik banget nggak kaya arif cool banget"sambung ecaa.
"Bodoh amat gue nggak peduli"ucap nakya bergaya bak seorang miss univers.
"Dih awas yah lo ampe suka ama tu orang gue gunting rambut lo ampe botak"sambung ecaa.
"Nanya"ucap nakya sengaja mengejek ecaa
"Hufft,sabar caa maklum temen lo yang satu ini bocil tingkat fir aonnn"ucap ecaa menarik nafasnya panjang
