500+ komen dan 500+ vote!
OKE SEBELUMNYA KARNA CHAPTER INI BIKIN DAG DIG DUG JEDER, AUTHOR MAU MINTA KALIAN BUAT RAMEIIN KOMENTAR :) BENER BENER HARUS NGERAMEIIN GAK MAU TAU :' ADIL KAN? AUTHOR YANG MIKIR+ NGETIK KALIAN CUMAN VOTE DAN RAMEIN KOMENTAR AJAH HEHEHE.
Salamat ulang tahun buat yang ulang tahun dari Author hehehe.
JANGAN DI SKIP BACANYA BIAR NYAMBUNG SAMA ALURNYA:V GAK DI SKIP JUGA GAK TAU NYAMBUNG APA GAK WKWKWK DAH LAH MAAP KEUN YAAA AUTHOR BELUM JAGO NULIS CERITA :)))
WAJIB FOLLOW WATTPAD, INSTAGRAM AUTHOR!
'Stop! Gua gak mau lagi ngelanjutin rencana ini, gua sadar kalo gua terobsesi sama syila! Gua gak mau ngehianati sahabat sahabat gua lagi! Gua ikhlas kalaupun syila menjadi seutuhnya buat sahabat gue! Gua gak mau ngehancurin persahabatan gua lagi! Gua sadar kalo sahabat sahabat gua sangat berharga buat gue! "
'.....'
'Plis.. Jangan! Gua akan nutupin ini semua dari yang lain tapi gua mohon sama lo! Jangan bertindak yang bikin nyawa syila terancam! Gua- '
'Bughhhh....
'Prakkkkkk'
Rey memukul tepat di pipi bima yaaa bima, laki laki yang sudah rey anggap sebagai keluarga bahkan kakak nya. Laki laki yang ia anggap sebagai seseorang yang sangat dewasa setelah ravi, laki laki yang sudah ia anggap sebagai tempat menenangkan hatinya. Rey juga ikut membanting ponsel bima sampai terjatuh di bawah rooftop yang memang dibawah sana terdapat sebuah danau sudah di pastikan ponsel itu sudah menghilang didalam sana.
Semua sudah terungkap hanya dalam hitungan detik.. Memory memory kenangan mereka semasa sekolah dasar terputar di otak rey dan bima, keduanya mempunyai obsisi yang sama, sama sama ingin memiliki seseorang wanita cantik yang mereka temui berbeda waktu.
'Bughh...
'Bugh....
'Bughh..
'Bughhh..
"BAN*SAT! MAKSUD LO APA ANJ*NG ! GUA PERCAYA SAMA LO BUAT JADI SAHABAT GUA BAN*SAT! KEPERCAYAAN GUA, LO SIA SIAIN BUAT NGERENCANAIIN INI SEMUA! " nafas rey memburu, tangannya sudah sangat memerah menahan amarah.
Begitupun para sahabat yang lain ravi,gilang dan tristan yang sudah menahan amarahnya mereka juga ikut memberi pukulan dengan pengkhianat yang sudah ia anggap sebagai anggota keluarganya.
'Bughhh..
'Bughh...
'Bugh....
'Bugh...
Beberapa pukulan sudah bima rasakan kembali oleh ravi,tristan dan gilang. tubuhnya terasa sangat sakit tapi dirinya sadar kalau rasa sakit ini tidak seberapa dengan rasa sakit yang sahabat sahabatnya rasakan sekarang. Darah segar sudah mengalir tepat di sudut bibir bima dan mengalir juga tepat di hidungnya. Rey sendiri menatap membunuh kearah bima yang sudah terkapar lemah.
"Gua gak nyangka sama lo! Lo harusnya sadar bim! Kita sahabatan dari masih ingusan! Sekarang?! Lo ngelupain semua rintangan yang kita alamin dari dulu! " ujar ravi yang ikut emosi bahkan sudah siap memberi pukulan dengan bima kembali sebelum tristan yang menghalanginya.
"gua kecewa sama lo sob! Ahh mungkin gua gak pantas punya sahabat yang licik kaya lo! Gua benci sama lo! Gua kira lo sahabat yang terbaik kita! Gua percaya sama lo buat jadi sahabat kita semua! Bahkan lo ngelupain semua memory kita semua hanya karna lo terobsesi sama syila! Lo gak pantes di bilang sahabat lagi! " ujar tristan yang sangat geram mengetahui ini semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
little Girl And Possessive Cool Boy (End)
Teen FictionFOLLOW AKUN WP AKU DULU YUK♥♥ Aku terlahir dari keluarga yang cukup dibilang sangat sempurna mempunyai harta yang berlimpah, kerukunan keluargaku yang mampu membuat orang merasa iri, maupun support kecil dari mereka. Tapi, itu semua tidak bertahan l...