26. Was was

808 95 12
                                    

AKU PENGEN BELI ALBUM RESONANCE 😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭

∆ BAD FIANCE ∆

"Kita putus aja ya."

"Gak mau. Aku gak mau."

"Tapi kita udah gak bisa lanjut Va. Kamu udah bohongin aku."

"Jun, tapi aku gak siap buat cerita tentang semuanya ke kamu." kata gue sambil menunduk memohon.

"Mulai detik ini, kita putus, Va."

Gue berlutut di lantai, dan menangis sejadi-jadinya. Gue merasa bersalah karena gak cerita sama dia dari awal.

"Oke cut. Sip, kalian udah bagus aktingnya, Reva, Jeno."

Itu Pak Shindong, guru kesenian. Sekarang kita itu lagi latihan drama. Dan gue sama Jeno lagi adu akting di depan anak-anak yang ikut andil di drama ini.

Siyeon, Sunwoo, Mark, Eric, Yeji, Yeri ikut serta di drama ini. Kita semua peran nya beda-beda. Dan yang pemeran utama nya sendiri itu gue dan Jeno.

Gue berdiri sambil usap pipi basah gue yang di buat-buat. Gue berperan sebagai Sova Liana, dan Jeno sebagai Arjuna Saputra.

"Oke, udah siap ya semuanya. Kalian tinggal siap-siap buat nanti aja ya, siapin mental dan fisik. Jangan sampe ada yang sakit pas hari H ya." titah Pak Shindong.

"Siap, Pak!" sahut kita serempak.

Setelah itu Jeno langsung pergi sama Siyeon, dan Renjun juga langsung ajak gue pergi dari ruang latihan.

Bad 💍 Fiance

Sekarang udah masuk jam pelajaran terakhir. Nancy kebelet buang air kecil, dan akhirnya dia pergi ke toilet sendirian tanpa di temenin sama Ryujin.

Nancy masuk ke dalam toilet, dan gak lama di keluar lagi dan langsung cuci tangan di wastafel.

"Lo gak boleh buka mulut ya. Lo tau kan, resiko lo sampe buka mulut, apalagi sama Reva?"

Nancy tiba-tiba membeku di tempat. Nancy melirik orang yang lagi berdiri sambil nyender di kusen pintu toilet.

"G-gue gak bakal buka mulut. L-lo jangan khawatir. Sekarang lo pergi aja." sahut Nancy ketakutan sambil meremat rok nya kuat-kuat.

"Reva, Somi dan Ryujin bisa mendesak lo buat buka mulut. Jadi gue tetep was was sama lo." kata orang itu dan langsung pergi meninggalkan Nancy yang masih ketakutan.

Nancy menghela nafasnya panjang, lalu mengembuskan nya dengan cepat.  Kayak nya kalo Nancy sendirian, udah mulai gak aman.

Setidaknya harus ada Somi, Ryujin ataupun gue.

Nancy langsung lari masuk ke kelas, dan langsung duduk di tempatnya tergesa-gesa.

Gue, Ryujin dan Somi langsung menatap Nancy yang muka nya udah pucat pasi. Gue akhirnya duduk hadap belakang, begitu pun Somi.

"Lo kenapa, Cy? Kok kayak orang ketakutan gitu?" tanya gue ke Nancy, dan langsung di angguki sama Somi.

"T-tadi tuhㅡ"

Bad Fiance | Jeno Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang