Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ini style nya Sunwoo di gedung kosong malem malem itu, ambyar tida? aku si pasti.
Kangen tida? Kalo tida, ak update bulan depan ja☺️
∆ BAD FIANCE ∆
"Lo yakin?"
Gue mengangguk yakin, "Yakin."
Sunwoo mengedarkan pandangannya ke arah lain, "Jangan di paksa kalo lo emang gak suka sama gua. Karena itu cuman menjadi beban buat lo."
"Gue serius, Sunwoo. Gue mau, lo nemenin gue."
Sunwoo menatap gue. "Kenapa begitu?"
"Karena... Gue mau lupain semuanya. Jadi, mungkin lo bisa bantu." Kata gue menjelaskan alasan gue, setelah itu gue mainin jari gue dan menunduk.
Sunwoo menatap gue dengan pandanganㅡyang sulit gue artikan. Gak lama setelah itu, Sunwoo mendekap gue dan mengelus rambut gue lembut.
"Gua bisa bantu."
Dengan ragu, gue membalas pelukannya Sunwoo.
Emang bener, rasanya kalo hubungan di paksain itu gak enak. Perasaan kita semakin tersiksa, bukan membantu menyembuhkan.
Huft, semoga aja Sunwoo bener-bener bisa bikin gue lupa sama Renjun, maupun Jeno.
Sunwoo melepas pelukannya, "Yuk pulang." Ajaknya, dan gue mengangguk pelan.
Sunwoo menggenggam tangan gue, dan dengan refleks gue langsung menatap dia.
Pas gue nengok ke dia, dia juga lagi nengok ke gue. Dia senyum tipis, dan gue juga membalas senyumannya sama tipisnya.
Selama gue kenal Sunwoo, dia gak pernah senyum kayak gini. Dia tuh jarang banget senyum, apalagi ketawa. Dan sekali nya dia senyum, rasanya ada yang beda dari dia.
