Khun Phi (MewGulf)

11

Mew menatap lekat kearah Gulf. Gulf yang ditatap hanya menunduk .

"Aku.."

"Menyukaimu"

Mew perlahan menunjukkan senyumannya. Tangannya meraih tangan Gulf dan menggenggam nya. Gulf menunduk untuk menyembunyikan semburat merah di pipinya.

Mew lebih mendekatkan dirinya dengan Gulf sampai tidak ada jarak bagi mereka. Mew mendekatkan wajahnya ke telinga Gulf dan membisikkan sesuatu.

"Aku juga menyukaimu atau mungkin aku mencintaimu"

Gulf mengangkat wajahnya dan menatap Mew. Wajah mereka sangat dekat sama seperti sebelumnya. Mew semakin mendekatkan wajahnya sedangkan Gulf memejamkan matanya.

KLEKKK

"P'me- hey! Ini rumah sakit jangan disini jika mau bermesraan"

Aktivitas mewgulf terhenti karena Bright dan Mew memejamkan matanya karena kesal kepada bright yang tiba tiba muncul pada saat yg tidak tepat

"Kau dan pacarmu sama saja bright selalu saja menganggu" kesal Gulf

Bright hanya menampilkan senyuman tanpa dosanya. Ia berjalan menghampiri mewgulf

"Pulanglah, biar aku yang menjaga win"

"Jangan kau apa apakan win"

Bright menatap malas saat Gulf mulai memperlakukan win seperti anak TK. Ia pun mengangguk untuk mengiyakan permintaan Gulf

"Ya sudah aku akan pulang juga hari sudah mulai siang"

"Heum pulanglah,hati hati"

Mewgulf berpamitan kepada bright lalu berjalan bersama melewati lobi rumah sakit untuk menuju pintu keluar rumah sakit.

Mereka bergandengan tangan dan menjadi pusat perhatian semua orang. Mew dan Gulf tidak peduli dengan sekitarnya. Mereka tetap berjalan sampai keluar rumah sakit.

Parkiran

"Khun phi"

Mew menoleh

"Kenapa hm"

"Apakah kau akan memberitahu tentang hubungan kita kepada ibumu?"

Mew mensejajarkan tubuhnya agar bisa berhadapan dengan Gulf. Jangan lupa tangan Mew sudah melingkar di pinggang gulf.

"Aku bisa melakukan sejauh ini kepadamu karena dukungan dari ibuku sayang"

"Ibumu menyetujui hubungan kita?"

"Iya Gulf sayang"

Mew tersenyum sambil membelai rambut Gulf. Pipi Gulf memerah. Mew melepaskan pelukannya lalu menarik tangan Gulf untuk masuk ke mobil.

~~~~~~~~~~~~

"Kau mau langsung pulang atau mau jalan jalan dulu hm"

"Aku ingin pulang phi, aku ingin tidur lagi"

Mew terkekeh lalu mengusap rambut Gulf

"Siap tuan putriku"

Ahh pipi Gulf memerah lagi

Mew melanjutkan acara menyetirnya sedangkan Gulf sedang menyembunyikan semburat merah di pipinya.

~~~~~~~

"Sudah sampai"

"Tunggu sebentar jangan keluar dulu"

Gulf baru saja ingin membuka pintu, tapi Mew menahannya. Gulf hanya diam dan menuruti Mew. Mew keluar dari mobil dan berlari kecil kearah pintu Gulf

"Silahkan keluar tuan putri"

"Phii aku laki laki bukan perempuan ish"

"Aduh iya ampun sayang"

Gulf menginjak kaki Mew. Membuat Mew meringis karena sakit. Gulf keluar mobil sambil memanyunkan bibirnya.

"Tidak usah seperti itu aku akan mencium bibirmu jika kau terus memanyunkan bibirmu"

"Ahh sudahlah aku mau masuk"

Gulf berlari kedalam rumah tanpa menghiraukan Mew yang sedang tertawa kecil

"Terima kasih ibu sudah mendukungku untuk melakukan sejauh ini"

TBC
MAAF GES SDIKIT
BAGI WAKTU BUAT NULIS BOOK LAINNYA
UTS AKHIR BULAN

OTAK GW MODAR
ASTAPIR

JAN LUPA VOMENT

AING SAYANG KALEAN
MWAHHH